Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mau Membeli Furnitur Bekas? Perhatikan 4 Hal Ini Dulu

JAKARTA, KOMPAS.com - Membeli furnitur bekas yang masih berkualitas memiliki seninya tersendiri. Menghadirkan furnitur bekas atau furnitur second adalah cara mudah menggabungkan bagian-bagian unik ke dalam rumah dan menciptakan tampilan yang menarik.

Selain itu, dilansir Better Homes & Gardens, Senin (13/6/2022), furnitur bekas juga adalah cara yang baik untuk berbelanja secara berkelanjutan dan menggunakan kembali furnitur tersebut untuk memberinya kehidupan baru.

Seiring dengan semakin populernya dekorasi antik dan barang bekas, begitu pula dengan belanja barang bekas, termasuk furnitur bekas.

Pasar loak, toko barang bekas, dan situs penjualan kembali dipenuhi dengan permata tersembunyi alias hidden gem. Namun, dibutuhkan sedikit kesabaran untuk menyisir benda untuk mendapatkan temuan yang luar biasa.

Jika Anda ingin melengkapi rumah dengan anggaran terbatas atau ingin menemukan desain furnitur unik untuk dimasukkan ke dalam ruangan, berikut beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum membeli furnitur bekas.

1. Buat rencana dan tetap fokus

Selalu buat rencana dasar sebelum membeli furnitur bekas. Putuskan apa yang Anda cari dan berapa banyak yang ingin Anda belanjakan.

Perencanaan akan membantu Anda tetap fokus karena mudah kewalahan saat pertama kali masuk ke toko barang bekas dan melihat banyak furnitur, tumpukan buku, dan karya seni. Dengan begitu banyak pilihan, Anda dapat dengan cepat melupakan tujuan awal.

Jika ada furnitur tertentu yang Anda beli, pastikan Anda mengukur ruang terlebih dahulu. Selalu bawa pita pengukur sehingga Anda bisa mendapatkan ukuran furnitur yang akurat.

2. Perhatikan kondisi dan kelayakannya

Carilah furnitur yang memiliki rangka yang bagus. Kemungkinannya adalah, sebagian besar barang yang Anda temukan tidak akan dalam kondisi prima, saat itulah Anda perlu mengevaluasi apakah barang tersebut layak untuk dibeli.

Pertimbangkan apakah Anda dapat dengan mudah dan murah memperbaikinya sendiri atau apakah Anda perlu menggunakan jasa perbaikan profesional.

Beberapa noda kecil dapat dengan mudah dibersihka, permukaan kayu yang tergores dapat diampelas dan dicat ulang. Tarikan laci yang hilang dapat diganti.

Namun, jika Anda melihat masalah yang lebih serius, seperti retakan besar yang tidak dapat diperbaiki, permukaan yang melengkung, atau bau yang menyengat, kemungkinan besar barang tersebut tidak layak dibeli

Membeli furnitur berlapis kain bisa jadi rumit, karena seringkali lebih sulit untuk menemukan masalah potensial. Duduk di atas kursi atau sofa untuk memeriksa kenyamanan dan kondisi pegas koil.

Pastikan tidak ada bau atau noda yang tertinggal, dan periksa setiap sudut dan celah untuk memastikan apakah ada kutu busuk. Jika tidak ada masalah besar, pertimbangkan apakah furnitur tersebut perlu diperbaiki.

3. Dapatkan penawaran terbaik

Tidak semua toko barang bekas memiliki harga yang bisa ditawar, tetapi tidak ada salahnya untuk bertanya. Salah satu cara terbaik untuk mengetahui apakah Anda mendapatkan penawaran yang bagus adalah dengan melihat secara online.

Jika furnitur yang Anda pertimbangkan memiliki label, cari nama produsennya untuk melihat berapa harga yang berlaku untuk furnitur serupa.

Jika tidak ada label yang dapat diidentifikasi, cari furnitur dengan desain dan bahan serupa untuk mendapatkan gambaran tentang apa yang mereka jual.

4. Cara memeriksa furnitur bekas

Setelah Anda menemukan furnitur bekas yang Anda sukai, pastikan untuk memeriksanya dengan cermat. Misalnya, jika itu adalah lemari, lihat dari semua sisi dan buka setiap laci dan pintu untuk melihat apakah mereka beroperasi dengan mudah.


Perhatikan apakah ada noda atau retakan, dan apakah ada kerusakan di dalamnya. Periksa apakah ada bau busuk, terutama saat menyangkut pelapis.

Bau hewan peliharaan dan asap bisa sangat sulit jika bukan tidak mungkin untuk dihilangkan dan mungkin menjadi pemecah kesepakatan, terutama jika harga furnitur tersebut berada di atas anggaran Anda.

https://www.kompas.com/homey/read/2022/06/13/085400976/mau-membeli-furnitur-bekas-perhatikan-4-hal-ini-dulu

Terkini Lainnya

5 Bahan Dapur yang Bisa Mengusir Hama di Rumah

5 Bahan Dapur yang Bisa Mengusir Hama di Rumah

Pets & Garden
5 Kesalahan Membersihkan Kamar Tidur yang Harus Dihindari

5 Kesalahan Membersihkan Kamar Tidur yang Harus Dihindari

Do it your self
6 Barang yang Dapat Dibersihkan dengan Rol Serat

6 Barang yang Dapat Dibersihkan dengan Rol Serat

Housing
5 Cara Menghilangkan Noda Detergen dari Pakaian

5 Cara Menghilangkan Noda Detergen dari Pakaian

Do it your self
Cara Menghilangkan Bekas Lecet dari Dinding dan Lantai

Cara Menghilangkan Bekas Lecet dari Dinding dan Lantai

Do it your self
6 Cara Membasmi Jangkrik dari Rumah

6 Cara Membasmi Jangkrik dari Rumah

Housing
Jangan Asal, Ini Cara Mencuci Selimut Berdasarkan Materialnya

Jangan Asal, Ini Cara Mencuci Selimut Berdasarkan Materialnya

Do it your self
6 Cara Menyimpan Syal Agar Tidak Mudah Rusak

6 Cara Menyimpan Syal Agar Tidak Mudah Rusak

Do it your self
Cara Mencuci Bantal Menggunakan Tangan dan Mesin Cuci

Cara Mencuci Bantal Menggunakan Tangan dan Mesin Cuci

Do it your self
6 Ide Kamar Mandi Industrial, Unik dan Fungsional

6 Ide Kamar Mandi Industrial, Unik dan Fungsional

Decor
6 Cara Mendekorasi Kamar Mandi Kecil, Bikin Nyaman dan Indah

6 Cara Mendekorasi Kamar Mandi Kecil, Bikin Nyaman dan Indah

Decor
6 Cara Menata Lemari Kecil agar Bisa Menyimpan Banyak Pakaian

6 Cara Menata Lemari Kecil agar Bisa Menyimpan Banyak Pakaian

Do it your self
5 Manfaat Lemon untuk Kebun, dari Usir Ular sampai Gulma

5 Manfaat Lemon untuk Kebun, dari Usir Ular sampai Gulma

Pets & Garden
6 Ide Penyimpanan Sepatu di Rumah agar Selalu Rapi

6 Ide Penyimpanan Sepatu di Rumah agar Selalu Rapi

Housing
6 Ide Kamar Mandi Minimalis yang Bersih dan Sederhana

6 Ide Kamar Mandi Minimalis yang Bersih dan Sederhana

Decor
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke