Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

AS Sebut Grup Wagner Rusia Membeli Senjata Korea Utara untuk Perang di Ukraina

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Perusahaan militer swasta Rusia, Grup Wagner, dilaporkan menerima kiriman senjata dari Korea Utara untuk membantu memperkuat pasukan Rusia di Ukraina.

Gedung Putih yang menyampaikan tuduhan itu pada Kamis (22/12/2022) menilai bahwa itu menjadi tanda peran kelompok itu semakin meluas dalam konflik Rusia Ukraina.

Pemilik Wagner Yevgeny Prigozhin membantah pernyataan tersebut sebagai "gosip dan spekulasi".

Juru bicara Dewan Keamanan Nasional Gedung Putih John Kirby mengatakan Wagner sedang mencari pemasok senjata di seluruh dunia untuk mendukung operasi militernya di Ukraina.

"Kami dapat mengonfirmasi bahwa Korea Utara telah menyelesaikan pengiriman senjata awal ke Wagner, yang membayar peralatan itu. Bulan lalu, Korea Utara mengirimkan roket infanteri dan rudal ke Rusia untuk digunakan oleh Wagner," katanya kepada wartawan.

Kabar tersebut pertama kali dilaporkan oleh Reuters.

Grup Wagner didirikan pada 2014 setelah Rusia merebut dan mencaplok semenanjung Crimea Ukraina dan memicu pemberontakan separatis di wilayah Donbas timur Ukraina.

Amerika Serikat (AS) memperkirakan bahwa Wagner memiliki 50.000 personel yang dikerahkan di Ukraina, termasuk 10.000 kontraktor dan 40.000 narapidana yang direkrut dari penjara Rusia, kata Kirby.

Bantahan Kremlin dan Pyongyang

Prigozhin, sekutu dekat Presiden Rusia Vladimir Putin, mengatakan Kirby memiliki kebiasaan membuat pernyataan berdasarkan dugaan.

“Semua orang tahu bahwa Korea Utara sudah lama tidak memasok senjata apa pun ke Rusia. Dan bahkan tidak ada upaya seperti itu yang dilakukan,” katanya dalam sebuah pernyataan.

"Oleh karena itu, pasokan senjata dari Korea Utara hanyalah gosip dan spekulasi."

AS menilai jumlah material yang dikirim oleh Korea Utara tidak akan mengubah dinamika medan perang, tetapi lebih banyak peralatan militer diperkirakan akan dikirim oleh Pyongyang.

Pada November, setelah Gedung Putih mengatakan Pyongyang secara diam-diam memasok Rusia dengan sejumlah besar peluru artileri, Korea Utara mengatakan tidak pernah melakukan transaksi senjata dengan Rusia dan tidak memiliki rencana untuk melakukannya.

“AS menuduh Pyongyang dan Moskwa melanggar sanksi PBB terhadap Korea Utara dan akan membagikan informasinya dengan komite sanksi Korea Utara Dewan Keamanan PBB,“ kata Duta Besar AS untuk PBB Linda Thomas-Greenfield dalam sebuah pernyataan.

Pyongyang telah membangun rudal balistik yang mampu menyerang hampir di mana saja di bumi, kata para ahli senjata, serta senjata jarak pendek.

Kirby mengatakan Putin semakin meminta bantuan Grup Wagner di Ukraina, tempat pasukan Rusia tertatih dalam ‘operasi militernya’.

Uni Eropa telah memberlakukan sanksi terhadap kelompok tersebut, menuduhnya melakukan operasi rahasia atas nama Kremlin.

Putin mengatakan kelompok itu tidak mewakili Rusia, tetapi kontraktor militer swasta memiliki hak untuk bekerja di manapun di dunia selama mereka tidak melanggar hukum Rusia.

Sanksi terhadap wagner

Pemerintahan Biden pada Rabu (20/12/2022) meluncurkan pembatasan baru pada ekspor teknologi ke Grup Wagner.

“Lebih banyak sanksi akan datang dalam beberapa minggu ke depan terhadap perusahaan dan kelompok pendukungnya di negara-negara di seluruh dunia,” menurut Kirby dilansir dari Reuters.

Lebih lanjut kata dia, Prigozhin menghabiskan lebih dari 100 juta dollar AS per bulan untuk mendanai operasi Wagner di Ukraina, tetapi menghadapi masalah dalam merekrut orang Rusia untuk berperang di sana.

Pendiri kontraktor militer swasta itu pun mengkritik para jenderal dan pejabat pertahanan Rusia atas kinerja mereka sejak invasi.

Grup Wagner, yang dikelola oleh para veteran angkatan bersenjata Rusia, telah bertempur di Libya, Suriah, Republik Afrika Tengah, dan Mali, di antara negara-negara lain.

Intelijen AS mengindikasikan Wagner telah memainkan peran utama dalam pertempuran untuk kota Bakhmut di Ukraina dan telah menderita banyak korban di sana dengan sekitar 1.000 pejuang Wagner tewas dalam beberapa pekan terakhir.

Di dalam Rusia, pengaruh Prigozhin berkembang, dan kemandirian kelompoknya dari Kementerian Pertahanan Rusia "terus meningkat selama 10 bulan perang ini," kata Kirby, tanpa memberikan bukti.

Kirby mengatakan bahwa dalam beberapa kasus, pejabat militer Rusia di Ukraina adalah su
bordinate untuk pasukan Wagner.

https://www.kompas.com/global/read/2022/12/23/070300370/as-sebut-grup-wagner-rusia-membeli-senjata-korea-utara-untuk-perang-di

Terkini Lainnya

Serang Wilayah Ukraina, Pesawat Tempur Rusia Ditembak Jatuh

Serang Wilayah Ukraina, Pesawat Tempur Rusia Ditembak Jatuh

Global
Remaja 16 Tahun di Australia Ditembak di Tempat setelah Lakukan Serangan Pisau

Remaja 16 Tahun di Australia Ditembak di Tempat setelah Lakukan Serangan Pisau

Global
Sempat Jadi Korban AI, Warren Buffett Beri Pesan Serius

Sempat Jadi Korban AI, Warren Buffett Beri Pesan Serius

Global
Kompetisi Band Metal Kembali Digelar di Jeddah

Kompetisi Band Metal Kembali Digelar di Jeddah

Global
Di KTT OKI Gambia, Menlu Retno: Negara Anggota OKI Berutang Kemerdekaan kepada Rakyat Palestina

Di KTT OKI Gambia, Menlu Retno: Negara Anggota OKI Berutang Kemerdekaan kepada Rakyat Palestina

Global
Warga Palestina Berharap Perang Berakhir, Tapi Pesimis Gencatan Senjata Cepat Terwujud

Warga Palestina Berharap Perang Berakhir, Tapi Pesimis Gencatan Senjata Cepat Terwujud

Global
Politikus Muslim Sadiq Khan Menang Pemilihan Wali Kota London untuk Kali Ketiga

Politikus Muslim Sadiq Khan Menang Pemilihan Wali Kota London untuk Kali Ketiga

Global
Hamas Tuntut Gencatan Senjata Abadi, Israel: Itu Menghambat Proses Negosiasi

Hamas Tuntut Gencatan Senjata Abadi, Israel: Itu Menghambat Proses Negosiasi

Global
Makna di Balik Lagu Pop Propaganda Korea Utara yang Ternyata banyak Disukai Pengguna TikTok

Makna di Balik Lagu Pop Propaganda Korea Utara yang Ternyata banyak Disukai Pengguna TikTok

Global
Rangkuman Hari Ke-801 Serangan Rusia ke Ukraina: Rusia Resmi Buru Zelensky | Ukraina Tembak Sukhoi Su-25

Rangkuman Hari Ke-801 Serangan Rusia ke Ukraina: Rusia Resmi Buru Zelensky | Ukraina Tembak Sukhoi Su-25

Global
China Luncurkan Chang'e-6 ke Sisi Jauh Bulan, Ini Misinya

China Luncurkan Chang'e-6 ke Sisi Jauh Bulan, Ini Misinya

Global
Rangkuman Terjadinya Protes Pro-Palestina oleh Mahasiswa di 8 Negara

Rangkuman Terjadinya Protes Pro-Palestina oleh Mahasiswa di 8 Negara

Global
Rusia Masukkan Presiden Zelensky ke Dalam Daftar Orang yang Diburu

Rusia Masukkan Presiden Zelensky ke Dalam Daftar Orang yang Diburu

Global
[UNIK GLOBAL] Viral Pria India Nikahi Ibu Mertua | Galon Air Jadi Simbol Baru Protes Pro-Palestina

[UNIK GLOBAL] Viral Pria India Nikahi Ibu Mertua | Galon Air Jadi Simbol Baru Protes Pro-Palestina

Global
Rusia Jatuhkan 4 Rudal Jarak Jauh ATACMS Buatan AS yang Ditembakkan Ukraina

Rusia Jatuhkan 4 Rudal Jarak Jauh ATACMS Buatan AS yang Ditembakkan Ukraina

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke