Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Nauru Pilih Putus Hubungan dengan Taiwan dan Beralih ke China, Apa Alasannya?

YAREN, KOMPAS.com - Pemerintah Nauru pada Senin (15/1/2024) mengumumkan kebijakan akan memutuskan hubungan diplomatik dengan Taiwan dan beralih ke China.

Presiden Nauru David Adeang mengumumkan keputusan itu dalam sebuah pidato nasional yang diunggah ke halaman Facebook resmi Pemerintah.

Ia menjelaskan keputusan pemerintah Nauru untuk mengakui Republik Rakyat China.

Dalam sebuah rilis media, Pemerintah Nauru menyatakan tidak akan lagi mengakui Taiwan sebagai sebuah negara yang terpisah, melainkan sebagai bagian yang tidak dapat dicabut dari wilayah China.

Rilis tersebut menambahkan bahwa Nauru akan memutuskan hubungan diplomatik dengan Taiwan dengan segera, dan tidak akan lagi mengembangkan hubungan resmi atau perundingan resmi dengan Taiwan.

Langkah itu menjadikan Nauru sebagai sekutu diplomatik pertama Taiwan yang mengalihkan aliansinya ke China setelah Pilpres Taiwan digelar.

“Perubahan ini sama sekali tidak dimaksudkan untuk mempengaruhi hubungan hangat kami dengan negara lain,” kata pernyataan Pemerintah Nauru .

“Nauru tetap menjadi negara yang berdaulat dan mandiri serta ingin menjaga hubungan persahabatan dengan negara lain,” tambah mereka, sebagaimana dikutip dari Kantor berita AFP.

Selama ini, Nauru adalah salah satu dari sedikit negara yang secara resmi mengakui Taiwan secara diplomatik.

  • Nasib Malang Nauru, Dulu Negara Makmur, Kini Jatuh Miskin
  • AS Ucapkan Selamat William Lai Menang Pilpres Taiwan, tapi...
  • Tanggapan China Usai William Lai yang Dianggapnya sebagai Ancaman Menang dalam Pilpres Taiwan

Hanya 12 negara, termasuk Tahta Suci, yang kini sepenuhnya mengakui Taiwan.

Nauru memiliki populasi sekitar 12.500 orang dan menjadi negara Pasifik terbaru yang berpaling dari hubungan yang telah berlangsung lama dengan Taiwan.

Pada 2019, Kepulauan Solomon juga mengumumkan bahwa mereka mengalihkan pengakuan diplomatik dari Taiwan ke China.

Di Afrika, hanya Eswatini yang secara resmi mengakui Taiwan, sementara di Amerika Latin, tujuh negara bagian memiliki hubungan diplomatik penuh dengan pulau itu, termasuk Belize, Guatemala, Haiti, dan Paraguay.

https://www.kompas.com/global/read/2024/01/15/144626070/nauru-pilih-putus-hubungan-dengan-taiwan-dan-beralih-ke-china-apa

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke