Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

China dan India Disebut Bisa Selamatkan Rusia dari Sanksi, Caranya?

Mereka memotong Moskwa dari pasar energi kritis pada saat dibutuhkan modal untuk terus menggerakkan perang yang sedang berlangsung.

Tetapi dilansir Newsweek, Presiden Rusia Vladimir Putin bisa "diselamatkan" oleh raksasa ekonomi Asia, China dan India.

Kedua negara menolak bergabung menjatuhkan sanksi, dan membeli lebih banyak minyak Rusia daripada sebelumnya.

Premisnya sederhana: China dan India membeli apa yang sebagian besar telah dilarang oleh Uni Eropa dengan harga yang lebih rendah.

Daniel Fried, mantan duta besar AS untuk Polandia yang juga menjabat sebagai koordinator program sanksi mantan Presiden Barack Obama terhadap Rusia, mengatakan bahwa solusi sanksi Moskwa "benar-benar tepat".

"Solusinya adalah fokus pada China dan India sehubungan dengan minyak," ujar Fried.

"Dan salah satu pertanyaan besar yang saya miliki adalah apakah AS atau Uni Eropa akan bertindak untuk mencoba memperumit kemampuan Rusia untuk mengalihkan minyaknya dari Eropa ke China dan India," tambahnya.

Fried, yang saat ini menjadi rekan terhormat di think tank Dewan Atlantik di Washington, mengatakan bahwa penjualan ini akan datang "mungkin dengan diskon."

"Harga minyak sangat tinggi sehingga tanpa sanksi sekunder yang menargetkan importir pihak ketiga, Rusia (tetap) akan menghasilkan banyak uang," ujarnya.

"Pertanyaan langsungnya adalah pengaturan apa yang akan dibuat untuk pembelian minyak dan pembatasan tambahan apa yang dapat diterapkan oleh Uni Eropa dan AS," tambahnya.

"Rusia akan kehilangan sejumlah besar pendapatan kecuali China dan India menebus kekurangan itu, yang tidak akan mereka lakukan sepenuhnya."

https://www.kompas.com/global/read/2022/06/04/121500670/china-dan-india-disebut-bisa-selamatkan-rusia-dari-sanksi-caranya-

Terkini Lainnya

Pedemo Israel Cegat Truk Bantuan ke Gaza, Banting Makanan sampai Berserakan

Pedemo Israel Cegat Truk Bantuan ke Gaza, Banting Makanan sampai Berserakan

Global
[POPULER GLOBAL] Lampu Lalin Unta | Thailand SIta 1 Ton Meth Kristal

[POPULER GLOBAL] Lampu Lalin Unta | Thailand SIta 1 Ton Meth Kristal

Global
Rangkuman Hari Ke-810 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran 30 Kota | Apartemen Roboh

Rangkuman Hari Ke-810 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran 30 Kota | Apartemen Roboh

Global
Ukraina Serang Fasilitas Energi Rusia Dekat Perbatasan

Ukraina Serang Fasilitas Energi Rusia Dekat Perbatasan

Global
Kampanye Keselamatan Lalu Lintas, Perancis Gaungkan Slogan 'Berkendaralah Seperti Perempuan'

Kampanye Keselamatan Lalu Lintas, Perancis Gaungkan Slogan "Berkendaralah Seperti Perempuan"

Global
Rusia Gempur 30 Kota dan Desa di Ukraina, 5.762 Orang Mengungsi

Rusia Gempur 30 Kota dan Desa di Ukraina, 5.762 Orang Mengungsi

Global
Demonstrasi Pro-Palestina di Kampus-Kampus AS Bergulir ke Acara Wisuda

Demonstrasi Pro-Palestina di Kampus-Kampus AS Bergulir ke Acara Wisuda

Global
Afghanistan Kembali Dilanda Banjir Bandang, Korban Tewas 300 Lebih

Afghanistan Kembali Dilanda Banjir Bandang, Korban Tewas 300 Lebih

Global
Nasib Migran dan Pengungsi Afrika Sub-Sahara yang Terjebak di Tunisia

Nasib Migran dan Pengungsi Afrika Sub-Sahara yang Terjebak di Tunisia

Internasional
Hezbollah Klaim Serangan yang Lukai 4 Tentara Israel

Hezbollah Klaim Serangan yang Lukai 4 Tentara Israel

Global
Momen Polisi New York Tak Sengaja Semprotkan Merica ke Muka Sendiri Saat Bubarkan Protes Pro-Palestina

Momen Polisi New York Tak Sengaja Semprotkan Merica ke Muka Sendiri Saat Bubarkan Protes Pro-Palestina

Global
Manusia Pertama Penerima Transplantasi Ginjal Babi, Meninggal

Manusia Pertama Penerima Transplantasi Ginjal Babi, Meninggal

Global
Saat Anak-anak Gaza Tetap Bersemangat Belajar di Tengah Perang yang Menghancurkan...

Saat Anak-anak Gaza Tetap Bersemangat Belajar di Tengah Perang yang Menghancurkan...

Global
9 Mei, Hari Rusia Memperingati Kemenangan Soviet atas Nazi Jerman

9 Mei, Hari Rusia Memperingati Kemenangan Soviet atas Nazi Jerman

Internasional
Israel Buka Penyeberangan Baru ke Gaza Utara untuk Jalur Bantuan

Israel Buka Penyeberangan Baru ke Gaza Utara untuk Jalur Bantuan

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke