7 Tanda Ular Masuk ke Rumah dan Cara Membasminya

Ular bisa merayap ke mana saja, termasuk rumah Anda. Tentu saja, mendapati ular masuk ke rumah membuat terkejut dan takut meski beberapa jenis ular ada yang tidak berbahaya bagi manusia, seperti garter. 

Bahkan, sebagain besar orang memilih menghindar lantaran ular dapat mengancam keselamatan.

Kehadiran ular ini membuat bertanya-tanya mengapa ular masuk ke rumah. Penyebab ular masuk ke rumah tak lainya mencari sumber makanan dan tempat berlindung dari cuaca dingin. 

Ular masuk ke rumah melalui celah atau ruang kecil, loteng, hingga kloset. Bahkan ular bisa bertelur dan menetap di dalam rumah.

Jika Anda mendengar suara-suara aneh di seluruh rumah atau melihat sesuatu bergerak di taman, perlu mencuriga adanya ular yang masuk ke properti Anda,. 

Dikutip dari Ridabuginc, Selasa (2/4/2024), berikut sejumlah tanda ular masuk ke rumah. 

Biasanya, taman dan lanskap dengan kawasan satwa liar terpencil akan memiliki ular. Cara mengetahui tanda ular masuk ke rumah adalah menemukannya, tapi banyak orang tidak ingin menemukan ular di properti mereka.

Ular tidak meninggalkan kerusakan seperti hama dan serangga lainnya; Namun, begitu ular memasuki rumah, sering kali bersembunyi selama berbulan-bulan tanpa terlihat.

Berikut sejumlah tanda ular masuk ke rumah yang perlu diketahui.

1. Ular lebih menyukai tempat lembap, sejuk, dan gelap. Ular suka tinggal di ruang bawah tanah atau basement, ruang merangkak, utilitas, dan ruang mencuci. 

Anda harus berhati-hati memeriksa area ini dan di belakang barang-barang, seperti kotak dan kotak kekacauan dengan tongkat panjang.

2. Banyak ular berganti kulit seiring pertumbuhannya. Jika Anda menemukan lembaran kulit yang kering dan bersisik di tumpukan kusut, dekat pintu masuk, dan dinding rumah, ini menjadi tanda ular masuk ke rumah. 

3. Jika memeriksa area berdebu dan melihat jejak merayap, ini bisa menandakan ular telah masuk ke rumah Anda. 

4. Selain itu, tanda ular masuk ke rumah dapat diamati dari timbulnya bau. Ular mempunyai bau khas mencolok. Jika Anda menemukan bau aneh di rumah yang sebelumnya tidak ada, ular mungkin telah menghuni ruang tersebut. 

5. Tempat untuk menemukan ular berada di habitat reptil, seperti pekarangan, taman, area cerah dengan banyak vegetasi yang ditutupi tempat berlindung serta di bawah tumpukan puing dan kompos.

6. Tanda ular masuk ke rumah lainnya adalah mendengar suara-suara tak terduga yang datang dari tempat kecil, gelap, dan lembap karena ular suka bersembunyi dan bertelur di area tersebut. 

7. Ini mungkin aneh, tetapi jika mengamati tikus di sekitar rumah dari waktu ke waktu, tetapi tidak ada hewan pengerat yang misterius, ada kemungkinan Anda memiliki ular di dalam rumah. 

Periksa area di mana Anda pernah melihat ular dan periksa apakah ada lubang di tanah yang mengindikasikan adanya sarang ular.

Namun, jangan mengatasi sendiri titik-titik tersebut karena kemungkinan besar ular akan menyerang.

Sebagai gantinya, Anda dapat membuat catatan di mana ular berada sebelum menelepon perusahaan pengendalian hama. 

Ingatlah bahwa ular lebih menyukai area gelap, lembap, dan sejuk, seperti ruang bawah tanah. Periksa dengan cermat tempat-tempat tersebut dan cari tanda ular masuk ke rumah. 

Setelah selesai memeriksa dan pengendalian hama telah membasmi ular, Anda harus melakukan langkah-langkah pencegahan, seperti berikut. 

1. Singkirkan tumpukan kayu, tumpukan kompos, atau puing-puing dari sekitar properti. Tumpukan ini dapat menarik hama kecil yang dapat menjadi mangsa ular.

2. Pangkas rumput dan tanaman tinggi di dekat rumah secara teratur untuk menghilangkan tempat berlindung dan bersembunyi bagi ular.

3.. Pastikan mencegah hewan pengerat, seperti tikus dan curut, masuk ke rumah dengan membersihkan barang-barang berantakan, sampah, dan makanan secepat mungkin. Sebab, tikus dapat menarik ular muncul di rumah karena merupakan mangsanya.