Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Intelijen AS Ungkap Upaya Uni Emirat Arab Pengaruhi Politik AS

Kompas.com - 13/11/2022, 10:15 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber Guardian

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Sebuah laporan rahasia intelijen AS merinci upaya yang dilakukan oleh Uni Emirat Arab untuk memengaruhi politik Amerika.

Dilansir dari Guardian, laporan oleh Dewan Intelijen Nasional, mengatakan bahwa UEA selama bertahun-tahun di berbagai pemerintahan kepresidenan secara ilegal dan legal berusaha untuk membentuk kebijakan AS.

New York Post mengutip tiga sumber anonim yang telah membaca laporan tersebut, yang telah ditunjukkan dewan kepada pembuat kebijakan dalam beberapa pekan terakhir.

Baca juga: Jokowi Menangi Penghargaan Perdamaian Internasional Imam Hasan bin Ali 2022 di UEA

Mereka yang akrab dengan laporan tersebut mengatakan bahwa itu termasuk langkah-langkah mempengaruhi yang diketahui oleh pejabat keamanan nasional, tetapi juga operasi yang lebih mirip spionase.

Menurut laporan tersebut, UEA telah menghabiskan lebih dari 154 juta dollar AS untuk pelobi sejak 2016 dan jutaan lainnya untuk sumbangan ke universitas AS.

Dewan Intelijen Nasional, badan analitik komunitas intelijen AS, belum menanggapi laporan tersebut secara terbuka.

Baca juga: Presiden UEA Akan Temui Putin di Moskwa, Ini Tujuannya

Duta Besar UEA untuk AS, Yousef Al Otaiba, mengatakan dia bangga dengan pengaruh UEA dan reputasi baik di AS.

“Itu diperoleh dengan susah payah dan layak. Ini adalah produk dari kerja sama erat UEA-AS selama beberapa dekade dan diplomasi yang efektif,” katanya. “Itu mencerminkan kepentingan bersama dan nilai-nilai bersama.”

Para ahli yang berbicara kepada Post terkejut bahwa pemerintah AS secara kritis memeriksa aktivitas sekutu dekatnya.

“Komunitas intelijen AS umumnya menghindari apa pun yang dapat ditafsirkan sebagai mempelajari politik dalam negeri Amerika,” kata Bruce Riedel, seorang rekan senior di thinktank Brookings Institution yang bertugas di Dewan Intelijen Nasional pada 1990-an.

Baca juga: Pesawat Jatuh di Masjid Agung Abu Dhabi UEA

“Melakukan sesuatu seperti ini dengan kekuatan yang ramah juga uni. Itu pertanda bahwa komunitas intelijen AS bersedia menghadapi tantangan baru,” tambahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com