Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kokpit Pesawat Delta Air AS Hampir Diterobos Penumpang yang Minta Turun

Namun upayanya berhasil digagalkan penumpang lain dan awak pesawat, kata para saksi pada Sabtu (5/6/2021).

Penerbangan Delta Air dari Los Angeles ke Nashville itu kemudian mendarat darurat di Albuquerque, New Mexico.

Pria tersebut diikat tangan dan kakinya dengan tali zip lalu diseret keluar pesawat.

Dia berkali-kali berteriak, "Hentikan pesawat ini" saat berusaha masuk kokpit, menurut rekaman kamera-kamera ponsel penumpang lain pada Jumat (4/6/2021).

Seorang penumpang yang tak disebut namanya berkata ke CNN, pria itu "Tampaknya tidak beralasan, baru bangun dan bergegas ke kabin pilot lalu mulai menggedor pintu."

Penumpang lain bernama Jessica Robertson menggambarkan adegan itu mengerikan, tetapi memuji pramugari karena bertindak cepat.

FBI Albuquerque di Twitter mengonfirmasi bahwa mereka telah menanggapi insiden tersebut.

"Pesawat mendarat tanpa insiden dan penumpang itu diamankan oleh penegak hukum," lanjutnya dikutip dari AFP.

Para penumpang lainnya menghabiskan lima jam di Albuquerque untuk menunggu penerbangan baru ke Nashville.

https://www.kompas.com/global/read/2021/06/06/081819470/kokpit-pesawat-delta-air-as-hampir-diterobos-penumpang-yang-minta-turun

Terkini Lainnya

Ukraina Kembali Serang Perbatasan dan Wilayahnya yang Diduduki Rusia

Ukraina Kembali Serang Perbatasan dan Wilayahnya yang Diduduki Rusia

Global
Singapore Airlines Turbulensi, Ini Nomor Hotline bagi Keluarga Penumpang

Singapore Airlines Turbulensi, Ini Nomor Hotline bagi Keluarga Penumpang

Global
Rusia Pulangkan 6 Anak Pengungsi ke Ukraina Usai Dimediasi Qatar

Rusia Pulangkan 6 Anak Pengungsi ke Ukraina Usai Dimediasi Qatar

Global
Fisikawan Rusia yang Kembangkan Rudal Hipersonik Dihukum 14 Tahun

Fisikawan Rusia yang Kembangkan Rudal Hipersonik Dihukum 14 Tahun

Global
Misteri Area 51: Konspirasi dan Fakta di Balik Pangkalan Militer Tersembunyi AS

Misteri Area 51: Konspirasi dan Fakta di Balik Pangkalan Militer Tersembunyi AS

Global
Kepala Politik Hamas Ucap Duka Mendalam pada Pemimpin Tertinggi Iran

Kepala Politik Hamas Ucap Duka Mendalam pada Pemimpin Tertinggi Iran

Global
Panas Ekstrem 47,4 Derajat Celcius, India Liburkan Sekolah Lebih Awal

Panas Ekstrem 47,4 Derajat Celcius, India Liburkan Sekolah Lebih Awal

Global
Israel Batal Sita Kamera Associated Press Setelah Panen Kecaman

Israel Batal Sita Kamera Associated Press Setelah Panen Kecaman

Global
Hari Ini, Irlandia dan Norwegia Akan Mengakui Negara Palestina Secara Resmi

Hari Ini, Irlandia dan Norwegia Akan Mengakui Negara Palestina Secara Resmi

Global
Pecah Rekor Lagi, Pendaki Nepal Kami Rita Sherpa Capai Puncak Everest 30 Kali

Pecah Rekor Lagi, Pendaki Nepal Kami Rita Sherpa Capai Puncak Everest 30 Kali

Global
Presiden Iran Meninggal, Puluhan Ribu Orang Hadiri Pemakaman Ebrahim Raisi

Presiden Iran Meninggal, Puluhan Ribu Orang Hadiri Pemakaman Ebrahim Raisi

Global
Rangkuman Hari Ke-818 Serangan Rusia ke Ukraina: 3.000 Napi Ukraina Ingin Gabung Militer | 14.000 Orang Mengungsi dari Kharkiv 

Rangkuman Hari Ke-818 Serangan Rusia ke Ukraina: 3.000 Napi Ukraina Ingin Gabung Militer | 14.000 Orang Mengungsi dari Kharkiv 

Global
Belum Cukup Umur, Remaja 17 Tahun di India Pilih Partai PM Modi 8 Kali di Pemilu

Belum Cukup Umur, Remaja 17 Tahun di India Pilih Partai PM Modi 8 Kali di Pemilu

Global
Menlu AS Tuding ICC Hambat Gencatan Senjata Perang Israel-Hamas

Menlu AS Tuding ICC Hambat Gencatan Senjata Perang Israel-Hamas

Global
Menteri Keamanan To Lam Resmi Terpilih Jadi Presiden Vietnam

Menteri Keamanan To Lam Resmi Terpilih Jadi Presiden Vietnam

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke