Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

6 Kesalahan yang Harus Dihindari Pemula saat Berkebun

JAKARTA, KOMPAS.com- Berkebun merupakan hobi yang menyenangkan dan menenangkan. Kebun sayur atau herbal seperti rosemary, kemangi dan thyme yang tumbuh subur akan membuat perasaan menjadi lebih senang dan bebas stres. Terlebih lagi jika kamu bisa menikmati hasil panennya setiap hari.

Agar kegiatan berkebun tidak membebani dan merugikanmu, sebelum memulai hobi ini sebaiknya perhatikan hal-hal berikut ini untuk meminimalisir kesalahan.

Melansir dari Bonnie Plants, Rabu (23/3/2022), berikut ini adalah 6 kesalahan yang umum dilakukan oleh tukang kebun pemula.

1. Menanam tanaman di area yang tidak terlihat

JIka kamu menyewa rumah, meletakkan tanaman di sudut halaman belakang mungkin dapat menyembunyikannya dari pemilik rumah namun ini bukanlah ide yang baik.

Karena tidak dapat terlihat dengan mudah, kamu juga tidak bisa melihat perkembangan tanaman. Seringkali hal ini dapat menyebabkan lewatnya masa panen, hama yang tidak dibasmi dan kekurangan asupan air.

Sebaiknya tanam tanaman di tempat yang sering kamu lewati. Contohnya saja di luar pintu dapur, di sepanjang jalan di area taman atau di dekat teras belakang. Dengan begini kamu bisa dengan mudah memantau perkembangannya.

2. Menanam terlalu banyak

Saat musim tanam tiba, seringkali kita ingin menanam semua benih yang kita miliki. Namun menanam terlalu banyak jenis tanaman sekaligus bukanlah ide yang baik.

Kamu perlu mempertimbangkan perawatan masing-masing jenis tanaman dan waktu yang dibutuhkan untuk merawatnya.

Jika kamu benar-benar pemula dalam berkebun, mulailah dari membuat daftar 5 jenis tanaman yang kamu sukai. Teliti kebutuhan masing-masing tanaman sebelum mulai menanamnya.

Pemilihan media tanam yang tepat merupakan pondasi awal untuk mendapatkan tanaman yang subur. Tanah yang buruk akan memperlambat tumbuhnya tanaman.

Sebaiknya sebelum mulai menanam pastikan media tanam yang kamu gunakan memiliki cukup nutrisi.

Kamu juga bisa menambahkan beberapa produk pupuk penggembur tanah. Dengan begini kamu juga akan mendapatkan tanah dengan drainase yang baik dengan campuran nutrisi yang tepat.

4. Menanam di area yang tidak terkena cukup sinar matahari

Sebelum menanam tanaman sayur ataupun herbal, sebaiknya ketahui jumlah sinar matahari yang dibutuhkan tanaman.

Seperti tomat yang membutuhkan 6-8 jam sinar matahari, sebaiknya tanam tomat di area yang terkena sinar.

Hindari menanam tanaman yang menyukai sinar matahari di area yang teduh. jika kamu tidak memiliki cukup ruang, tanam di dalam wadah pot agar kamu bisa memindahkannya.

5. Meletakkan tanaman jauh dari sumber air

Kebutuhan air dan kelembaban yang cukup adalah salah satu kunci keberhasilan dalam berkebun.

Sebaiknya tanam tanaman di area yang dekat dengan sumber air, dengan begini kamu akan lebih mudah menyiramnya.

Jika kebun cukup jauh dari keran air atau sumber air lainnya, kamu bisa meletakkan ember atau tong untuk menampung air hujan.

6. Tidak memanen hasil kebun

Sebelum menanam, sebaiknya kenali waktu panen masing-masing tanaman. Melewatkan masa panen akan membuatmu mendapatkan sayuran yang sudah menguning bahkan pahit karena sudah terlalu tua.

Periksalah kebun setiap harinya untuk mendapatkan tanaman yang siap panen setiap harinya. Karena rasa sayuran akan berubah setelah 24 jam lewat dari masa panen.

https://www.kompas.com/homey/read/2022/03/23/170600376/6-kesalahan-yang-harus-dihindari-pemula-saat-berkebun-

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke