Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ragam Cara Menggunakan Ampas Kopi untuk Tanaman

JAKARTA, KOMPAS.com - Kopi adalah salah satu minuman paling populer di dunia. Akan tetapi, sering kali ampas kopi langsung dibuang ke tempat sampah, padahal memiliki banyak manfaat untuk tanaman.

Dikutip dari Express UK, Selasa (11/7/2023), seperti kebanyakan sampah dapur organik, ampas kopi sangat bagus untuk didaur ulang di kebun untuk memberi manfaat bagi tanah dan tanaman. Anda bisa menggunakan ampas kopi untuk pupuk, mulsa, dan kompos tanaman.

Ampas kopi untuk tanaman memiliki khasiat yang lebih berharga daripada yang mungkin Anda pikirkan. Kopi mengandung banyak mikronutrien dan dapat digunakan sebagai pupuk organik untuk tanaman.

Namun, Anda tidak bisa begitu saja menuangkan ampas kopi ke dalam tanah. Anda perlu diketahui cara menggunakan ampas kopi untuk tanaman secara efektif.

Melvin Cubian, ahli berkebun di PlantIn mengatakan mengapa ampas kopi baik untuk tanaman dan bagaimana ampas kopi dapat digunakan di kebun.

Ampas kopi kaya akan mineral seperti magnesium, kalsium, fosfor, nitrogen, dan potasium. Fosfor dan potasium meningkatkan panen, dan nitrogen terlibat dalam fotosintesis, yang membantu tanaman tumbuh lebih cepat.

Ampas kopi sangat baik untuk tanaman hias dan kebun, jelas Cubian.

Cara menggunakan ampas kopi untuk pupuk alami

Jika tanaman membutuhkan pupuk nitrogen, maka gunakan ampas kopi. Ampas kopi sangat berharga sebagai pupuk untuk tanaman yang mengandung nitrogen dan unsur lainnya, terang Cubian.

Dalam kandungan nitrogennya, ampas kopi sama dengan potongan rumput.

Sulit untuk melebih-lebihkan pentingnya nitrogen untuk tanah, terutama untuk tanaman, yang mana nitrogen merupakan elemen vital, papar dia.

Nitrogen mempercepat pertumbuhan tanaman, memperkuat batang, dan membantu produksi klorofil. Oleh karena itu, nitrogen alami untuk tanaman menjadi pupuk yang sangat baik, ungkap Cubian.

Ampas kopi juga merupakan sumber nitrogen yang sangat baik untuk pengomposan. Ampas kopi mengandung sekitar dua persen dari elemen ini, dan dengan proporsi yang tepat, Anda dapat membuat kompos yang bagus, ujar dia.

Jika Anda memutuskan untuk menggunakan ampas kopi sebagai pupuk, penting untuk mengikuti teknik penyiraman yang tepat. Tanah harus mengering dengan baik untuk mencegah munculnya jamur.

Manfaat ampas kopi untuk kompos

Kompos adalah pupuk organik yang paling efektif untuk tanaman. Kompas sangat cocok untuk semua jenis taman dan untuk tanaman hias.

Cubian menjelaskan bahwa ampas kopi ditambahkan ke dalam kompos untuk mempercepat proses pematangan.

Ampas kopi bertindak sebagai senyawa nitrogen yang memulai reaksi eksotermik di tumpukan kompos, yang sangat menghangatkannya dan dengan demikian mematangkan kompos lebih cepat.

Cara memanfaatkan ampas kopi sebagai mulsa

Ampas kopi juga digunakan untuk mulsa untuk mencegah tanah mengering, melindungi dari hama, dan meningkatkan kualitas tanah.

Untuk mulsa tanaman kebun dengan ampas kopi, tutupi tanah di sekitar tanaman dengan bubuk kopi kering dan air secukupnya.

Setiap penyiraman akan melepaskan nitrogen dari butiran kopi dan meresap ke dalam tanah dengan air, merendam sistem akar tanaman, sehingga memperkuat dan melindunginya dari hama, ucap Cubian.

https://www.kompas.com/homey/read/2023/07/11/130900476/ragam-cara-menggunakan-ampas-kopi-untuk-tanaman

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke