Cara Menggunakan Air Rebusan Sayuran untuk Pupuk Rumput

JAKARTA, KOMPAS.com - Tidak hanya tanaman di halaman rumah yang perlu dirawat dan diberi pupuk. Rumput di halaman rumah juga perlu diberi pupuk agar pertumbuhannya sehat dan bebas penyakit.

Namun demikian, membeli pupuk rumput secara terus-menerus bisa menambah biaya signifikan dalam hal pemeliharaan halaman rumah. Harga pupuk pun bisa mahal, sesuai dengan jumlah dan spesifikasinya.

Jika Anda sedang mencari pilihan yang lebih terjangkau untuk mendukung kesehatan tanaman, tidak perlu mencari jauh-jauh dari dapur. Anda bisa menggunakan air rebusan sayuran untuk pupuk tanaman dan rumput.

Dilansir House Digest, Kamis (10/8/2023), menggunakan air rebusan sayuran sebagai pupuk akan membantu mendorong pertumbuhan yang sehat untuk tanaman di dalam dan di luar ruangan, serta rumput.

Air rebusan sayuran mengandung berbagai nutrisi, seperti fosfor, kalsium, dan nitrogen, yang dibutuhkan tanaman untuk tumbuh dan berkembang.

Manfaat menggunakan air rebusan sayuran sebagai pupuk

Saat Anda merebus sayuran, banyak mikronutrien tertinggal di dalam air, sehingga warnanya berubah menjadi berbeda. Proses ini juga terjadi pada telur, pasta, dan kentang, karena memiliki tingkat nutrisi yang sama.

Namun, penting untuk diperhatikan bahwa saat merebus bahan-bahan ini, Anda tidak boleh menambahkan garam ke dalam air karena dapat membahayakan tanaman.

Cara menggunakan air rebusan sayuran untuk pupuk rumput dan tanaman

Menggunakan air rebusan sayuran sangatlah mudah. Saat sayuran sudah matang, sisihkan airnya agar benar-benar dingin.

Setelah dingin, pindahkan ke botol semprot atau kaleng penyiram dan tuangkan langsung ke rumput dan tanah tanaman. Nutrisi pada air rebusan sayuran akan diserap oleh akar.

Selain itu, karena air rebusan sayuran mengandung nutrisi dan vitamin, ini membantu tanah mempertahankan kelembapan. Dengan demikian, Anda tidak perlu terlalu sering menyiram tanaman dan rumput.