Simak, Ciri-ciri Tanaman Kekurangan Nitrogen dan Solusinya

JAKARTA, KOMPAS.com - Tanaman membutuhkan serangkaian nutrisi agar tetap hidup, tumbuh, dan berkembang. Salah satu nutrisi yang dibutuhkan tanaman adalah nitrogen.

Dikutip dari Balcony Garden Web, Senin (6/2/2023), kekurangan nitrogen dalam tanah membawa tanda-tanda nyata pada tanaman. Karena ini adalah komponen paling penting yang bertanggung jawab untuk perkembangan tanaman, penting untuk selalu memperhatikan tanda-tanda tanaman membutuhkan nitrogen.

Berikut penjelasan mengenai manfaat nitrogen untuk tanaman, tanda tanaman kekurangan nitrogen, dan solusinya.

Mengapa tanaman membutuhkan nitrogen?

Tanaman membutuhkan nitrogen untuk membuat protein, asam amino, dan asam nukleat. Ini juga merupakan bagian penting dari struktur DNA tanaman.

Jika tanaman tidak mendapatkan cukup nitrogen, sel tidak akan beregenerasi, menyebabkan pertumbuhan terhambat dan akhirnya mati.

Ciri-ciri tanaman kekurangan nitrogen

Karena nitrogen diperlukan untuk fotosintesis, kekurangan nitrogen memengaruhi produksi klorofil. Akibatnya daun tanaman menjadi hijau pucat hingga kuning kehijauan, kehilangan kekuatan dan kilaunya.

Ini akan dimulai pertama dengan daun yang lebih tua dan lebih rendah dan kemudian diikuti oleh daun yang lebih muda. Defoliasi dini dan daun yang lebih kecil dan kurang kuat juga merupakan dua dari gejala kekurangan nitrogen pada tanaman.

Batang tanaman akan mengalami perubahan kondisi, berubah menjadi warna ungu atau kemerahan, lebih tergantung pada kultivarnya.

Selain itu, tanaman menghasilkan bunga yang lebih kecil dari bunga biasa yang mungkin layu dan layu lebih cepat dari yang diperkirakan.

Karena tanaman tidak mendukung pertumbuhan karena kekurangan nitrogen, bunga dan buah yang dihasilkan mungkin lebih sedikit dan kualitas serta rasa yang buruk.

Tanpa nitrogen yang cukup di dalam tanah, perkembangan tanaman mungkin akan tertunda, menunjukkan pertumbuhan yang kerdil atau tidak ada sama sekali.

Apa penyebab tanaman kekurangan nitrogen?

Berikut beberapa penyebab tanaman kekurangan nitrogen.

• Terlalu banyak mangan, potasium, atau seng dalam media tanam bisa menjadi penyebabnya.
• Kandungan nitrogen rendah karena tanah berpasir.
• Terlalu banyak kalsium atau klorida dalam air atau tanah.
• Kadar pH tinggi di dalam tanah.
• Nitrogen mudah larut, tersapu dari media tanam karena hujan lebat atau penyiraman.
• Karena tanah diubah dengan bahan organik yang tidak terurai dengan baik.
• Dalam pot, lama tidak mengganti tanah dan kurangnya pemupukan bisa menjadi penyebabnya.

Cara memperbaiki kekurangan nitrogen pada tanah

Jika Anda mengamati gejala-gejala ini, berikut adalah cara untuk memperbaiki kekurangan nitrogen pada tanah.

Cara tercepat untuk mengatasi situasi tersebut adalah dengan menggunakan pupuk dengan kandungan nitrogen tinggi. Anda juga dapat menggunakan pupuk berimbang sesuai petunjuk pada label.

Memberi pupuk daun juga merupakan cara cepat untuk meningkatkan kadar nitrogen pada tanaman.

Tambahkan kotoran kuda, sapi, atau ayam yang busuk, darah, atau tepung alfalfa ke dalam tanah. Akan tetapi, pastikan bahan organik apa pun yang Anda aplikasikan, harus terurai dengan baik.

Menggunakan kompos dari waktu ke waktu juga memastikan tingkat nitrogen yang tepat dipertahankan di dalam tanah. Anda juga bisa menanam tanaman pengikat nitrogen seperti buncis dan kacang polong.

Menambahkan bubuk kopi ke media tanam juga merupakan cara yang baik untuk meningkatkan nitrogen. Gunakan emulsi ikan, yang memiliki rasio NPK sekitar 5-1-1 sebagai nitrogennya.

Tambahkan potongan rumput sebagai mulsa dan obati tanah dengan jamur daun.