Cara Membuat Pupuk Tanaman Tomat Pakai Kulit Pisang

JAKARTA, KOMPAS.com - Menanam tomat bisa menjadi tantangan tersendiri, khususnya bagi pemula. Memberikan nutrisi yang tepat dan menciptakan kondisi ideal untuk pertumbuhan yang sehat adalah bahan utama dalam menghasilkan tomat yang menggugah selera.

Untungnya, bahan alami yang bisa menjadi pupuk alami tanaman tomat. Pisang dapat membantu tanaman tomat tumbuh subur, dan rahasianya terletak pada komposisinya yang kaya nutrisi.

Dikutip dari House Digest, Senin (31/7/2023), buah pisang mengandung nutrisi penting seperti potasium, fosfor, dan kalsium. Unsur-unsur ini memainkan peran penting dalam pertumbuhan dan perkembangan banyak tanaman, terutama tomat.

Anda juga bisa mengubah kulit pisang menjadi kompos kaya nutrisi atau membuat larutan air pisang untuk irigasi. Metode ini tidak hanya mudah diterapkan tetapi juga ramah lingkungan dan hemat biaya.

Berikut cara membuat pupuk tanaman tomat pakai kulit pisang.

Pertama, potong kulit pisang menjadi potongan-potongan kecil. Tempatkan potongan kulit di wadah kompos atau area yang ditentukan di kebun.

Setelah kulit pisang terurai, Anda bisa menambahkan kompos yang kaya nutrisi ke tanah tanaman tomat. Alternatifnya, Anda bisa menambahkan kulit pisang langsung ke tanah di sekitar tanaman tomat.

Letakkan satu kulit pisang di dekat pangkal setiap tanaman, pastikan tidak bersentuhan langsung dengan batang. Saat membusuk, kulit pisang melepaskan nutrisinya ke dalam tanah, memberikan pasokan elemen penting yang lambat dan stabil ke tanaman tomat.

Untuk dorongan tambahan, buat larutan air pisang untuk digunakan selama rutinitas penyiraman rutin. Anda bisa memotong atau memblender kulitnya sebelum menambahkan air untuk mempercepat prosesnya.

Setelah mendiamkannya selama dua atau tiga minggu di tempat yang sejuk dan kering, saring kulit pisang dan gunakan cairannya untuk menyirami tanaman tomat.

Tips membuat tanaman tomat subur

Jika Anda berencana menggunakan kulit pisang untuk menutrisi tanaman tomat, ingatlah beberapa faktor untuk memaksimalkan usaha Anda. Misalnya, selalu lebih baik memilih pisang organik, jika memungkinkan.

Pisang konvensional mungkin mengandung jejak pestisida dan bahan kimia berbahaya yang dapat merusak tanaman dan lingkungan. Meskipun kulit pisang merupakan sumber potasium yang baik, kulit pisang mungkin tidak memberikan semua nutrisi yang diperlukan untuk tomat.

Untuk mencapai pendekatan yang seimbang, disarankan untuk menggunakannya sebagai suplemen dan bahan organik lainnya seperti kompos.

Untuk memaksimalkan manfaat retas pisang, gabungkan dengan teknik berkebun organik lainnya. Misalnya, tanaman pendamping yang harus Anda tanam dengan tomat antara lain marigold dan kemangi.

Marigold dapat mengendalikan penyakit, kemangi dapat meningkatkan rasa tomat, dan keduanya dapat membantu mencegah hama. Penting juga untuk dicatat bahwa meskipun kulit pisang bagus untuk tanaman tomat, kulit pisang juga dapat menarik hama yang tidak diinginkan.

Awasi taman dengan cermat dan perhatikan tanda-tanda infestasi hama.