Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tips Pemupukan Tanaman Anggrek agar Cepat Berbunga

Namun, tanaman ini membutuhkan perawatan yang tidak mudah sehingga membuat banyak orang mengurungkan niat untuk membudidayakan atau merawat anggrek. 

Selain itu, tak seperti tanaman lainnya yang berbunga cepat, tanaman anggrek membutuhkan waktu sekitar dua tahun dari bibit hingga dewasa untuk bisa berbunga sempurna. Karena itu, dibutuhkan ketekunan dan kesabaran untuk menikmati indahnya bunga anggrek.

Tak hanya itu, permasalahan lain yang kerap ditemui para pemilik tanaman anggrek ialah pertumbuhan bunga anggrek yang lambat, bahkan tanaman mati sebelum berbunga.

Nah, agar hal itu tak menimpa tanaman anggrekmu, melansir dari berbagai sumber, Kamis (10/6/2021) berikut ini tips pemupukan tanaman anggrek agar cepat berbunga.

Lihat kondisi bunga anggrek

Sebelum melakukan pemupukan, terlebih dulu cek kondisi bunga anggrek. Kenali dulu apa yang dibutuhkan anggrek supaya cepat berbunga. Cek juga bagian akarnya, apakah membusuk.

Selain itu, pastikan juga warna daunnya. Jika daunnya menguning, artinya anggrek tidak dalam keadaan subur.

Hal ini dilakukan agar kamu bisa memberikan pupuk anggrek yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan sehingga dapat berbunga cepat.

Ada tiga fase pertumbuhan anggrek, yakni anggrek bibit, remaja, dan dewasa.

Nah, pemberian pupuk harus dimulai sejak anggrek memasuki usia bibit agar pertumbuhannya lebih baik dan bernutrisi.

1. Anggrek fase bibit (Seedling) 

Anggrek fase bibit merupakan tanaman berusia delapan sampai sembilan bulan dengan ukuran lima hingga delapan sentimeter.

Pada fase ini, tanaman membutuhkan nutrisi yang lebih banyak. Untuk itu, kamu bisa memberikan pupuk bernitrogen tinggi, yakni NPK 60:30:10 agar anggrek tumbuh kuat dan tidak mudah mati.

2. Anggrek fase remaja 

Pada fase remaja, anggrek berusia sembilan hingga 18 bulan dengan ukuran panjang daun 10-15 sentimeter. Pada fase ini, tanaman anggrek tidak membutuhkan pupuk nitrogen (N) terlalu tinggi.

Sebab, anggrek akan masuk fase generatif atau pembungaan sehingga kandungan Phosphat (P) dan kalium (K0 pada pupuk sebaiknya seimbang dengan kandungan N. Kamu bisa memberikan pupuk NPK 30:30:30.

3. Anggrek Fase Dewasa 

Anggrek dewasa berusia 18 bulan atau lebih dengan ukuran daun lebih dari 15 sentimeter. Pada tahap ini, anggrek sudah siap berbunga sehingga kebutuhan P haruslah lebih tinggi dibanding kandungan N dan K pada pupuk.

Kandungan P berfungsi merangsang dan mempercepat proses pembungaan. Kamu bisa memberikan komposisi pupuk NPK 10:60:10.

Tips dan cara pemupukan anggrek

Ada dua cara pemupukkan tanaman anggrek. Pertama, penyemprotan. Cara ini dilakukan pada semua bagian tanaman, dari akar, batang, hingga daun. Cara ini dinilai paling efektif dan mudah diserap tanaman.

Kedua, pupuk slow response (dekastar). Ini adalah proses pemupukkan dengan cara penyiraman yang nantinya akan larut dan menguap perlahan hingga akhirnya diserap  tanaman. Cara ini tepat digunakan jika kamu ingin menghemat proses pemupukkan.

Selain cara pemupukan, perhatikan juga waktu pemupukan. Pada tanaman anggrek, pemupukan biasanya dilakukan pada pukul 08.00-10.00 dan 15.00-17.00.

Sebab, pada waktu tersebut, stomata anggrek sedang terbuka lebar sehingga pupuk akan terserap lebih efektif.

Namun, ketika anggrek sedang sakit, sebaiknya pemupukan dihentikan karena anggrek sedang pada fase istirahat sehingga lebih butuh asupan vitamin B1 daripada pupuk.

Setelah sembuh, barulah diberikan pemupukan kembali. Itulah tips dan cara pemupukan bunga anggrek agar cepat berbunga. Selamat mencoba! 

https://www.kompas.com/homey/read/2021/06/10/161500876/tips-pemupukan-tanaman-anggrek-agar-cepat-berbunga

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke