Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

42 Orang Tewas dalam Serangan Truk Bermuatan Bom di Suriah

DAMASKUS, KOMPAS.com -  Gubernur provinsi perbatasan Hatay, Turki mengatakan bahwa sebuah truk bermuatan tangki bahan bakar yang dilengkapi dengan granat meledak di sebuah pasar yang ramai di Suriah.

Atas kejadian ini, gubernur itu dan menteri pertahanan Turki menyalahkan grup milisi Kurdi, YPG yang mereka anggap berkaitan dengan grup militan Kurdi di dalam Turki.

Dilansir dari BBC, Tangki bahan bakar meledak di tempat terbuka, di area pusat pasar Ali di bagian barat laut kota Afrin, Suriah pada Senin siang (27/4/2020) yang mana lokasi tersebut berdekatan dengan kantor pemerintah lokal berdasarkan pantauan Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia (HAM) yang berbasis di Inggris.

Sementara itu, wilayah Afrin memang diketahui dikontrol oleh Pasukan Turki dan faksi-faksi oposisi Suriah yang beraliasi.

Pada 2018, mereka meluncurkan operasi bersama untuk mengusir milisi Unit Perlindungan Rakyat Kurdi Suriah (YPG) keluar dari kota dan wilayah sekitarnya.

Pemerintah Turki menuduh YPG sebagai perpanjangan dari Partai Pekerja Kurdistan (PKK) yang dilarang, yang ditetapkan sebagai organisasi teroris oleh Turki, AS dan Uni Eropa.

YPG, yang diandalkan AS untuk mengalahkan kelompok jihadis Negara Islam (ISIS) di Suriah, mengatakan mereka adalah entitas yang terpisah.

Gambar-gambar dari tempat kejadian menunjukkan adanya asap hitam tebal membumbung di langit, di atas area perumahan, mobil dan tempat makan yang terbakar.

Kementerian pertahanan Turki mengatakan semua yang tewas dalam serangan itu adalah warga sipil dan termasuk 11 korban anak-anak. Sebanyak 47 warga sipil lainnya mengalami luka-luka.

"Musuh umat manusia PKK / YPG sekali lagi menargetkan warga sipil tak berdosa di Afrin," kementerian itu mengunggah pernyataan di Twitter tanpa memberikan bukti apa pun.

Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia mengatakan 40 warga sipil tewas bersama dengan 6 pejuang oposisi Suriah yang bersekutu kepada Turki.

Pertahanan Sipil Suriah, yang pekerja penyelamat umumnya dikenal sebagai Helm Putih, mengecam "pembantaian mengerikan" warga sipil. Jumlah korban tewas akibat insiden itu mereka laporkan sebanyak 42 jiwa.

Pertahanan Sipil Suriah mengatakan serangan itu hanya akan mencapai kegagalan rakyat Suriah dan menyerukan intervensi internasional untuk menyelamatkan nyawa dan melindungi orang yang tak bersalah.

Sementara itu, sejauh ini belum ada keterangan apa pun dari pihak YPG.

https://www.kompas.com/global/read/2020/04/29/124102670/42-orang-tewas-dalam-serangan-truk-bermuatan-bom-di-suriah

Terkini Lainnya

Remaja 16 Tahun di Australia Ditembak di Tempat setelah Lakukan Serangan Pisau

Remaja 16 Tahun di Australia Ditembak di Tempat setelah Lakukan Serangan Pisau

Global
Sempat Jadi Korban AI, Warren Buffett Beri Pesan Serius

Sempat Jadi Korban AI, Warren Buffett Beri Pesan Serius

Global
Kompetisi Band Metal Kembali Digelar di Jeddah

Kompetisi Band Metal Kembali Digelar di Jeddah

Global
Di KTT OKI Gambia, Menlu Retno: Negara Anggota OKI Berutang Kemerdekaan kepada Rakyat Palestina

Di KTT OKI Gambia, Menlu Retno: Negara Anggota OKI Berutang Kemerdekaan kepada Rakyat Palestina

Global
Warga Palestina Berharap Perang Berakhir, Tapi Pesimis Gencatan Senjata Cepat Terwujud

Warga Palestina Berharap Perang Berakhir, Tapi Pesimis Gencatan Senjata Cepat Terwujud

Global
Politikus Muslim Sadiq Khan Menang Pemilihan Wali Kota London untuk Kali Ketiga

Politikus Muslim Sadiq Khan Menang Pemilihan Wali Kota London untuk Kali Ketiga

Global
Hamas Tuntut Gencatan Senjata Abadi, Israel: Itu Menghambat Proses Negosiasi

Hamas Tuntut Gencatan Senjata Abadi, Israel: Itu Menghambat Proses Negosiasi

Global
Makna di Balik Lagu Pop Propaganda Korea Utara yang Ternyata banyak Disukai Pengguna TikTok

Makna di Balik Lagu Pop Propaganda Korea Utara yang Ternyata banyak Disukai Pengguna TikTok

Global
Rangkuman Hari Ke-801 Serangan Rusia ke Ukraina: Rusia Resmi Buru Zelensky | Ukraina Tembak Sukhoi Su-25

Rangkuman Hari Ke-801 Serangan Rusia ke Ukraina: Rusia Resmi Buru Zelensky | Ukraina Tembak Sukhoi Su-25

Global
China Luncurkan Chang'e-6 ke Sisi Jauh Bulan, Ini Misinya

China Luncurkan Chang'e-6 ke Sisi Jauh Bulan, Ini Misinya

Global
Rangkuman Terjadinya Protes Pro-Palestina oleh Mahasiswa di 8 Negara

Rangkuman Terjadinya Protes Pro-Palestina oleh Mahasiswa di 8 Negara

Global
Rusia Masukkan Presiden Zelensky ke Dalam Daftar Orang yang Diburu

Rusia Masukkan Presiden Zelensky ke Dalam Daftar Orang yang Diburu

Global
[UNIK GLOBAL] Viral Pria India Nikahi Ibu Mertua | Galon Air Jadi Simbol Baru Protes Pro-Palestina

[UNIK GLOBAL] Viral Pria India Nikahi Ibu Mertua | Galon Air Jadi Simbol Baru Protes Pro-Palestina

Global
Rusia Jatuhkan 4 Rudal Jarak Jauh ATACMS Buatan AS yang Ditembakkan Ukraina

Rusia Jatuhkan 4 Rudal Jarak Jauh ATACMS Buatan AS yang Ditembakkan Ukraina

Global
Kelompok Bersenjata di Gaza Rampok Bank Palestina Rp 1,12 Triliun

Kelompok Bersenjata di Gaza Rampok Bank Palestina Rp 1,12 Triliun

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke