Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bangun Rumah Saat Pandemi dan Resesi, Apakah Lebih Mahal?

Kompas.com - 03/11/2020, 12:23 WIB
Abdul Haris Maulana,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tak ada yang menyangka tahun 2020 menjadi tahun mewabahnya pandemi virus corona (Covid-19) yang memengaruhi segala aspek kehidupan. 

Berbagai rencana yang dicanangkan pun menjadi buyar karena pandemi, salah satunya urusan membangun ataupun merenovasi rumah.

Resesi yang terjadi di Indonesia pun semakin menambah kekhawatiran. Tak sedikit masyarakat saat ini sangat berhati-hati dan tak mau sembarangan menggunakan uang yang mereka punya.

Baca juga: UU Cipta Kerja, Apa Pengaruhnya ke Kemampuan Membeli Rumah?

Oleh kerena itu, bagaimana bila seseorang membangun rumah di kondisi tak pasti dari pandemi Covid-19 dan resesi? Apakah lebih baik membangun rumah di saat keadaan membaik?

Arsitek dan desainer interior Geo Living Studio, Eka Ferdiansyah memberikan pendapatnya akan hal tersebut ketika dihubungi Kompas.com, Senin (2/11/2020).

"Kalau untuk bangun rumah nanti atau sekarang (saat pandemi) sebenarnya masih sama aja, enggak ada perubahan apapun. Selagi memang finansial kita ada dan cukup, enggak perlu nanti-nanti," jelas Eka.

Bukan tanpa alasan, Eka menjelaskan bahwa pandemi Covid-19 yang telah berlangsung 8 bulan ini tak begitu memengaruhi industri kontruksi.

Baca juga: Jangan Pakai Pinjaman KTA untuk DP Rumah agar Keuangan Selamat

Menurutnya, harga untuk bahan material hingga pekerja bangunan masih tetap, tidak terpengaruh pandemi. Kalaupun ada yang menaikkan harga, itupun tidak terlalu signifikan.

Eka mengatakan kalau bahan material bangunan lokal saat ini menggunakan perhitungan Dollar AS.

"Untuk harga tukang pun sama aja, standar, enggak ada kenaikan sama sekali. Kalau untuk jasa kontruksi, malah kalau kontruksi dari pemerintah pun masuk dalam kategori bidang yang bisa berjalan, makanya enggak ada perubahan sedikitpun dari segi material atau tukang," terang Eka.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gejala, Penyebab, dan Cara Mengobati Kucing Cacingan

Gejala, Penyebab, dan Cara Mengobati Kucing Cacingan

Pets & Garden
6 Cara Menghias Rak Buku agar Terlihat Lebih Menarik

6 Cara Menghias Rak Buku agar Terlihat Lebih Menarik

Decor
Cara Membersihkan Noda Air di Permukaan Kayu, Bisa Pakai Mayones

Cara Membersihkan Noda Air di Permukaan Kayu, Bisa Pakai Mayones

Do it your self
Cara Membersihkan Humidifier untuk Mencegah Jamur dan Bakteri

Cara Membersihkan Humidifier untuk Mencegah Jamur dan Bakteri

Do it your self
Cara Memangkas Bunga Mawar dengan Benar

Cara Memangkas Bunga Mawar dengan Benar

Pets & Garden
Cara Memanfaatkan Bunga dari Taman untuk Dekorasi Rumah

Cara Memanfaatkan Bunga dari Taman untuk Dekorasi Rumah

Pets & Garden
Cara Menghilangkan Noda Slime pada Pakaian

Cara Menghilangkan Noda Slime pada Pakaian

Do it your self
5 Cara Menanam Bawang Putih di Pot

5 Cara Menanam Bawang Putih di Pot

Pets & Garden
8 Tanaman Hias yang Cocok Diletakkan di Kamar Tidur

8 Tanaman Hias yang Cocok Diletakkan di Kamar Tidur

Pets & Garden
5 Bau yang Menandakan Adanya Tikus di Rumah, Segera Singkirkan

5 Bau yang Menandakan Adanya Tikus di Rumah, Segera Singkirkan

Housing
5 Cara Menyingkirkan Siput dari Kebun

5 Cara Menyingkirkan Siput dari Kebun

Pets & Garden
4 Cara Merawat Pohon Uang agar Tumbuh Subur dan Sehat

4 Cara Merawat Pohon Uang agar Tumbuh Subur dan Sehat

Pets & Garden
Cara Menyetrika Seprai agar Rapi dan Halus

Cara Menyetrika Seprai agar Rapi dan Halus

Do it your self
6 Ide Penyimpanan Selimut di Rumah agar Tetap Rapi

6 Ide Penyimpanan Selimut di Rumah agar Tetap Rapi

Housing
5 Cara Menjaga Seprai Tidak Mudah Bergeser dan Tetap Rapi

5 Cara Menjaga Seprai Tidak Mudah Bergeser dan Tetap Rapi

Home Appliances
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com