PARIS, KOMPAS.com - Istri Presiden Perancis Emmanuel Macron, Brigitte Macron dikabarkan terinfeksi Covid-19 selama Natal Desember lalu, menurut laporan kantornya, Sabtu (9/1/2021).
Brigitte (67) positif terjangkit pada 24 Desember namun hanya mengalami gejala ringan dan sudah negatif 6 hari kemudian.
Melansir kantor berita AFP, Brigitte terinfeksi virus corona setelah suaminya lebih dulu terjangkit dan diisolasi selama sepekan usai dinyatakan positif pada 17 Desember.
Selama masa isolasi tersebut, Brigitte tinggal di istana kepresidenan Elysees, dan suaminya, Presiden Macron bekerja di tempat lain di luar Paris.
Pemberitaan tentang infeksi Covid-19 Brigitte tidak dikabarkan kepada media saat itu karena tidak berdampak pada agenda publiknya. Laporan itu menambahkan bahwa Brigitte juga cepat pulih dari sakitnya.
Sementara selama suaminya sakit, kantor kepresidenan kerap memberitakan kondisi sang presiden, menunjukkan bahwa Macron dalam kondisi baik melalui salah satu video.
Gejala yang dialami Presiden Macron di antaranya batuk, demam dan nyeri.
Sejak Presiden Perancis dinyatakan positif Covid-19, beberapa politisi Perancis lainnya terpaksa mengisolasi diri secara mandiri termasuk Perdana Menteri Jean Castex dan Presiden Dewan Eropa Charles Michel yang sempat rapat bersama Macron.
https://www.kompas.com/global/read/2021/01/10/074835070/istri-presiden-perancis-rupanya-terinfeksi-covid-19-selama-natal