Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Rangkuman Hari Ke-589 Serangan Rusia ke Ukraina: 51 Warga Sipil Tewas Diserang Rusia di Kharkiv | Ukraina Hantam Perbatasan Rusia

Tanpa memandang benar-salah, kemanusiaan harus di atas segalanya.

Rakyat tak bersalah tak seharusnya jadi korban perang, yang bisa dianggap karena egoisme para pemimpin.

Dilansir dari berbagai sumber, berikut rangkuman hari ke-589 serangan Rusia ke Ukraina Kamis (5/10/2023):

51 Orang Tewas dalam Serangan Toko Makanan di Kharkiv Ukraina

51 orang tewas dalam serangan rudal Rusia ke sebuah toko makanan di wilayah Kharkiv, Ukraina.

Tampaknya ini adalah salah satu serangan paling mematikan terhadap warga sipil sejak perang dimulai.

Hanya serangan terhadap sebuah teater drama di Mariupol dan satu serangan terhadap stasiun kereta api di Kramatorsk yang menyebabkan kematian sebanyak itu.

Dilansir dari Sky News, di Mariupol, hingga 600 orang diperkirakan tewas ketika teater tempat mereka berlindung dihancurkan oleh serangan Rusia pada Maret 2022.

Dan di Kramatorsk, 52 orang tewas ketika mereka menunggu di stasiun kereta api pada April 2022.

Rusia Mengklaim Ukraina Menghantam Kota Perbatasan dengan Munisi Tandan

Rusia menuduh Ukraina menggunakan munisi tandan untuk menyerang kota perbatasan, melukai satu orang dan merusak beberapa bangunan.

Moskwa telah berulang kali menuduh Kyiv menggunakan senjata kontroversial tersebut sejak Amerika Serikat setuju untuk memasoknya pada bulan Juli, termasuk untuk menyerang wilayah perbatasan Rusia.

“Kota perbatasan Rylsk ditembaki dengan munisi tandan dari Ukraina,” kata Roman Starovoit, gubernur wilayah Kursk barat Rusia, dikutip dari The Moscow Times.

Rylsk, sebuah kota berpenduduk sekitar 15.000 orang, berjarak kurang dari 30 kilometer dari perbatasan Ukraina.

“Seorang wanita mendapat luka pecahan peluru sedang. Dia dibawa ke Rumah Sakit Regional Pusat Rylsk dan menerima perawatan medis yang diperlukan,” kata Starovoit.

“Amunisi yang belum meledak juga ditemukan. Sappers sedang bekerja,” tambahnya.

Kelompok-kelompok kemanusiaan telah mengkritik penggunaan munisi tandan, yang dapat menyebarkan bahan peledak kecil tanpa pandang bulu ke wilayah yang luas.

AS akan Kirim Amunisi Sitaan Iran ke Ukraina

Amerika Serikat telah mengirim ke Ukraina lebih dari 1 juta unit amunisi Iran yang disita tahun lalu, kata militer AS kemarin, seperti dikutip Reuters.

Angkatan Laut AS selama bertahun-tahun telah menyita senjata yang diyakini dikirim dari Iran ke pemberontak Houthi Yaman yang didukung Teheran dan biasanya diselundupkan dengan kapal penangkap ikan.

Komando Pusat AS, yang bertanggung jawab atas operasi di Timur Tengah, mengatakan hampir 1,1 juta peluru kaliber 7,62 mm dikirim ke Ukraina.

Mereka disita oleh Angkatan Laut AS pada Desember 2022 dari pengiriman Garda Revolusi Iran ke pasukan Houthi di Yaman.

https://www.kompas.com/global/read/2023/10/06/071500870/rangkuman-hari-ke-589-serangan-rusia-ke-ukraina-51-warga-sipil-tewas

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke