Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pemanfaatan Ruang untuk Memaksimalkan Belajar dan Bermain Anak

BEBERAPA hal perlu diperhatikan dalam penataan interior sudut ruang agar tercipta interior rumah yang nyaman bagi anak. Diperlukan pemahaman mengenai penataan interior.

Penataan interior tidak hanya meliputi sisi tata ruang, tetapi bagaimana kita memilih warna sesuai dengan karakter anak serta pemilihan material aman bagi kesehatan anak.

Sebelum memilih interior apa yang sesuai dengan kebutuhan anak, maka perlu memahami karater anak kita sendiri.

Sebagai orangtua harus paham bahwa anak adalah pembelajar aktif. Mereka membutuhkan interaksi sosial dengan teman, orangtua ataupun saudara.

Selain itu, anak usia dini belajar melalui sensori indera mereka. Mereka belajar dari melihat (visual), meraba, membau, dan mendengar lingkungan.

Panca indra merupakan pintu gerbang masuknya berbagai pengetahuan ke dalam otak anak. Karana itu, seluruh panca indra harus memperoleh kesempatan untuk berkembang sesuai fungsinya.

Untuk itu, penataan interior perlu dimaksimalkan agar anak merasa nyaman sekaligus dapat menstimulasi sensori motorik mereka.

Berikut beberapa tips yang dapat digunakan untuk mempersiapkan interior sudut rumah agar anak–anak merasa nyaman.

Efisiensi area

Pemilihan ruang untuk bermain dan belajar anak di rumah tidaklah harus besar. Sudut ruang yang kecil dapat dimaksimalkan dengan pemilihan furniture.

Area sudut ruang biasanya hanya diperuntukkan satu sampai dua orang sehingga pemilihan furniture yang multifungsi akan memaksimalkan area sudut ruang.

Gunakan furniture yang sudah ada di rumah untuk menghemat biaya. Jika ingin membeli furniture khusus anak–anak, maka pilihlah yang memang dibutuhkan oleh anak kita.

Buatlah sudut ruang interaktif

Buat sudut ruang interaktif dengan menempelkan mainan yang biasa dimainkan anak Anda. Selain itu dapat juga membuat dinding corat coret sebagai tempat mengekspresikan diri.

Menempelkan mainan puzzle dapat juga dilakukan pada dinding sudut ruang agar anak–anak tidak bosan.

Gunakanlah tenda–tendaan untuk memaksimalkan ruang yang interaktif. Buatlah konsep tertentu seperti camping di dalam hutan agar menampilkan suasana berbeda.

Bermain dengan perabot warna-warni

Jangan asal pilih, karena setiap warna bisa memengaruhi suasana hati. Warna mempunyai peran penting sebagai stimuli (rangsangan).

Dengan menggunakan warna-warna cerah yang disukai anak dan menarik perhatian seperti merah, kuning, orange pada sarana pembelajaran akan merangsang anak untuk beraktivitas dan berimajinasi.

Jika ingin memfokuskan anak pada sesuatu, berilah warna yang menarik perhatian. Sebaliknya bila ingin mengalihkan perhatian, berilah warna-warna yang tidak menarik perhatian anak, seperti warna coklat, abu-abu.

Selain itu, menciptakan rasa hangat, dingin, tenang dan riang gunakanlah komposisi warna-warna cerah dan warna-warna kontras pada ruang.

Menggabungkan pola dan tekstur

Gunakanlah berbagai perabot rumah Anda yang mempunyai tekstur berbeda. Gabungkan antara tekstur lembut dengan tekstur keras.

Penggunaan tekstur lebut seperti karpet, kain, serta berbagai jenis bantal agar anak dapat nyaman belajar dan bermain.

Sedangkan tekstur keras dapat menggunakan furniture yang terbuat dari kayu ataupun plastik. Namun, mohon diperhatikan jika ada sudut yang lancip agar tidak melukai anak.

Selain itu, bentuk pola dari berbagai unsur tanaman, hewan atau bentuk lain dapat dikombinasikan untuk diletakkan pada sudut ruang agar menunjang konsep dari tema sudut ruang.

Setelah kita menentukan konsep apa yang akan kita buat di sudut ruang, maka hal lain yang perlu diperhatikan, yaitu pemilihan material.

Pilihlah material yang aman untuk kesehatan anak terutama jika anak Anda mempunyai alergi.

Menyediakan tempat mencoret-coret

Dinding interaktif sangatlah baik dalam perkembangan sensorinya. Namun perlu diperhatikan dalam pemilihan jenis cat yang akan kita aplikasikan.

  • Pilihlah cat antibakteri yang mengandung zat aditif sehingga mampu mencegah sekaligus mengurangi munculnya penyebaran bakteri pada dinding. Produk cat ini mampu mengurangi tumbuhnya bakteri jahat seperti Escherichia Coli yang bisa menyebabkan diare.
  • Selain itu, gunakan cat antikotor yang biasanya dilengkapi dengan formula pelapis film khusus yang dapat menahan noda masuk ke lapisan dinding dan mengandung zat penahan cairan. Cat ini juga bebas timbal dan merkuri sehingga aman untuk anak dan keluarga.

Gunakan lantai yang mudah dibersihkan

Kegiatan anak bermain sambil belajar sering kali dilakukan di lantai. Ingat moms, bijak memilih material lantai untuk menjaga kesehatan anak.

