Untuk mengenal lebih lanjut tentang pupuk SP36, berikut penjelasan lengkapnya.
Karakteristik pupuk SP36
Dikutip dari Buku Teks Agribisnis Tanaman Hortikultura, Minggu (7/8/2022), pupuk SP36 adalah pupuk kimia yang terbuat dari fosfat alam dan sulfat. Pupuk ini berbentuk butiran atau granular dengan warna abu-abu.
Pupuk SP36 mengandung 36 persen fosfor dalam bentuk P2O5. Pupuk ini agak sulit larut dalam air dan bereaksi lambat. Itulah yang menjadi alasan pupuk SP36 diberikan saat awal tanam sebagai pupuk dasar.
Walau terbuat dari bahan kimia, reaksi yang terbentuk dari pupuk SP36 tergolong netral, tidak bersifat higroskopis, dan tidak membakar.
Manfaat pupuk SP36
Sesuai dengan namanya, pupuk SP36 mengandung unsur hara fosfor yang berguna menunjang pertumbuhan tanaman. Maka itu, manfaat pupuk ini sangat berkaitan dengan peran unsur hara fosfor.
Menurut keterangan dalam buku Kiat Sukses Budidaya Cabai Hidroponik, berikut beberapa fungsi dan manfaat fosfor.
Seperti sudah disinggung sebelumnya, aplikasi pupuk SP36 dilakukan pada awal tanam sebagai pupuk dasar. Mengaplikasikan pupuk SP36 sebagai pupuk dasar dilakukan dengan cara mencampurkan pupuk dengan media tanam.
Meski demikian, pupuk SP36 juga bisa diaplikasikan pada awal atau akhir musim hujan atau setelah panen. Aplikasi pupuk SP36 dengan cara ini biasanya diterapkan pada tanaman tahunan.
Demikian penjelasan seputar pupuk SP36. Anda bisa mempertimbangkan menggunakan pupuk ini untuk menunjang pertumbuhan tanaman.
https://www.kompas.com/homey/read/2022/08/07/173000976/pupuk-sp36--karakteristik-manfaat-dan-cara-mengaplikasikannya