Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Faizullah Jalal, Profesor Terkemuka Afghanistan Ditangkap karena Kritik Pemerintahan Taliban

Kompas.com - 10/01/2022, 20:30 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

Sumber Al Jazeera

Dalam sebuah kicauan Minggu (9/1/2022) pagi, putri Jalal, Hasina Jalal, memohon pembebasan ayahnya. "Saya meminta Taliban untuk segera membebaskan ayah saya," katanya.

Taliban telah membentuk kabinet yang semuanya laki-laki yang seluruhnya terdiri dari anggota kelompok tersebut, dan hampir secara eksklusif terdiri dari etnis Pashtun.

Baca juga: Pengungsi Afghanistan Ditolong Relawan, Tempati Rumah Baru di Chicago

Mereka semakin membatasi hak perempuan untuk bepergian, bekerja dan belajar, memicu kecaman internasional yang luas.

Sanksi yang dipimpin AS terhadap pemerintah Taliban telah menghentikan bantuan internasional yang sangat dibutuhkan ke Afghanistan, yang menghadapi krisis kemanusiaan yang besar.

Sementara Perserikatan Bangsa-Bangsa telah memperingatkan bahwa 90 persen dari 38 juta penduduk negara itu sangat membutuhkan bantuan.

Penangkapan lebih lanjut dapat memperumit upaya bantuan kemanusiaan, karena memperkuat kekhawatiran bahwa Taliban memberlakukan aturan keras dan represif, sama seperti pemerintahan terakhir mereka 1996-2001.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com