Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Resmi Didakwa, Donald Trump akan Dipenjara?

Mantan Presiden Donald Trump diperkirakan akan menjadi salah satu dari mereka paling cepat minggu depan.

Trump didakwa oleh dewan juri Manhattan, kata jaksa penuntut dan pengacara pembela, Kamis (30/3/2023).

Ini dilakukan setelah penyelidikan atas pembayaran yang dilakukan selama kampanye presiden 2016 untuk membungkam klaim hubungan seksual di luar nikah.

Dilansir dari Associated Press, surat dakwaan itu sendiri masih disegel untuk saat ini dalam kasus kriminal pertama yang diajukan terhadap mantan presiden AS.

Trump, seorang Republikan yang menyebut kasus tersebut sebagai penganiayaan politik jaksa Demokrat terhadap orang yang sama sekali tidak bersalah, diperkirakan akan menyerahkan diri kepada pihak berwenang minggu depan.

Ini menurut seseorang yang mengetahui masalah tersebut tetapi tidak berwenang untuk membahasnya di depan umum.

Orang itu mengatakan rincian penyerahan masih dikerjakan.

Kantor Kejaksaan Distrik Manhattan Alvin Bragg mengatakan telah menghubungi pengacara Trump untuk mengoordinasikan penyerahan dan dakwaannya.

Untuk setiap terdakwa New York, orang biasa atau berkuasa, menjawab tuntutan pidana berarti diambil sidik jari dan difoto.

Biasanya akan diajukan pertanyaan dasar seperti nama dan tanggal lahir, dan diadili.

Semua mengatakan, terdakwa biasanya ditahan setidaknya selama beberapa jam.

Mungkin ada perbedaan atas langkah-langkah yang selanjutnya terjadi, seperti berapa lama waktu yang dibutuhkan, apakah akan ada borgol, dan detail lainnya.

Semua tergantung pada beratnya kasus dan apakah terdakwa bersedia untuk menyerahkan diri.

Jika Trump benar-benar menyerahkan diri, perkirakan proses dan pembebasan bisa dirancang dengan hati-hati dan relatif cepat tanpa jaminan, ditambah dengan fokus pada keamanan.

Seorang mantan presiden tidak mungkin diarak dengan borgol melintasi trotoar atau melalui lorong gedung pengadilan yang ramai.

Jika terdakwa diberitahu tentang dakwaan atau penangkapan yang akan datang, mereka sering mengatur untuk menyerahkan diri.

Hal itu dapat memperlancar proses dan memperkuat argumen untuk jaminan dengan menunjukkan bahwa mereka tidak menghindari kasus tersebut.

Misalnya, ketika mantan kepala keuangan perusahaan Trump, Allen Weisselberg, didakwa di Manhattan atas tuduhan penipuan pajak pada tahun 2021, dia dapat menyerahkan diri di pintu samping gedung pengadilan sebelum jam kerja normal.

Ada pula bos film Harvey Weinstein, yang, menyerahkan diri di kantor polisi Manhattan pada tahun 2018 untuk menghadapi tuduhan pemerkosaan dan tindakan kriminal seks.

https://www.kompas.com/global/read/2023/03/31/154500370/resmi-didakwa-donald-trump-akan-dipenjara-

Terkini Lainnya

AS Hancurkan Sebagian Jembatan Baltimore yang Ambruk untuk Bebaskan Kapal Terjebak

AS Hancurkan Sebagian Jembatan Baltimore yang Ambruk untuk Bebaskan Kapal Terjebak

Global
Pedemo Israel Cegat Truk Bantuan ke Gaza, Banting Makanan sampai Berserakan

Pedemo Israel Cegat Truk Bantuan ke Gaza, Banting Makanan sampai Berserakan

Global
[POPULER GLOBAL] Lampu Lalin Unta | Thailand SIta 1 Ton Meth Kristal

[POPULER GLOBAL] Lampu Lalin Unta | Thailand SIta 1 Ton Meth Kristal

Global
Rangkuman Hari Ke-810 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran 30 Kota | Apartemen Roboh

Rangkuman Hari Ke-810 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran 30 Kota | Apartemen Roboh

Global
Ukraina Serang Fasilitas Energi Rusia Dekat Perbatasan

Ukraina Serang Fasilitas Energi Rusia Dekat Perbatasan

Global
Kampanye Keselamatan Lalu Lintas, Perancis Gaungkan Slogan 'Berkendaralah Seperti Perempuan'

Kampanye Keselamatan Lalu Lintas, Perancis Gaungkan Slogan "Berkendaralah Seperti Perempuan"

Global
Rusia Gempur 30 Kota dan Desa di Ukraina, 5.762 Orang Mengungsi

Rusia Gempur 30 Kota dan Desa di Ukraina, 5.762 Orang Mengungsi

Global
Demonstrasi Pro-Palestina di Kampus-Kampus AS Bergulir ke Acara Wisuda

Demonstrasi Pro-Palestina di Kampus-Kampus AS Bergulir ke Acara Wisuda

Global
Afghanistan Kembali Dilanda Banjir Bandang, Korban Tewas 300 Lebih

Afghanistan Kembali Dilanda Banjir Bandang, Korban Tewas 300 Lebih

Global
Nasib Migran dan Pengungsi Afrika Sub-Sahara yang Terjebak di Tunisia

Nasib Migran dan Pengungsi Afrika Sub-Sahara yang Terjebak di Tunisia

Internasional
Hezbollah Klaim Serangan yang Lukai 4 Tentara Israel

Hezbollah Klaim Serangan yang Lukai 4 Tentara Israel

Global
Momen Polisi New York Tak Sengaja Semprotkan Merica ke Muka Sendiri Saat Bubarkan Protes Pro-Palestina

Momen Polisi New York Tak Sengaja Semprotkan Merica ke Muka Sendiri Saat Bubarkan Protes Pro-Palestina

Global
Manusia Pertama Penerima Transplantasi Ginjal Babi, Meninggal

Manusia Pertama Penerima Transplantasi Ginjal Babi, Meninggal

Global
Saat Anak-anak Gaza Tetap Bersemangat Belajar di Tengah Perang yang Menghancurkan...

Saat Anak-anak Gaza Tetap Bersemangat Belajar di Tengah Perang yang Menghancurkan...

Global
9 Mei, Hari Rusia Memperingati Kemenangan Soviet atas Nazi Jerman

9 Mei, Hari Rusia Memperingati Kemenangan Soviet atas Nazi Jerman

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke