7 Cara Menciptakan Dapur yang Aman untuk Hewan Peliharaan

Akan tetapi, dapur memiliki beragam risiko bagi hewan peliharaan seperti terpeleset dan tersetrum peralatan elektronik yang rusak. Untuk itu, penting menciptakan dapur yang aman hewan peliharaan.

Dikutip dari Reader’s Digest, Minggu (20/3/2022), berikut beberapa cara menciptakan dapur yang aman bagi hewan peliharaan.

Dokter hewan sekaligus Medical Chief of Staff di Small Door Veterinary, New York, Amerika Serikat (AS), Jamie Richardson, mengatakan ada sejumlah makanan manusia yang dapat membahayakan hewan peliharaan, di antaranya cokelat dan makanan apa pun yang dibumbui cokelat asli seperti biskuit butir cokelat (chocolate chip cookie), frosting cokelat, dan saus cokelat, anggur, serta kismis.

Head of Training di GoodPup, Kait Hembree menyarankan, menyimpan semua makanan manusia jauh dari jangkauan hewan peliharaan. Jangan taruh di meja dapur karena anjing dan kucing pandai melompat.

Bersihkan sampah dan kompos

Makanan yang membahayakan hewan peliharaan tetap akan berbahaya meski telah dibuang ke tempat sampah, terlebih bila sudah berjamur.

Dokter hewan di Peaceful Waters Aquamotion, Madison Rose, menjelaskan, jamur mengandung mikotoksin tremorgenik yang bisa sangat beracun bagi hewan meski dalam dosis sangat kecil.

Beberapa hewan peliharaan, terutama anjing, gemar mengobrak-abrik tempat sampah. Jadi, bersihkan sampah dan kompos yang ada atau setidaknya pilih tempat sampah yang sulit dibuka hewan peliharaan. 

Beberapa obat manusia yang sering dikonsumsi dapat menjadi racun bagi hewan pelhiaraan dan menyebabkan berbagai penyakit, dari gangguan pencernaan, hati, hingga gagal ginjal. 

Caroline Wilde, dokter hewan di Trupanion—penyedia asuransi hewan peliharaan yang berbasis di Seattle, Washington (AS)—mengatakan obat-obatan ini mencakup obat penghilang rasa sakit yang dijual bebas seperti ibuprofen, suplemen nutrisi, dan obat resep seperti obat jantung, antidepresan, dan pil KB.

Karena itu, penting menyimpan obat-obatan manusia di tempat yang sulit dijangkau hewan peliharaan.

Simpan obat hewan peliharaan

Selain obat manusia, simpan juga obat hewan peliharaan jauh dari sahabat bulu. Hewan juga bisa overdosis akibat mengonsumsi obat mereka sendiri.

Richardson menjelaskan, ini terjadi jika hewan peliharaan menelan obat melebihi anjuran dokter. Jadi, simpanlah obat hewan peliharaan jika tidak digunakan.

Tutup mesin pencuci piring

Jika memiliki mesin pencuci piring yang sejajar dengan meja dapur, jangan lupa menutup pintunya, terlebih jika mesin sedang terisi.

Founder SpiritDog Training, Steffi Trott, menjelaskan, hewan peliharaan akan tergoda untuk menjilat apa pun yang berbau tidak sedap. “Namun, mereka tidak bisa membedakan antara sendok dan pisau."

Hal ini tentu bisa membuat hewan peliharaan mengalami luka gores yang parah pada lidahnya, bahkan bisa terpotong. 

Ketika sedang memasak dan tidak sengaja menjatuhkan pisau ke lantai, segera diambil. Jika kegiatan masak telah selesai, rapikan semua benda tajam dan jangan tinggalkan hewan tanpa pengawasan.

Produk pembersih

Kebanyakan produk pembersih dapat menjadi racun atau korosif pada kerongkongan dan perut. Simpan produk pembersih dalam rak atau area yang bisa dikunci. Alternatifnya, ganti produk pembersih berbahan kimia dengan yang tidak beracun.

Meski produk telah disimpan dengan benar, ada kemungkinan hewan peliharaan akan terpapar racun seperti saat menjilat cakarnya yang terkena lantai yang baru dipel.