Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Palestina Terkini: Dibombardir Israel, 213 Orang Tewas Termasuk 61 Anak-anak

Kemudian lebih dari 1.400 orang terluka di Gaza selama seminggu terakhir, menurut Kementerian Kesehatan di kota itu.

Korban tewas di pihak Israel juga meningkat jadi 12, ketika roket yang ditembakkan Hamas ke wilayah Eshkol di selatan menewaskan dua warga negara Thailand.

Kabar dari Palestina hari ini, serangan Israel kembali menimbulkan bola api, puing-puing, dan asap hitam mengepul ke langit.

Rumah-rumah dan gedung bertingkat kini rata dengan tanah, kemudian jalanan jadi berlubang.

"Mereka menghancurkan rumah kami tapi saya tidak tahu mengapa mereka menargetkan kami," kata Nazmi Al Dahdouh (70) dari kota Gaza dikutip dari AFP.

Krisis kemanusiaan semakin dalam di Jalur Gaza yang miskin, tempat Hamas meluncurkan hampir 3.500 roket ke Israel sejak 10 Mei.


Konvoi truk bantuan internasional yang menuju Gaza sempat dicegat Israel di perbatasan Karem Shalom karena alasan serangan mortir.

Namun Israel telah membukanya lagi sementara meski tidak diketahui berapa lama.

Lalu menurut kabar Israel Palestina terbaru, sirene serangan udara kembali meraung di selatan Israel sepanjang pagi, membuat keluarga-keluarga mengungsi ke tempat perlindungan bom.

Dewan Keamanan PBB akan mengadakan sesi keempat sejak konflik Israel Palestina meningkat.

Sesi keempat DK PBB digelar setelah Amerika Serikat yang merupakan sekutu utama Israel, memblokir pernyataan bersama yang menyerukan penghentian kekerasan pada Senin untuk ketiga kalinya dalam seminggu.

Menurut data PBB, kabar Palestina terkini menyatakan total hampir 40.000 warga Palestina mengungsi dan 2.500 orang kehilangan tempat tinggal.

https://www.kompas.com/global/read/2021/05/18/213316770/palestina-terkini-dibombardir-israel-213-orang-tewas-termasuk-61-anak

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke