Panduan Menyiram Tanaman Hias yang Benar, Jangan Siram Daunnya

JAKARTA, KOMPAS.com - Menyiram adalah salah satu aspek penting dalam merawat tanaman hias. Namun demikian, Anda tidak boleh sembarangan menyiram tanaman.

Dikutip dari Express UK, Minggu (28/11/2021), Tom Cole, kepala hortikultura dan lansekap Capel Manor College, London, Inggris menjelaskan cara menyiram tanaman hias dalam ruangan.

Menurut dia, jika Anda tidak menyiram tanaman dengan benar, maka tanaman bisa menderita busuk akar atau daunnya berkapur, tergantu pada varietasnya.

Namun demikian, bagaimana cara mengetahui tanaman harus disiram?

"Masukkan jari Anda ke dalam tanah di tepi pot. Jika tanah terasa kering, maka sirami tanaman. Jika lembap, maka tunggu sedikit lebih lama," ungkap Cole.

Menurut Cole, ini hanya aturan umum terkait kapan tanaman harus disiram. Cara lainnya adalah Anda juga bisa mengetuk pot, jika Anda mendengar suara hampa, maka kemungkinan tanaman perlu disiram.

Saat menyiram tanaman hias, Anda mungkin tergoda untuk mengambil air langsung dari keran dan menuangkannya langsung ke tanaman.

Akan tetapi, suhu tidak hanya dapat memengaruhi tanaman, namun juga tempat Anda menuangkan air.

Cole mengungkapan, Anda harus membiarkan air dalam kondisi suhu kamar sebelum disiram ke tanaman hias. Anda dapat melakukannya dengan membiarkan air selama beberapa jam.

"Hindari menyiram daun tanaman karena dapat menyebabkan kerak kapur," saran Cole.

Tanaman seperti sukulen atau tanaman yang mulai lunak maupun lembek perlu diperlakukan secara berbeda. Tanaman seperti ini membutuhkan penyiraman dari bawah, artinya air perlu dituangkan ke piring pot tanaman.

Jika air diserap dengan sangat cepat, tambahkan air kembali hingga setengahnya.