  • Gunakan keramik doff yang tidak licin dan mengkilat serta tahan goresan. Sering kali pada saat bermain, anak menumpahkan cairan (cat ataupun air minum). Dengan pemilihan lantai yang tidak licin, maka meminimalkan anak terpleset.
  • Alternatif lainnya dengan pemasangan lantai vinyl. Selain sangat mudah pemasangannya, perawatan vinyl juga tidak sulit karena hampir sama dengan lantai keramik.
    Material ini sangat kuat, tahan api, dan air. Banyak merek di pasaran yang menawarkan jenis material ini dengan berbagai jenis motif, mulai dari motif kayu hingga berbagai jenis warna pilihan.
  • Karpet merupakan salah satu jenis lantai yang umum digunakan. Ada banyak jenis karpet yang tersedia. Jenis lantai ini biasanya dibersihkan menggunakan penyedot debu, dan untuk menghilangkan noda dapat digunakan detergen untuk karpet.
    Terkadang karpet membutuhkan pembersihan yang mendalam menggunakan steamer khusus. Tidak semua anak dapat bermain di area karpet jika anak mempunyai alergi debu.

Dinding antibosan

Gunakan wallpaper atau stiker dinding untuk mempercatik sudut ruang anak. Pastikan bahwa wallpaper dinding yang dipilih tidak mengandung bahan berbahaya bagi anak.

Pilihlah wallpaper dinding yang terbuat dari bahan aman dan tidak mudah terbakar. Ada berbagai jenis bahan yang digunakan untuk wallpaper seperti vinyl, PVC, nonwoven, dan foam.

Perhatikan pula terhadap aroma yang dihasilkan oleh wallpaper ataupun lem untuk melekatkan wallpaper, jangan sampai mengganggu kesehatan anak Anda.

  • Pilihlah motif sesuai dengan kesukaan anak–anak. Ajaklah anak Anda untuk memilih motif favoritnya, biarkan imajinasi serta kreatifitas anak Anda sehingga bisa meningkatkan semangat anak. Anak-anak pasti akan suka dengan desain yang menarik, seperti desain binatang, tokoh kartun, dan alam. Banyak produsen wallpaper yang menawarkan jasa costum design sehingga sesuai dengan keinginan sendiri.
  • Penggunaan wallpaper yang mudah dilepas. Memasang wallpaper adalah salah satu solusi praktis dalam mengubah interior ruangan menjadi lebih estetik. Namun, setelah bertahun-tahun, wallpaper akan terlihat usang dan warnanya memudar sehingga perlu diganti dengan wallpaper baru. Saat melakukan pemasangan wallpaper baru gunakan pasta yang dioptimalkan untuk pelekat dan juga penghapusan dengan lebih mudah. Gunakan pasta air dingin yang mudah larut dalam air untuk memudahkan dalam pelepasannya.

Pilihlah material interior dengan bijak diikuti dengan konsep sudut ruang yang interaktif sehingga anak–anak akan merasa nyaman bermain dan belajar di rumah.

Membuat sudut ruang tidak perlu memaksakan dalam hal budget. Gunakanlah barang sekitar rumah untuk menciptakan desain interior sudut ruang yang menarik. Selamat bermain dan belajar.

*Anastasia Cinthya Gani, S.Ds., M.Ars, Dosen Desain Interior, Kepala Studio Material Interior Fakultas Seni Rupa dan Desain, Prodi Desain Interior Universitas Tarumanagara

https://www.kompas.com/homey/read/2023/07/17/093000476/pemanfaatan-ruang-untuk-memaksimalkan-belajar-dan-bermain-anak

Terkini Lainnya

7 Alasan Rumah Selalu Terlihat Berantakan

7 Alasan Rumah Selalu Terlihat Berantakan

Housing
Cara Membersihkan Furnitur Beludru agar Terlihat Cantik

Cara Membersihkan Furnitur Beludru agar Terlihat Cantik

Home Appliances
3 Cara Membersihkan Noda Oli di Halaman Rumah

3 Cara Membersihkan Noda Oli di Halaman Rumah

Housing
7 Bunga Putih yang Dapat Mempercantik Taman

7 Bunga Putih yang Dapat Mempercantik Taman

Pets & Garden
Cara Mengobati dan Mencegah Kucing Scabies

Cara Mengobati dan Mencegah Kucing Scabies

Pets & Garden
5 Cara Membasmi Semut Api dari Rumah

5 Cara Membasmi Semut Api dari Rumah

Housing
4 Cara Membersihkan Tapak Setrika dengan Bahan Alami

4 Cara Membersihkan Tapak Setrika dengan Bahan Alami

Home Appliances
5 Cara Membersihkan Dinding Putih agar Kembali Berkilau

5 Cara Membersihkan Dinding Putih agar Kembali Berkilau

Decor
Mudah, Begini Cara Membersihkan Jendela Kayu

Mudah, Begini Cara Membersihkan Jendela Kayu

Do it your self
6 Cara Merawat Cobek agar Bebas Bau dan Tahan Lama

6 Cara Merawat Cobek agar Bebas Bau dan Tahan Lama

Do it your self
5 Barang yang Harus Disingkirkan dari Dapur agar Terlihat Minimalis

5 Barang yang Harus Disingkirkan dari Dapur agar Terlihat Minimalis

Housing
Cara Membersihkan Food Processor agar Kembali Kinclong

Cara Membersihkan Food Processor agar Kembali Kinclong

Do it your self
Tanda dan Penyebab Kucing Terkena Rabies, Ini Kata Dokter Hewan

Tanda dan Penyebab Kucing Terkena Rabies, Ini Kata Dokter Hewan

Pets & Garden
Cara Membersihkan Rol Cat agar Terlihat Seperti Baru

Cara Membersihkan Rol Cat agar Terlihat Seperti Baru

Do it your self
8 Tanaman Hias yang Tumbuh Subur di Apartemen

8 Tanaman Hias yang Tumbuh Subur di Apartemen

Pets & Garden
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke