WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Pemimpin Al-Qaeda Ayman al-Zawahiri muncul di hadapan publik lewat tayangan video, setelah dia dirumorkan tewas.
Munculnya al-Zawahiri dikonfirmasi SITE Intelligence Group, organisasi di AS yang secara khusus melacak gerak-gerik milisi yang masuk dalam daftar teroris.
Direktur SITE Rita Katz menyatakan, Al-Qaeda mengunggah video selama 60 menit, menunjukkan bahwa si orang nomor satu masih hidup.
Baca juga: Pemimpin Al-Qaeda yang Dirumorkan Tewas Muncul dalam Video, Bertepatan Peringatan Serangan 9/11
Video tersebut dipublikasikan media propaganda Al-Qaeda As Sahab Media, dan berjudul Jerusalem will not be Judaized.
Ayman al-Zawahiri menyebutkan penyerangan kelompok aliansi mereka, Hurras al-Deen terhadap pangkalan Rusia di Suriah pada 1 Januari.
16) Tragic as it is to say, this 9/11 anniversary is a uniquely positive one for al-Qaeda. As one AQ supporter wrote, the US leaving Afghanistan is validation of Bin Laden’s vision and the “blessed” 9/11 attacks, and that “Afghanistan is the beginning.” https://t.co/h6CycTHHia
— Rita Katz (@Rita_Katz) September 11, 2021
Dilaporkan New York Post Minggu 912/9/2021), pemimpin berusia 70 tahun tersebut dirumorkan tewas pada November 2020.
Katz menyatakan, al-Zawahiri menyebutkan mengenai penarikan pasukan AS dan sekutunya dari Afghanistan.
Namun dalam catatan SITE, pengganti Osama bin Laden itu sama sekali tidak menjabarkan kembalinya Taliban ke kekuasaan.
Selain itu dalam penuturan Katz, ucapan al-Zawahiri mengenai penarikan tentara AS kemungkinan terjadi pada awal Februari 2020.
Baca juga: Mantan Direktur CIA Peringatkan Ancaman Al-Qaeda Muncul Lagi di Afghanistan
Saat itu, AS yang dipimpin Presiden Donald Trump menjalin kesepakatan dengan Taliban mengenai tanggal penarikan militer.
"Jadi, bisa diasumsikan dia sudah tewas, dengan kronologi antara atau malah setelah Januari 2021," paparnya.
Hanya saja, konfirmasi analisis tersebut membutuhkan laporan konfirmasi dari intelijen bahwa al-Zawahiri sudah terbunuh.
Katz melanjutkan, Al-Qaeda menyatakan peringatan tragedi 11 September 2001 (9/11) merupakan "acara yang positif".
Baca juga: Taliban Diduga Sudah Tawarkan Tempat Perlindungan kepada Al Qaeda
Dia mencontohkan ada pendukung kelompok teroris yang menulis, kepergian AS merupakan validasi dari Osama bin Laden.
"Mereka juga merayakan 9/11 'yang teberkati', dan menyerukan bahwa Afghanistan akan memasuki babak baru," tulis Katz.
Ayman al-Zawahiri menggantikan Bin Laden yang tewas ditembak Navy SEALs AS di Pakistan pada 2011 silam.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.