CANBERRA, KOMPAS.com - Perusahaan telekomunikasi asal China, Huawei, mengatakan akan mengakhiri sponsornya terhadap salah satu tim rugbi nasional tahun ini.
Pernyataan tersebut diumumkan Huawei pada Senin (31/8/2020). Padahal kontrak sponsor antara Huawei dengan Canberra Raiders baru berakhir pada 2021.
Huawei juga telah menjadi sponsor tim rugbi tersebut selama hampir 10 tahun.
Huawei beralasan bahwa pemutusan kontrak terhadap Canberra Raiders disebabkan karena lingkungan bisnis yang negatif sebagaimana dilansir dari Reuters.
Baca juga: AS Tambah Sanksi Huawei, Begini Reaksi Kemarahan China
Perusahaan itu menambahkan hal tersebut berdampak pada perkiraan pendapatan perusahaan di Australia yang telah diprediksi sebelumnya.
Keputusan tersebut juga menyusul hubungan yang semakin tegang antara Negeri “Kanguru” dengan Negeri “Panda” akhir-akhir ini.
Australia sebelumnya telah berupaya mengurangi pengaruh China di negaranya di tengah kekhawatiran berbagai di isu seperti isu perdagangan dan isu keamanan.
Di bawah pemerintahan mantan Perdana Menteri Malcolm Turnbull, Australia menjadi negara pertama yang secara efektif melarang Huawei dari pengembangan jaringan 5G di negara tersebut pada 2018.
Baca juga: AS Tambah Sanksi ke Huawei, 38 Afiliasi di Seluruh Dunia Terseret
Alasan keamanan nasional menjadi alasan Australia melarang Huawei ikut andil dalam pengembangan jaringan nirkabel generasi baru tersebut.
Hal itu membuat hubungan antara Australia dengan China menjadi memburuk.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.