Tidak Sulit, Ini Cara Budidaya Ikan Lele di Kolam Terpal

JAKARTA, KOMPAS.com - Ikan lele adalah salah satu jenis ikan yang banyak dibudidayakan karena cenderung mudah dijual. Budidaya ikan lele tidak harus dilakukan di kolam tanah.

Dikutip dari laman Cybex Kementerian Pertanian RI, Sabtu (12/3/2022), ada cara efektif budidaya ikan lele, yakni dengan menggunakan kolam terpal.

Jika Anda tertarik budidaya ikan lele di kolam terpal, berikut caranya dan hal yang perlu diperhatikan agar proses budidaya berjalan dengan baik.

Cara budidaya ikan lele di kolam terpal

Pertama, terpal harus dibersihkan terlebih dahulu dengan sabun, bilas sampai bersih dan keringkan. Bentang terpal menyerupai kolam agar bisa berdiri tegak.

Selain itu, terpal perlu disangga dengan kayu yang kuat. Kemudian, isi terpal dengan dengan air setinggi 20-30 cm.

Diamkan air di dalam terpal selama 7 sampai 10 hari untuk pembentukan lumut. Tambahkan kotoran sapi kering ke dalam kolam yang telah diisi air.

Pilih benih ikan lele unggul. Benih ikan lele unggul biasanya gerakannya agresif dan gesit saat diberi makan, dan warnanya lebih terang.

Penebaran benih lele harus dilakukan dengan pemisahan antara ikan lele ukuran besar dan kecil untuk menghindari ikan lele memangsa sesama. Waktu penebaran yang baik adalah pada malam hari.

Dalam budidaya ikan lele ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, antara lain sebagai berikut.

Pertama, setelah ikan lele berumur 20 hari, lakukan penyortiran atau memisahkan ikan lele besar dan kecil. Kedua, kualitas kolam yang bagus harus berwarna hijau, karena ikan lele bertahan hidup di air berlumpur.

Ketiga, keadaan kolam atau tinggi kolam perlu diperhatikan. Tinggi kolam bulan pertama adalah 20 cm, selanjutnya bulan kedua adalah 40 cm dan bulan kedua adalah 80 cm, usahakan kolam tidak dangkal.

Keempat, ikan lele perlu diberikan pakan tiga sehari yaitu jam 7 pagi, jam 5 sore dan jam 10 malam. Jenis pakan adalah sentrat 781-1.7.

Panen ikan lele dilakukan ketika ikan lele mencapai umur 90 hari. Cara pemanenan menggunakan sarung tangan, jaring, dan serokan besar.