MANCHESTER, KOMPAS.com - Seorang warga Afghanistan ditangkap sebagai tersangka teroris Taliban di Manchester, setelah diselamatkan dari Kabul oleh Angkatan Udara Kerajaan Inggris (RAF).
Polisi bersenjata menyergap pria berusia 33 tahun itu dalam serangan sebelum fajar di hotel karantina pusat kota, setelah diduga memiliki hubungan dengan kelompok ekstremis.
Dia pernah bekerja untuk pasukan khusus Afghanistan bersama tentara Inggris. Ketika Kabul jatuh ke tangan pemberontak, dia diterbangkan keluar dengan penerbangan RAF.
Dia secara kontroversial diberi kursi dalam evakuasi, sementara penerjemah setia yang pernah melayani Angkatan Darat Inggris ditinggalkan.
Melansir Daily Mail (12/9/2021), pria itu tiba di Inggris pada 21 Agustus bersama istri dan anak-anaknya. Mereka ditempatkan di hotel Park Inn di Manchester untuk karantina Covid-19, karena Afghanistan termasuk negara “daftar merah”.
Namun tak lama setelah jam 4 pagi pada Selasa (31/8/2021), polisi anti-teror menyerbu masuk ke kamar tempat keluarga itu sedang tidur.
Dia ditangkap karena dicurigai melakukan aksi terorisme, dan ditahan di HMP Belmarsh dengan keamanan tinggi di London.
Menurut Daily Mail, sumber Whitehall pada Sabtu (11/9/2021) malam menggambarkan operasi itu sebagai “sangat sensitif”.
Ada klaim bahwa pria Afghanistan itu, adalah seorang perwira intelijen yang bertugas dengan pasukan khusus Afghanistan yang bekerja dengan pasukan Inggris melawan pemberontak. Namun dia telah dituduh sebagai mata-mata untuk Taliban.
Menurut klaim tersebut, dugaan penyeberangan gandanya terjadi karena serangan Taliban yang menghancurkan, terhadap tentara pasukan khusus Afghanistan yang didukung Barat. Serangan itu termasuk melukai seorang komandan Afghanistan, yang saat ini sedang dalam pemulihan dari cedera yang mengubah hidup di sebuah rumah sakit di Midlands.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.