Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

5 Penyebab Bunga Matahari Tumbuh Pendek

Umumnya, bunga matahari tumbuh tinggi dan berwarna kuning. Namun, sebetulnya, bunga matahari tersedia dalam berbagai ukuran dan warna, seperti coklat dan hitam.  

Banyak orang yang pertama kali menanam bunga matahari menginginkan bunga yang menjulang tinggi.  Akan tetapi, dalam beberapa kasus, bunga matahari bisa tidak tumbuh sempurna alias pendek. 

Ada beberapa penyebab bunga matahari tumbuh pendek. Untungnya, hal ini dapat diperbaiki sehingga dapat menanam bunga matahari yang tumbuh tinggi dan dapat dilihat semua orang di lingkungan Anda.  

Dikutip dari Bountiful Gardener, Kamis (14/9/2023), berikut sejumlah penyebab bunga matahari tumbuh pendek.  

Masalahnya adalah bunga matahari memiliki akar tunggang yang dalam. Jika membiarkan bunga matahari terlalu matang di dalam pot starter, akarnya tidak akan mampu menopang tanaman yang besar pada kemudian hari, yang menyebabkannya menjadi lebih pendek.

Selain itu, akar bunga matahari cukup sensitif, mirip dengan ketimun dan labu, sehingga harus memindahkannya dengan hati-hati agar tidak merusaknya.

Bunga matahari akan pulih, tetapi mungkin akan menjadi lebih pendek dari potensinya.

Saat menabur bunga matahari di dalam ruangan, pindahkan selambat-lambatnya saat daun pertama kali muncul dan berhati-hatilah agar tidak merusak akarnya. 

Kerusakan akibat cuaca dingin

Selanjutnya, penyebab bunga matahari tumbuh pendek adalah cuaca dingin. Bunga matahari sangat lembut dan tidak menyukai suhu yang sangat dingin.

Jika bibit bunga matahari terkena hawa dingin yang tiba-tiba atau nyaris selamat dari cuaca dingin yang sangat dingin, bunga bisa saja menjadi kerdil untuk musim ini meski tampak sehat. 

Untuk mencegah hal ini, tanam atau pindahkan bunga matahari dengan baik setelah ancaman embun beku berlalu dan suhu tanah setidaknya 10 derajat Celsius.  

Beberapa varietas bunga matahari yang sangat besar, seperti Russian Mammoth atau Titan, bisa memiliki akar yang tumbuh hingga beberapa meter.

Jadi, semakin besar bunga matahari, semakin banyak ruang yang harus didapatkan atau bersaing dengan bunga lain dan secara keseluruhan tumbuh lebih kecil dari potensinya.

Jika menanam varietas bunga matahari yang sangat tinggi dan berkepala besar, idealnya Anda harus menanam bunga matahari dengan jarak satu meter.  

Nitrogen juga bermanfaat untuk perkembangan biji bunga matahari karena lebih banyak daun akan memungkinkan bunga mengumpulkan lebih banyak energi serta mensintesis molekul penting yang diangkut ke dalam biji selama pertumbuhan biji (disebut pengisian biji).

Namun, saat kekurangan nitrogen, ini menjadi penyebab bunga matahari tumbuh pendek. Maka itu, pada tahap awal pertumbuhan bunga matahari, sebelum bunga mulai bertunas dan berbunga, gunakan pupuk nitrogen yang seimbang atau lebih tinggi (N tinggi pada nomor NPK yang tertera).

Pemberian pupuk nitrogen ini dapat diberikan dengan pupuk pelepas yang terus-menerus diaplikasikan kembali sesuai petunjuk (biasanya satu sampai dua bulan) maupun memberi makan dengan pupuk cair yang dapat dilepaskan secara instan setiap tujuh hingga 14 hari. 

Menanam varietas yang pendek

Terakhir, penyebab bunga matahari tumbuh pendek karena menanam varietas yang lebih pendek.

Banyak bunga matahari yang mencapai kematangan pada ketinggian 1-1,5 meter dan ada varietas kerdil yang secara alami tidak pernah tumbuh lebih besar dari ukuran tersebut. 

Jadi, pastikan Anda menanam bunga matahari yang varietas tinggi untuk tumbuh menjulang dan dapat dilihat orang. 

https://www.kompas.com/homey/read/2023/09/14/081000076/5-penyebab-bunga-matahari-tumbuh-pendek

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke