Presiden Perancis Emmanuel Macron bulan lalu menimbulkan kehebohan di Ukraina ketika dia menolak mengesampingkan pilihan apa pun dalam konflik tersebut, termasuk pengiriman pasukan Barat.
Meskipun ada reaksi buruk dari sekutu-sekutunya, termasuk terutama Jerman, ia pada pekan ini mengulangi seruan kepada negara-negara Barat untuk tidak bersikap “pengecut”.
Namun, Sebastien Lecornu mengatakan kehebohan yang disebabkan oleh pernyataan awal Macron setelah konferensi sekutu Ukraina di Eropa pada 26 Februari adalah karena pernyataan tersebut berada "di luar konteks".
“Ada hipotesis yang jelas-jelas dikemukakan tetapi bukan pasukan darat tempur seperti yang mungkin dikatakan di sini atau di sana,” katanya kepada lembaga penyiaran BFMTV.
Dia mencatat bahwa Macron telah menegaskan kembali bahwa Prancis tidak akan ikut berperang dalam konflik tersebut.
Serangan pesawat tak berawak Ukraina di wilayah perbatasan Rusia di Belgorod menewaskan dua orang pada hari Jumat.
Gubernur Belgorod Vyacheslav Gladkov mengatakan. tiga drone kamikaze Ukraina menghantam desa Rozhdestvenska, dekat perbatasan dengan Ukraina.
Wilayah itu memang telah sering terkena serangan artileri, roket, dan drone selama konflik dua tahun tersebut.
“Akibat ledakan tersebut, dua orang tewas dan orang ketiga terluka parah,” kata Gubernur Vyacheslav Gladkov dalam sebuah postingan di Telegram.
Kru ambulans telah dikirim ke lokasi untuk merawat para korban, tambah Gladkov.
Dalam serangkaian pernyataan sebelumnya, Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan pasukan pertahanan udaranya telah menembak jatuh beberapa drone Ukraina di wilayah Belgorod sepanjang Jumat pagi.
Presiden Recep Tayyip Erdogan pada Jumat mengatakan bahwa Turkiye siap menjadi tuan rumah pembicaraan damai antara Rusia dan Ukraina.
Turkiye yang merupakan anggota NATO telah berusaha menjaga hubungan baik dengan dua tetangganya di Laut Hitam, Moskwa dan Kyiv, selama perang dua tahun tersebut.
Erdogan telah menempatkan dirinya sebagai perantara utama dan kemungkinan pembuat perdamaian.
“Kami siap menjadi tuan rumah pertemuan puncak perdamaian yang juga dihadiri Rusia,” kata Erdogan pada konferensi pers di Istanbul, bersama rekannya dari Ukraina, Volodymyr Zelensky.