Dia mengungkapkan pandangan rasialis, homofobik, dan anti-Semit di forum online dengan fotonya yang memberi hormat pada Nazi.
Pada 2019 saat berusia 14 tahun, remaja itu menjadi pemimpin sel Inggris dari kelompok neo-Nazi terlarang yang disebut Divisi Feurkrieg, dan kerap melakukan serangan tunggal.
Dia merekrut lima anggota termasuk Paul Dunleavy (17) dari Rugby di Inggris tengah, yang tahun lalu dipenjara 5,5 tahun karena tindak terorisme.
Baca juga: Daftar Ekstremis Paling Berbahaya di Dunia dari Teroris Timur Tengah hingga Neo-Nazi
Polisi yang menggeledah rumah terdakwa menemukan atribut Nazi dan nomor 1488 yang ditulis di gudang. Angka itu adalah kode neo-Nazi.
Hakim menerangkan, faktor-faktor yang meringankan terdakwa antara lain fakta bahwa dia mengaku bersalah, menyatakan penyesalan, dan rentan terhadap pengaruh orang lain.
Sebelumnya pada 2016 seorang remaja 16 tahun di Inggris utara juga menjadi teroris termuda.
Dia terbukti bersalah karena merencanakan serangan ala ISIS di Australia ketika berusia 14 tahun, dan dijatuhi hukuman seumur hidup dengan minimal lima tahun penjara.
Baca juga: Aktivis Wanita Arab Saudi Dipenjara, Disiksa, dan Diadili ala Teroris
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.