Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Petugas Pemakaman Berfoto dengan Jasad Maradona, Penggemar Marah

Kompas.com - 27/11/2020, 11:39 WIB
Miranti Kencana Wirawan

Penulis

Sumber Daily Mail

BUENOS AIRES, KOMPAS.com - Pekerja pemakaman dipecat setelah berfoto dengan jasad mendiang Maradona yang terbaring di peti mati terbuka, lapor Daily Mail, Kamis (26/11/2020).

Pekerja itu bernama Diego Molina. Dia menerima ancaman pembunuhan karena dianggap telah "menodai" tubuh atlet hebat dengan tangan diletakkan pada kepala Maradona dan mengacungkan jempol saat berpose dalam foto.

Apa yang dilakukan petugas pemakaman itu memicu amarah para penggemar sepak bola, khususnya penggemar Maradona.

Baca juga: Kisah Maradona dan Persahabatannya dengan Para Pemimpin Kiri Amerika Latin

Molina merupakan satu dari sekian orang yang ditugaskan menyiapkan jenazah Maradona jelang acara pemakaman pribadi keluarga Maradona bersama kerabat dan kawan-kawan mereka kemarin, Kamis (26/11/2020).

Maradona meninggal karena serangan jantung dalam usia 60 tahun pada Rabu (25/11/2020).

Ketika peti mati Maradona dibawa menuju upacara penghormatan di istana presiden, publik Argentina mengalami bentrokan karena berdesak-desakan untuk melihat peti mati yang ditutupi bendera Argentina dan jersey dengan nomor punggung 10 bertanda tangan Maradona.

Baca juga: Diego Maradona Meninggal, Tanggal Kematiannya Sama Seperti Wafatnya Fidel Castro

Sejak petugas pemakaman itu membagikan fotonya bersama jasad Maradona, dia dikirimi ancaman pembunuhan dari penggemar Maradona yang marah.

Beberapa orang bahkan meminta agar Molina dicabut kewarganegaraan Argentina-nya. Salah satu penggemar Maradona yang melihat foto Molina dengan jasad idolanya menulis, "Saya ingin botak gendut yang berfoto dengan mayat Diego [Maradona] ini mati. Saya ingin dia mati. MATI."

Baca juga: Maradona Meninggal, Koran Seluruh Dunia Beri Penghormatan, Ada yang Menulis Tuhan Telah Mati

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Serangan Roket dan Drone Rusia, 2 Warga Ukraina Tewas

Serangan Roket dan Drone Rusia, 2 Warga Ukraina Tewas

Global
Gencatan Senjata di Gaza Masih Bergantung Israel

Gencatan Senjata di Gaza Masih Bergantung Israel

Global
Balita Ini Sebut Ada Monster di Dinding Kamar, Ternyata Sarang 50.000 Lebah

Balita Ini Sebut Ada Monster di Dinding Kamar, Ternyata Sarang 50.000 Lebah

Global
Serang Wilayah Ukraina, Pesawat Tempur Rusia Ditembak Jatuh

Serang Wilayah Ukraina, Pesawat Tempur Rusia Ditembak Jatuh

Global
Remaja 16 Tahun di Australia Ditembak di Tempat setelah Lakukan Serangan Pisau

Remaja 16 Tahun di Australia Ditembak di Tempat setelah Lakukan Serangan Pisau

Global
Sempat Jadi Korban AI, Warren Buffett Beri Pesan Serius

Sempat Jadi Korban AI, Warren Buffett Beri Pesan Serius

Global
Kompetisi Band Metal Kembali Digelar di Jeddah

Kompetisi Band Metal Kembali Digelar di Jeddah

Global
Di KTT OKI Gambia, Menlu Retno: Negara Anggota OKI Berutang Kemerdekaan kepada Rakyat Palestina

Di KTT OKI Gambia, Menlu Retno: Negara Anggota OKI Berutang Kemerdekaan kepada Rakyat Palestina

Global
Warga Palestina Berharap Perang Berakhir, Tapi Pesimis Gencatan Senjata Cepat Terwujud

Warga Palestina Berharap Perang Berakhir, Tapi Pesimis Gencatan Senjata Cepat Terwujud

Global
Politikus Muslim Sadiq Khan Menang Pemilihan Wali Kota London untuk Kali Ketiga

Politikus Muslim Sadiq Khan Menang Pemilihan Wali Kota London untuk Kali Ketiga

Global
Hamas Tuntut Gencatan Senjata Abadi, Israel: Itu Menghambat Proses Negosiasi

Hamas Tuntut Gencatan Senjata Abadi, Israel: Itu Menghambat Proses Negosiasi

Global
Makna di Balik Lagu Pop Propaganda Korea Utara yang Ternyata banyak Disukai Pengguna TikTok

Makna di Balik Lagu Pop Propaganda Korea Utara yang Ternyata banyak Disukai Pengguna TikTok

Global
Rangkuman Hari Ke-801 Serangan Rusia ke Ukraina: Rusia Resmi Buru Zelensky | Ukraina Tembak Sukhoi Su-25

Rangkuman Hari Ke-801 Serangan Rusia ke Ukraina: Rusia Resmi Buru Zelensky | Ukraina Tembak Sukhoi Su-25

Global
China Luncurkan Chang'e-6 ke Sisi Jauh Bulan, Ini Misinya

China Luncurkan Chang'e-6 ke Sisi Jauh Bulan, Ini Misinya

Global
Rangkuman Terjadinya Protes Pro-Palestina oleh Mahasiswa di 8 Negara

Rangkuman Terjadinya Protes Pro-Palestina oleh Mahasiswa di 8 Negara

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com