Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan dan Taman di Madrid Jadi Situs Baru Warisan Dunia UNESCO

Kompas.com - 26/07/2021, 20:59 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

Sumber AP, BBC

MADRID, KOMPAS.com - Salah satu jalan paling terkenal di Eropa, Paseo del Prado dan Taman Retiro di sebelahnya, resmi ditambahkan ke daftar Warisan Dunia UNESCO.

Organisasi budaya PBB mengatakan pemberian status itu merupakan pengakuan atas peran kunci yang dimainkan keduanya dalam sejarah kota.

Baca juga: Liverpool Kehilangan Status sebagai Situs Warisan Dunia, Ini Alasan UNESCO

Komite Warisan Dunia UNESCO, yang mengadakan pertemuan online dari Fuzhou, China, mendukung pencalonannya pada Minggu (25/7/2021), yang menyoroti pengenalan kawasan hijau terhadap alam ke ibu kota Spanyol.

Pengaruh properti di lingkungan itu terhadap desain kota-kota lain di Amerika Latin juga dipuji oleh anggota komite.

Paseo disebut menampilkan beberapa struktur terkemuka termasuk alun-alun dengan patung marmer bersejarah dan air mancur seperti Plaza de Cibeles, yang digambarkan sebagai "simbol ikon kota".

Seorang wanita berjalan di dekat air mancur di boulevard Paseo del Prado di Madrid, Spanyol, Jumat, 23 Juli 2021. AP PHOTO/PAUL WHITE Seorang wanita berjalan di dekat air mancur di boulevard Paseo del Prado di Madrid, Spanyol, Jumat, 23 Juli 2021.

Jalan Paseo del Prado mencakup kawasan pejalan kaki untuk pejalan kaki yang penuh dengan deretan pepohonan. Terletak di ibu kota Spanyol Madrid, jalan ini juga menjadi rumah bagi beberapa bangunan bergengsi, di antaranya Museum Prado.

Sedangkan Taman Retiro disebelahnya menempati 1,2 kilometer persegi (1,3 mil persegi) di pusat kota Madrid.

UNESCO menggambarkan lokasi itu sebagai lanskap seni dan ilmu pengetahuan.

Dalam sebuah pernyataan pada Minggu (25/7/2021), pemerintah Spanyol menyoroti bahwa Paseo telah menjadi jalan pertama dari jenisnya, yang terbuka untuk semua warga.

Jalan Utama kota itu pada abad ke-16 dan tamannya pada abad 17, awalnya untuk penggunaan kerajaan saja atau kelas atas saja. Kawasan ini sepenuhnya dibuka untuk umum pada 1848.

Baca juga: UNESCO Serukan Great Barrier Reef Warisan Dunia Dalam Bahaya

Patung pelukis Spanyol Diego Velazquez di luar Museum Prado di bulevar Paseo del Prado di Madrid, Spanyol, Kamis, 22 Juli 2021.AP PHOTO/PAUL WHITE Patung pelukis Spanyol Diego Velazquez di luar Museum Prado di bulevar Paseo del Prado di Madrid, Spanyol, Kamis, 22 Juli 2021.

Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez mengatakan pengakuan oleh UNESCO "layak", dan menambahkan: "Madrid dan seluruh Spanyol beruntung hari ini."

Sementara menurut seorang warga Madrid, Ana Lanchas, Taman Retiro adalah "jantung kota", "Saya tidak tahu siapa pun yang datang ke Madrid dan tidak pergi ke Retiro."

Situs ini adalah situs ke 49 untuk Spanyol dalam daftar UNESCO. Menjadi situs UNESCO dapat membantu menarik lebih banyak wisatawan dari seluruh dunia.

Di hari yang sama, komite menambahkan Emporium Dunia China di Song-Yuan, Kuil Kakatiya Rudreshwara India, dan kereta api Trans-Iran ke dalam daftar Warisan Dunia.

Baca juga: Budaya Hawker Singapura Mendapat Pengakuan UNESCO

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok Sebagai Pecundang...

Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok Sebagai Pecundang...

Global
Agungkan Budaya Gila Kerja, Petinggi Mesin Pencari Terbesar China Malah Blunder

Agungkan Budaya Gila Kerja, Petinggi Mesin Pencari Terbesar China Malah Blunder

Global
Karyawan Ini Nekat Terbang Sebentar ke Italia Demi Makan Pizza, Padahal Besok Kerja

Karyawan Ini Nekat Terbang Sebentar ke Italia Demi Makan Pizza, Padahal Besok Kerja

Global
Warga Israel Bakar Kompleks Gedung UNRWA di Yerusalem Timur

Warga Israel Bakar Kompleks Gedung UNRWA di Yerusalem Timur

Global
100.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Gaza di Bawah Ancaman Serangan Darat Israel

100.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Gaza di Bawah Ancaman Serangan Darat Israel

Global
Jeda Pengiriman Senjata AS Tak Berdampak, Israel Terus Gempur Rafah

Jeda Pengiriman Senjata AS Tak Berdampak, Israel Terus Gempur Rafah

Global
Kontestan Israel Lolos ke Final Kontes Lagu Eurovision, Tuai Kecaman

Kontestan Israel Lolos ke Final Kontes Lagu Eurovision, Tuai Kecaman

Global
Selama 2024, Heatstroke di Thailand Sebabkan 61 Kematian

Selama 2024, Heatstroke di Thailand Sebabkan 61 Kematian

Global
Mesir Ungkap Kunci Hamas dan Israel jika Ingin Capai Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza

Mesir Ungkap Kunci Hamas dan Israel jika Ingin Capai Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza

Global
Perundingan Gencatan Senjata Gaza di Kairo Berakhir Tanpa Kesepakatan

Perundingan Gencatan Senjata Gaza di Kairo Berakhir Tanpa Kesepakatan

Global
PRT di Thailand Ini Ternyata Belum Pasti Akan Terima Warisan Rp 43,5 Miliar dari Majikan yang Bunuh Diri, Kok Bisa?

PRT di Thailand Ini Ternyata Belum Pasti Akan Terima Warisan Rp 43,5 Miliar dari Majikan yang Bunuh Diri, Kok Bisa?

Global
Rangkuman Hari Ke-806 Serangan Rusia ke Ukraina: Presiden Pecat Pengawalnya | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Rangkuman Hari Ke-806 Serangan Rusia ke Ukraina: Presiden Pecat Pengawalnya | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Global
Meski Diprotes di Kontes Lagu Eurovision, Kontestan Israel Maju ke Final

Meski Diprotes di Kontes Lagu Eurovision, Kontestan Israel Maju ke Final

Global
Tasbih Antikuman Diproduksi untuk Musim Haji 2024, Bagaimana Cara Kerjanya?

Tasbih Antikuman Diproduksi untuk Musim Haji 2024, Bagaimana Cara Kerjanya?

Global
Kata Netanyahu Usai Biden Ancam Setop Pasok Senjata ke Israel

Kata Netanyahu Usai Biden Ancam Setop Pasok Senjata ke Israel

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com