Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Korea Utara Tembakkan Rentetan Artileri ke Zona Penyangga, Ini Dalihnya

Kompas.com - 19/10/2022, 08:15 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Sumber AFP,KCNA

PYONGYANG, KOMPAS.com - Korea Selatan pada Rabu (19/10/2022), mengkritik Korea Utara karena melepaskan rentetan artileri baru ke perairan lepas pantai timur dan baratnya.

Tembakkan artileri tersebut menargetkan "zona penyangga" maritim yang didirikan pada 2018 untuk mengurangi ketegangan kedua negara.

Korea Utara telah secara signifikan meningkatkan peluncuran rudal dan latihan militer dalam beberapa pekan terakhir.

Baca juga: Jepang Akan Jatuhkan Sanksi Tambahan pada Korea Utara

Korea Selatan dan Amerika Serikat (AS) mengatakan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un bahkan hampir melakukan apa yang akan menjadi uji coba nuklir ketujuh negaranya.

“Sekitar 250 peluru diluncurkan pada Selasa (18/10/2022) malam,” kata Kepala Staf Gabungan (JCS) Korea Selatan, dikutip dari Kantor berita AFP.

JCS Korea Selatan menyebut penembakkan rentetan artileri Korea Utara tersebut sebagai pelanggaran yang jelas terhadap perjanjian 2018.

"Kami sangat mendesak Korea Utara untuk segera menghentikan tindakannya," kata JCS dalam sebuah pernyataan.

JCS mengungkap, provokasi Korea Utara yang terus berlanjut adalah tindakan yang merusak perdamaian dan stabilitas Semenanjung Korea dan komunitas internasional.

Baca juga: Korea Utara Tembakan Rudal dan Terbangkan Jet Tempur Dekat Korea Selatan

Dalih Korea Utara lakukan tembakkan

Korea Utara pada Rabu mengatakan, serangan itu dimaksudkan untuk menangkal latihan perang musuh melawan Korea Utara di sepanjang perbatasan.

“Militer Korea Selatan menembakkan lusinan peluru dari beberapa peluncur roket di area terdepan pada 19 Oktober mulai pukul 09.55 hingga 17.22," kata juru bicara Staf Umum Tentara Rakyat Korea Utara (Korean People's Army/KPA) dalam sebuah pernyataan yang disiarkan oleh kantor berita resmi KCNA.

"Unit KPA di garis depan timur dan barat melakukan tembakan peringatan yang mengancam ke arah laut timur dan barat pada malam 18 Oktober, sebagai tindakan balasan militer yang kuat," tambah pernyataan itu.

Korea Utara juga menembakkan peluru artileri ke zona penyangga militer pekan lalu.

Baca juga: Korea Utara Mengerahkan Rudal Jelajah yang Mampu Membawa Senjata Nuklir Taktis

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com