Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

"Influencer" China Palsukan Kehamilan demi Dapatkan "Follower"

Dengan mengenakan benjolan bayi palsu, ia bergabung dengan sebuah acara perjodohan lokal.

Dia juga menyerahkan sebuah dokumen yang berisi rincian dan persyaratannya sebagai calon suami.

Persyaratannya termasuk sebuah rumah, mobil, penghasilan bulanan, dan kebaikan hati terhadap dirinya dan janin yang dikandungnya.

Dalam sebuah video yang viral, dia terlihat memegang kertas dengan informasi pribadinya tertulis di atasnya.

"32 tahun, lajang, tidak memiliki properti atau mobil, hamil lima bulan," tulisnya, seperti dikutip NDTV.

Kertas itu juga mencantumkan rincian tentang suami yang dia cari.

"Dia harus memiliki apartemen dan mobil, gaji bulanan lebih dari 20.000 yuan dan harus memperlakukan saya dan anak saya dengan baik," tulisnya.

Aksi wanita tersebut memicu kritik luas di media sosial.

Hal ini bahkan berujung pada penyelidikan polisi yang mengungkapkan bahwa hal itu hanyalah sebuah aksi media sosial untuk mendapatkan pengikut.

Selama penyelidikan, influencer tersebut mengakui bahwa itu adalah aksi publisitas.

Akun media sosialnya juga tampaknya telah ditutup.

https://www.kompas.com/global/read/2024/02/01/220000370/influencer-china-palsukan-kehamilan-demi-dapatkan-follower

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke