Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER GLOBAL] Kluster Baru Infeksi Corona di Jilin, China | Kisah Pelaut India Diculik Bajak Laut

Kompas.com - 14/05/2020, 05:13 WIB
Miranti Kencana Wirawan

Penulis

KOMPAS.com - Kabar populer global dimulai dari munculnya kluster baru infeksi virus coroona di sebuah kota di timur laut China.

Di sana, sebuah kluster baru membuat perbatasan mereka terpaksa ditutup termasuk penangguhan hubungan transportasi demi mencegah penyebaran virus yang lebih luas.

Sementara itu, jauh dari kapal tanker minyak di perairan Afrika Barat, seorang pria dari India menceritakan pengalamannya yang pernah diculik dan disiksa oleh bajak laut.

Seluruh rangkaian berita populer global dapat Anda simak dalam Populer Global yang tayang sejak Rabu (13/5/2020) sampai Kamis (14/5/2020).

Baca juga: [POPULER GLOBAL] Papan Iklan di New York Bernama Jam Kematian Trump | Herd Immunity Konsep Berbahaya

1. Kluster Baru Infeksi Virus Corona di Kota Jilin, China

Sebuah kota di timur laut China menutup sebagian perbatasannya dan memutus hubungan transportasi setelah muncul kluster baru virus corona lokal yang memicu kekhawatiran gelombang kedua infeksi di Negeri Panda itu.

Dilansir media Perancis AFP, kota Jilin yang terletak di Provinsi Jilin, dengan populasi lebih dari 4 juta jiwa itu menangguhkan layanan transportasi bus pada Rabu (13/5/2020).

Para penduduknya hanya diperbolehkan keluar kota itu apabila telah diuji negatif untuk Covid-19 dalam 48 jam terakhir dan menyelesaikan isolasi mandiri yang ketat.

Tempat publik seperti bioskop, pusat kebugaran dalam ruangan, warung internet dan tempat hiburan tertutup lainnya segera ditutup.

Simak lebih lanjut berita ini di sini.

Baca juga: Kluster Baru Infeksi Virus Corona di Kota Jilin, China

2. Kisah Pelaut India Diculik Bajak Laut Selama 70 Hari: 'Hanya Makan Mie, Dibacok Pisau, dan Tidak Digaji Pemilik Kapal'

Sudeep Choudhury berharap dapat bertualang dan memperoleh penghasilan yang lebih baik dengan bekerja di kapal dagang.

Namun pelayarannya di atas sebuah tanker minyak di perairan Afrika Barat yang berbahaya dan jauh dari rumah justru memperburuk kehidupannya.

Bagi Sudeep, bekerja bagi sebuah kapal menjanjikan pelarian dari semua masalah tersebut. Ia tertarik setelah mendengar kisah gaji besar, banyaknya lapangan kerja, dan kesempatan untuk melihat dunia.

Sudeep dan kawan-kawannya ditahan sekumpulan bajak laut dan telah dibawa ke penjara mereka di tengah hutan setelah naik kapal selama berjam-jam melalui delta perairan tersebut.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com