Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rusia Kerahkan Militer ke Perbatasan, Ukraina: Serangan Bisa datang Kapan Saja

Kompas.com - 04/07/2020, 19:27 WIB
Miranti Kencana Wirawan

Penulis

Sumber UAWire

KYIV, KOMPAS.com - Rusia telah mengerahkan 3 kelompok pasukan bersenjata ke perbatasan Ukraina yang bisa saja melakukan serangan mendadak.

Hal itu disampaikan oleh Direktorat Utama Kerja sama Militer dan Operasi Penjaga Perdamaian Angkatan Bersenjata Ukraina, Letnan Jenderal Leonid Golopatyuk selama rapat online OSCE Security Cooperation Forum sebagaimana dilaporkan Ukrinform.

Baca juga: Pejabat Rusia: Ukraina Mungkin Bisa Bubar sebagai Negara

"Sampai hari ini, 3 kelompok gabungan telah dikerahkan di dekat perbatasan Rusia dengan Ukraina, dan dapat melakukan serangan mendadak di Ukraina tanpa mobilisasi juga dengan persiapan minimal," ungkap Golopatyuk selama rapat berlangsung.

Formasi tentara Rusia di perbatasan Ukraina.OSCE via https://www.ukrinform.ru/ Formasi tentara Rusia di perbatasan Ukraina.

Jenderal Ukraina itu mengatakan bahwa sepanjang perbatasan Ukraina, Rusia telah secara aktif membentuk unit militer baru dan mengatur ulang formasi militer yang telah ada untuk meningkatkan kapabilitas pertempuran mereka.

Baca juga: Kemelut Rusia-Ukraina, Trump Batalkan Pertemuan dengan Putin

Saat ini, sebanyak 28 kelompok batalyon taktis dikerahkan di sepanjang perbatasan. 3 formasi militer baru, 2 tentara bersenjata dan sebuah pasukan militer, "yang diharapkan mampu mencapai kesiapan operasional penuh" selama tahun 2020-2021 sedang didirikan.

Gabungan pasukan ke-20 terdiri dari Divisi Infanteri Senapan ke-3 dan ke-144 yang diciptakan di Arahan Strategis Barat.

Baca juga: Erdogan: Turki Siap Jadi Penengah dalam Krisis Rusia-Ukraina

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Serangan Roket dan Drone Rusia, 2 Warga Ukraina Tewas

Serangan Roket dan Drone Rusia, 2 Warga Ukraina Tewas

Global
Gencatan Senjata di Gaza Masih Bergantung Israel

Gencatan Senjata di Gaza Masih Bergantung Israel

Global
Balita Ini Sebut Ada Monster di Dinding Kamar, Ternyata Sarang 50.000 Lebah

Balita Ini Sebut Ada Monster di Dinding Kamar, Ternyata Sarang 50.000 Lebah

Global
Serang Wilayah Ukraina, Pesawat Tempur Rusia Ditembak Jatuh

Serang Wilayah Ukraina, Pesawat Tempur Rusia Ditembak Jatuh

Global
Remaja 16 Tahun di Australia Ditembak di Tempat setelah Lakukan Serangan Pisau

Remaja 16 Tahun di Australia Ditembak di Tempat setelah Lakukan Serangan Pisau

Global
Sempat Jadi Korban AI, Warren Buffett Beri Pesan Serius

Sempat Jadi Korban AI, Warren Buffett Beri Pesan Serius

Global
Kompetisi Band Metal Kembali Digelar di Jeddah

Kompetisi Band Metal Kembali Digelar di Jeddah

Global
Di KTT OKI Gambia, Menlu Retno: Negara Anggota OKI Berutang Kemerdekaan kepada Rakyat Palestina

Di KTT OKI Gambia, Menlu Retno: Negara Anggota OKI Berutang Kemerdekaan kepada Rakyat Palestina

Global
Warga Palestina Berharap Perang Berakhir, Tapi Pesimis Gencatan Senjata Cepat Terwujud

Warga Palestina Berharap Perang Berakhir, Tapi Pesimis Gencatan Senjata Cepat Terwujud

Global
Politikus Muslim Sadiq Khan Menang Pemilihan Wali Kota London untuk Kali Ketiga

Politikus Muslim Sadiq Khan Menang Pemilihan Wali Kota London untuk Kali Ketiga

Global
Hamas Tuntut Gencatan Senjata Abadi, Israel: Itu Menghambat Proses Negosiasi

Hamas Tuntut Gencatan Senjata Abadi, Israel: Itu Menghambat Proses Negosiasi

Global
Makna di Balik Lagu Pop Propaganda Korea Utara yang Ternyata banyak Disukai Pengguna TikTok

Makna di Balik Lagu Pop Propaganda Korea Utara yang Ternyata banyak Disukai Pengguna TikTok

Global
Rangkuman Hari Ke-801 Serangan Rusia ke Ukraina: Rusia Resmi Buru Zelensky | Ukraina Tembak Sukhoi Su-25

Rangkuman Hari Ke-801 Serangan Rusia ke Ukraina: Rusia Resmi Buru Zelensky | Ukraina Tembak Sukhoi Su-25

Global
China Luncurkan Chang'e-6 ke Sisi Jauh Bulan, Ini Misinya

China Luncurkan Chang'e-6 ke Sisi Jauh Bulan, Ini Misinya

Global
Rangkuman Terjadinya Protes Pro-Palestina oleh Mahasiswa di 8 Negara

Rangkuman Terjadinya Protes Pro-Palestina oleh Mahasiswa di 8 Negara

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com