Benda-benda di Rumah yang Harus Dibersihkan Setelah Ada yang Sakit

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketika segala macam virus, entah itu pilek, sakit perut, atau flu hingga virus lainnya seperti virus corona menyelinap ke dalam rumahmu, wajar saja jika kamu ingin meminimalkan penyebarannya.

Dan apabila ada seseorang di rumahmu ada yang sakit terkena atau terindikasi berbagai penyakit yang disebabkan oleh virus, kamu harus segera melakukan langkah pembersihan rumah.

Dilansir dari Good Housekeeping, Senin (4/1/2021), ketika seseorang di rumahmu sakit, bersihkan semua permukaan dan sekitarnya setiap hari dengan menggunakan produk pembersih disinfektan.

Baca juga: Simak, Cara Membersihkan Berbagai Jenis Permukaan Lantai

Pilih produk dengan jelas yang diberi label sebagai disinfektan yang membunuh 99,9 persen kuman dan bakteri rumah tangga.

Jangan lupa untuk membaca labelnya, hal itu akan memberi tahumu berapa lama permukaan yang keras dan tidak berpori harus tetap basah untuk membunuh kuman yang paling efektif.

Misalnya, saat membersihkan permukaan dengan pembersih disinfektan, permukaan keras yang tidak berpori harus tetap basah dengan larutan pembersih dan tidak tersentuh selama satu menit untuk membunuh virus penyebab Covid-19.

Saat proses pembersihan, gunakan sarung tangan karet sekali pakai merupakan praktik yang baik untuk melindungi tanganmu dari kuman dan bahan kimia dari produk pembersih.

Baca juga: Simak, Cara Mudah Membersihkan Kaca Jendela yang Buram

Selain itu, sediakan banyak tisu pembersih atau kain berserat mikro, agar tidak memindahkan kuman dari permukaan ke permukaan yang lain. Siapkan juga alkohol isopropil 70 persen.

Terakhir, jangan lupakan langkah sederhana yang cenderung terlewatkan dalam kenyamanan rumahmu yakni mencuci tangan pakai sabun minimal 20 detik sesuai rekomendasi badan kesehatan dunia (WHO).

Untuk menghentikan penyebaran virus dan kuman, berikut ini beberapa bagian permukaan di rumah yang harus dibersihkan dengan produk pembersih disinfektan.

1. Permukaan dengan sentuhan tinggi

Saat ingin membersihkan rumah setelah seseorang sakit, permukaan rumah yang sering disentuh seperti gagang pintu dan keran harus menjadi prioritas utama.

Jangan lupakan area lain yang sering disentuh, yakni gagang dan panel sentuh seluruh perabot elektronik, seperti gagang microwave, kulkas, mesin pencuci piring, gagang pintu oven, pembuat kopi, kenop kompor, serta sakelar lampu.

Untuk membersihkannya, gunakan air sabun untuk menyeka minyak atau kotoran dari gagang terlebih dahulu, lalu seka dan keringkan.

SHUTTERSTOCK/GOFFKEIN.PRO Ilustrasi membersihkan gagang pintu dengan tisu basah antibakteri.

Untuk membasmi bakteri dan kuman virus, akhiri dengan semprotan disinfektan, biarkan selama waktu yang disarankan sebelum dilap hingga kering.

Saat menangani apapun yang memiliki celah seperti sakelar lampu, berhati-hatilah. Gunakan kain lembab untuk membersihkan debu dan kotoran, berhati-hatilah agar cairan tidak meresap ke dalam.

Kemudian, gunakan lap disinfektan atau bola kapas yang dibasahi dengan alkohol isopropil 70 persen untuk mengusap semua sisi dan biarkan kering.

2. Perangkat elektronik yang dipakai bersama

Perangkat ektronik bersama, seperti remote dianggap sebagai salah satu item paling banyak kuman. Pastikan untuk membersihkannya secara menyeluruh.

Keluarkan baterai dan ganti penutupnya, lalu basahi kain dengan alkohol isopropil 70 persen atau ambil lap desinfektan. Lihat remote, perhatikan ruang di antara tombol.

Selanjutnya, celupkan kapas ke dalam alkohol, peras kelebihannya, dan gunakan untuk membersihkan area dan lekukan yang sempit.

Bersihkan kotoran yang menempel pada celah tombol dengan tusuk gigi, kemudian keringkan remote dengan kain bebas serat dan pasang kembali baterai.

Baca juga: Simak, Tips Membersihkan Bulu Hewan Peliharaan di Rumah

3. Kamar mandi

Tentu saja, kamar mandi yang ada di rumahmu perlu pembersihan menyeluruh. Bersihkan kloset, wastafel, plus gagang keran, dan benda-benda di kamar mandimu yang perlu dibersihkan.

Bersihkan dengan pembersih kamar mandi disinfektan selama beberapa waktu dan seka dengan kain atau spons. Kalau perlu buang dan ganti sikat gigi di kamar mandi.

Dan setelah selesai menggosok segala macamnya, sikat toilet perlu dibersihkan juga. Setelah digunakan, biarkan sikat toilet mengering dari wadahnya dan semprot dengan disinfektan.

4. Seprai dan handuk

Akan ada banyak permukaan lembut yang harus dibersihkan juga. Cuci seprai, sarung bantal, dan handuk dengan air panas, keringkan menggunakan siklus sanitasi atau suhu terpanas yang ditawarkan pengering.

Baca juga: Pentingnya Membersihkan Rumah, Bisa Bermanfaat untuk Kesehatan Mental

Tambahkan selimut, bed cover, dan jubah mandi ke daftar pembersihan juga. Barang-barang ini harus dicuci sesuai dengan petunjuk label.

Untuk barang yang tidak bisa dicuci seperti bantal dan kasur, gunakan semprotan yang aman untuk kain untuk membunuh bakteri.

Setelah selesai, mesin cuci dan barang yang digunakan untuk membersihkan seprai, handuk, sarung bantal juga perlu dibersihkan lagi, sehingga kamu tidak berisiko menularkan kuman ke apapun yang baru dicuci.

5. Keranjang sampah

Saat sampah penuh dengan tisu kotor dan sisa-sisa lain dari orang yang sakit, itu menjadi tempat berkembang biaknya kuman.

Setelah kamu mengosongkan isinya, pastikan untuk memberikan larutan disinfektan ke keranjang sampah itu.

Pertama, bersihkan bahan kaleng atau plastik pada keranjang sampah dengan air sabun hangat, lalu bilas dan keringkan dengan tisu dapur.

Setelah kering, semprot semua sisi keranjang sampah dengan semprotan desinfektan, biarkan mengering selama waktu yang diperlukan.