Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Giliran Perancis, Inggris, dan Spanyol Wajibkan Tes Covid-19 bagi Pelancong dari China

Kompas.com - 31/12/2022, 07:20 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Sumber AFP

PARIS, KOMPAS.com - Perancis, Inggris, dan Spanyol pada Jumat (30/12/2022) bergabung dalam daftar negara yang kini memberlakukan aturan wajib tes Covid-19 bagi pelancong dari China.

Selain ketiga negara itu, Korea Selatan dan Israel juga telah mengatakan akan meminta bukti tes negatif Covid-19 bagi pelancong yang meninggalkan China.

Keprihatinan telah merebak kembali di berbagai belahan dunia atas melonjaknya kasus Covid-19 di "Negeri Tirai Bambu".

Baca juga: Bahas Lonjakan Covid-19, WHO Desak China Bagikan Data secara Real Time!

Beberapa laporan menyebut rumah sakit dan kamar mayat di China sedang kewalahan dalam memberikan layanan.

Namun, China pada Jumat bersikeras bahwa pihaknya telah transparan dalam membagikan data Covid-19.

 

Juru bicara Kementerian Luar Negeri China Wang Wenbin membantah anggapan bahwa negaranya tidak memberikan data.

"Sejak merebaknya epidemi, China telah berbagi informasi dan data yang relevan dengan komunitas internasional, termasuk WHO, secara terbuka dan transparan," kata dia, dikutip dari AFP.

"Kami telah membagikan sequence virus corona baru pada kesempatan pertama, sehingga memberikan kontribusi penting untuk pengembangan vaksin (dan) obat yang relevan di negara lain," tambahnya.

Baca juga: Korea Utara Tegas Larang Kedatangan Pelancong dari China karena Covid-19

Badan pengendalian penyakit nasional di China mengatakan, ada sekitar 5.500 kasus lokal baru dan satu kematian pada hari Jumat kemarin.

Tapi, karena Pemerintah China telah memberhentikan tes massal dan penyempitan kriteria untuk apa yang dianggap sebagai kematian akibat Covid, angka tersebut diyakini tidak lagi mencerminkan kenyataan.

Daftar negara yang mewajibkan tes Covid bagi pelancong dari China

Sebagai upaya untuk menghindari impor varian virus corona baru, Inggris, Perancis, Spanyol, Korea Selatan, dan Israel akhirnya ikut mewajibkan tes Covid-19 negatif bagi semua pelancong dari China daratan.

Sebelumnya, ada Italia, Jepang, India, Malaysia, Taiwan, dan Amerika Serikat yang lebih dulu melakukannya.

Dalam kasus Inggris, persyaratan tes negatif Covid-19 mulai diberlakukan mulai 5 Januari 2023.

"Kekhawatiran utama terletak pada kemungkinan munculnya varian baru di China yang belum dikendalikan," kata Menteri Kesehatan Spanyol, Carolina Darias.

“Mengingat situasi kesehatan di negara itu, kami tahu pentingnya bertindak dengan koordinasi, tetapi juga pentingnya bertindak cepat,” tambah dia.

Sementara itu, Swiss dan Jerman tampaknya mengambil sikap berbeda.

Baca juga: Separuh Penumpang Pesawat dari China ke Milan Positif Covid-19, Italia Waspada

Swiss mengatakan akan tetap membuka perbatasannya untuk kedatangan dari China.

Jerman juga mengatakan pada Jumat, bahwa saat ini tidak melihat kebutuhan untuk memaksakan tes rutin pada kedatangan dari China.

Badan penyakit menular Uni Eropa (ECDC) sebelumnya mengatakan pada Kamis, bahwa pembatasan masuk bagi pelancong dari China tidak dibenarkan untuk saat ini, karena tingginya tingkat kekebalan di UE dan Wilayah Ekonomi Eropa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Hamas Sebut Delegasinya Akan ke Kairo Sabtu Ini untuk Bahas Gencatan Senjata di Gaza

Hamas Sebut Delegasinya Akan ke Kairo Sabtu Ini untuk Bahas Gencatan Senjata di Gaza

Global
[POPULER GLOBAL] Pelapor Kasus Boeing Tewas | Pria India Nikahi Ibu Mertua 

[POPULER GLOBAL] Pelapor Kasus Boeing Tewas | Pria India Nikahi Ibu Mertua 

Global
Saat Warga Swiss Kian Antusias Belajar Bahasa Indonesia...

Saat Warga Swiss Kian Antusias Belajar Bahasa Indonesia...

Global
Lulus Sarjana Keuangan dan Dapat Penghargaan, Zuraini Tak Malu Jadi Pencuci Piring di Tempat Makan

Lulus Sarjana Keuangan dan Dapat Penghargaan, Zuraini Tak Malu Jadi Pencuci Piring di Tempat Makan

Global
Bendungan di Filipina Mengering, Reruntuhan Kota Berusia 300 Tahun 'Menampakkan Diri'

Bendungan di Filipina Mengering, Reruntuhan Kota Berusia 300 Tahun "Menampakkan Diri"

Global
Pria India Ini Jatuh Cinta kepada Ibu Mertuanya, Tak Disangka Ayah Mertuanya Beri Restu Menikah

Pria India Ini Jatuh Cinta kepada Ibu Mertuanya, Tak Disangka Ayah Mertuanya Beri Restu Menikah

Global
Perbandingan Kekuatan Militer Rusia dan Ukraina

Perbandingan Kekuatan Militer Rusia dan Ukraina

Internasional
Setelah Punya Iron Dome, Israel Bangun Cyber Dome, Bagaimana Cara Kerjanya?

Setelah Punya Iron Dome, Israel Bangun Cyber Dome, Bagaimana Cara Kerjanya?

Global
Protes Pro-Palestina Menyebar di Kampus-kampus Australia, Negara Sekutu Israel Lainnya

Protes Pro-Palestina Menyebar di Kampus-kampus Australia, Negara Sekutu Israel Lainnya

Global
Apa Tuntutan Mahasiswa Pengunjuk Rasa Pro-Palestina di AS?

Apa Tuntutan Mahasiswa Pengunjuk Rasa Pro-Palestina di AS?

Internasional
Setelah Menyebar di AS, Protes Pro-Palestina Diikuti Mahasiswa di Meksiko

Setelah Menyebar di AS, Protes Pro-Palestina Diikuti Mahasiswa di Meksiko

Global
Dilanda Perang Saudara, Warga Sudan Kini Terancam Bencana Kelaparan

Dilanda Perang Saudara, Warga Sudan Kini Terancam Bencana Kelaparan

Internasional
Rangkuman Hari Ke-799 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran Rudal Rusia di 3 Wilayah | Rusia Disebut Pakai Senjata Kimia Kloropirin

Rangkuman Hari Ke-799 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran Rudal Rusia di 3 Wilayah | Rusia Disebut Pakai Senjata Kimia Kloropirin

Global
Biaya Rekonstruksi Gaza Pascaperang Bisa Mencapai Rp 803 Triliun, Terparah sejak 1945

Biaya Rekonstruksi Gaza Pascaperang Bisa Mencapai Rp 803 Triliun, Terparah sejak 1945

Global
Paus Fransiskus Teladan bagi Semua Umat dan Iman

Paus Fransiskus Teladan bagi Semua Umat dan Iman

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com