Penyebab AC Berisik dan Cara Mengatasinya

JAKARTA, KOMPAS.com - Menyalakan AC atau pendingin ruangan saat cuaca panas bisa memberikan kenyamanan di dalam rumah. Namun, jika AC berisik, kenyamanan tersebut bisa sirna dalam sekejap.

Penting untuk mengetahui penyebab AC berisik dan cara mengatasinya. Dengan demikian, Anda bisa tetap merasa nyaman di dalam rumah dengan suhu ruangan yang sejuk.

Dikutip dari Real Simple, Senin (6/11/2023), berikut beberapa penyebab AC berisik dan cara mengatasinya.

Menurutnya, semakin kotor filter AC, maka semakin keras pula kerja AC dan hal ini dapat menimbulkan kebisingan tambahan.

Bunyi baru atau tidak biasa juga bisa menjadi tanda bahwa bilah kipas mungkin patah, bengkok, kendor, atau retak. Hal ini menyebabkan kipas menjadi tidak seimbang, dan bahkan mungkin mengenai bagian lain dari AC, tutur Mitchell.

Namun, jika suara AC lebih berupa suara mendesis, hal ini mungkin disebabkan oleh kebocoran saluran, ucap Heidi Gehring, pakar AC perumahan di Carrier.

Beberapa penyebab lainnya adalah AC yang tidak rata dapat menyebabkan getaran dan AC menjadi lebih berisik.

Terkadang penyebabnya hanya angin. Anda akan mendengar suara siulan melalui saluran balik dan saluran udara, kata Gehring.

AC yang berfungsi dengan baik mungkin terdengar sangat berbeda di lingkungan lain. Hal ini sangat bergantung pada pemasangan dan lingkungan sekitar.

Misalnya, blower AC yang sama yang dipasang di tanah di antara dinding akan memiliki tingkat kebisingan yang berbeda dibandingkan yang dipasang di atap.

AC yang terlalu besar untuk ruangan yang didinginkannya bisa menjadi penyebab lain dari semua kebisingan tersebut. AC tersebut sering kali dapat hidup dan mati, menghasilkan lebih banyak kebisingan daripada yang diperlukan.

Selain itu, mungkin saja hewan kecil dapat masuk ke blower AC dan bertanggung jawab atas suara berisik AC.

Cara mengatasi AC berisik

Jika Anda mendengar sesuatu yang aneh, matikan daya AC sebelum memeriksanya untuk memastikan keselamatan Anda. Periksa filter AC kotor, sekrup longgar, atau kipas rusak.

Membersihkan filter AC adalah salah satu rekomendasi pertama Mitchell. Ini adalah penyebab kebisingan yang sering diabaikan namun umum, tutur dia.

Filter AC yang tersumbat membatasi aliran udara, membuat unit bekerja lebih keras dan karenanya menjadi lebih keras. Namun, sebaiknya Anda menghubungi profesional atau teknisi AC untuk pengecekan dan perbaikan, saran Gehring.

Jadi segera hubungi ahlinya jika perbaikan sederhana ini tidak berhasil, atau Anda mungkin akan memperburuk keadaan dengan mengutak-atik AC.

Tips merawat AC

AC yang dirawat dengan baik akan sangat mengurangi kemungkinan terjadinya kerusakan, sehingga menimbulkan suara-suara aneh. Kiat-kiat di bawah ini akan membantu menjaga AC tetap dalam kondisi prima.

Pertama, periksakan AC Anda ke ahlinya setidaknya setahun sekali, idealnya sebelum musim kemarau dimulai. Hal ini membantu mengatasi potensi masalah sejak awal dan memastikan AC bekerja pada efisiensi puncak saat Anda sangat membutuhkannya.

Ganti filter AC secara teratur. Seberapa sering Anda harus menggantinya tergantung pada rumah tangga dan AC Anda.

Akan tetapi, secara umum, yang terbaik adalah memeriksa filter setiap dua hingga tiga bulan, terang Gehring. Ikuti rekomendasi pabrikan tentang cara mengganti filter AC dengan benar.

Periksa apakah saluran udara tersegel dengan benar untuk mencegah kebocoran udara, tambah Mitchell.