"Langkah-langkah yang diperlukan saat ini sedang diambil untuk melacak pelaku dan memastikan keamanan di dalam dan di sekitar Stadion King Baudouin. Belasungkawa kami sampaikan kepada para korban dan keluarga mereka," jelas dia.
Salah satu surat kabar Belgia melaporkan kemungkinan besar para korban adalah dua orang pendukung sepak bola. Belgia menjamu Swedia dalam pertandingan kualifikasi Euro 2024 pada Senin malam. Pertandingan dihentikan saat turun minum karena alasan keamanan.
Penembakan tersebut terjadi pada saat meningkatnya kekhawatiran keamanan di beberapa negara Eropa terkait dengan perang Hamas-Israel.
Baca juga: Pengungsi Gaza: Tak Ada Air Bersih, Bahkan untuk Cuci Muka
Perancis misalnya, telah mengerahkan 7.000 tentara tambahan ke jalan-jalannya setelah seorang guru ditikam secara fatal pada Jumat lalu dalam serangan.
Seorang juru bicara kepolisian Belgia mengonfirmasi pada Senin bahwa dua orang telah terbunuh dalam sebuah insiden penembakan di dekat pusat ibu kota Belgia, di daerah yang berbeda dari stadion, tetapi menolak untuk memberikan perincian lebih lanjut.
Rekaman video yang diposting di situs web surat kabar Het Laatste Nieuws menunjukkan seorang pria berjaket oranye mengendarai skuter di persimpangan jalan dengan senapan yang pertama-tama melepaskan dua tembakan, kemudian tiga tembakan lagi, kemudian berlari ke sebuah bangunan, melepaskan dua tembakan lagi, pergi, mundur beberapa langkah dan menembak sekali lagi.
Salah satu surat kabar Belgia mengatakan bahwa seorang saksi mata mengatakan bahwa penembak meneriakkan "Allahu Akbar" sebelum melepaskan tembakan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.