Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

17 Makanan yang Mengandung Vitamin C Tinggi, Tidak Cuma Jeruk

Sayuran seperti kubis, brokoli, buah kesemek, thyme, dan parsley merupakan bahan makanan yang mengandung vitamin C yang tinggi.

Melansir HealthLine, berikut 17 makanan yang mengandung vitamin C cukup banyak:

1. Kubis

Saat kamu mengkonsumsi satu cangkir cangkir kubis mentah cincang terdapat 80 mg vitamin C. Kubis juga memgandung vitamin K dalam jumlah tinggi, karotenoid lutein, dan zeaxanthin.

Jika satu cangkir kubis selesai dimasak menyediakan 53 mg vitamin C.

Kamu disarankan untuk memasak kubis dengan cara rebus, jika menumis sayuran ini maka vitamin C-nya akan lebih banyak terbuang.

Satu buah kiwi berukuran sedang mengandung 71 mg vitamin C.

Penelitian menunjukkan bahwa buah kiwi dapat membantu mengurangi stres oksidatif, menurunkan kolesterol, dan meningkatkan imunitas tubuh.

Sebuah studi dilakukan pada 30 orang sehat berusia 20 sampai 51, menemukan bahwa ketika memakan dua sampai tiga buah kiwi setiap hari.

Selama 28 hari buah ini dapat mengurangi kelengketan platelet darah sebesar 18 persen dan menurunkan trigliserida sebesar 15 persen. Dengan cara ini bisa mengurangi risiko pembekuan darah dan stroke.

Studi lain pada 14 pria dengan kekurangan vitamin C menemukan bahwa makan dua kiwi setiap hari selama empat minggu dapat meningkatkan aktivitas sel darah putih sebesar 20 persen.

3. Brokoli

Brokoli yang dimasak menyediakan 51 mg vitamin C. Sejumlah penelitian menunjukkan jika sayuran ini kemungkinan meningkatkan kekebalan, penurunan risiko kanker, dan penyakit jantung.

Studi acak meneliti 27 pria muda yang merupakan perokok berat. Mereka mengkonsumsi brokoli kukus sebesar 250 gram yang mengandung 146 mg vitamin C.

Setelah sepuluh hari, tingkat penanda inflamasi protein C-reaktif mereka menurun sebesar 48 persen.

4. Lemon

Lemon dipercaya menambah kandungan vitamin C sejak 1700-an untuk mencegah penyakit kudis. Satu lemon mentah utuh, termasuk kulitnya, menyediakan 83 mg vitamin C.

Satu buah leci menyediakan hampir tujuh mg vitamin C. Leci juga mengandung asam lemak omega-3 dan omega-6, yang bermanfaat bagi otak, jantung, serta pembuluh darah.

Buah ini juga mengandung banyak vitamin C, yang memiliki perannya dalam sintesis kolagen dan kesehatan pembuluh darah.

Studi observasi pada 196.000 orang menemukan bahwa mereka dengan asupan vitamin C tertinggi mengalami penurunan risiko stroke sebesar 42 persen.


6. Kesemek

Kesemek adalah buah berwarna oranye yang bentunya menyerupai tomat. Buah ini memiliki banyak varietas.

Satu buah kesemek diketahui bisa mengandung 16,5 mg vitamin C. Kandungannya tersebut sanggup mencukupi kebutuhan vitamin C harian mencapai 18 persen.

Satu cangkir stroberi atau berat 152 gram menyediakan 89 mg vitamin C. Stroberi juga mengandung flavonoid, folat, dan antioksidan bermanfaat lainnya.

Penelitian telah menunjukkan bahwa karena kandungan antioksidan stroberi yang tinggi, buah ini dapat membantu mencegah kanker, penyakit pembuluh darah, demensia, dan diabetes.

Misalnya, setengah jeruk bali mengandung 44 mg atau jeruk mandarin mengandung 24 mg vitamin-C. Air peras dari satu jeruk nipis mengandung 13 mg vitamin C.

9. Kakadu Plum

Kakadu plum atau Terminalia ferdinandiana adalah makanan asli Australia yang mengandung 100 kali lebih banyak vitamin C daripada jeruk.

Satu buah ini memiliki kandungan vitamin C tertinggi yang diketahui, mengandung hingga 5.300 mg. Bandingkan dengan satu buah plum terdapat 481 mg vitamin C.

Buah ini juga kaya kalium, vitamin E dan antioksidan lutein.

10. Ceri

Buah ini memang dapat  menyediakan cukup banyak vitamin C yang bermanfaat untuk sintesis kolagen dan kesehatan pembuluh darah.

Ceri menunjukan jika mungkin memiliki sifat melawan kanker, membantu mencegah kerusakan kulit akibat UVB, dan mengurangi kerusakan DNA yang disebabkan oleh pola makan yang buruk.

Tak hanya vitamin C, ceri juga mengandung asam lemak omega-3 dan omega-6, yang bermanfaat bagi otak, jantung, dan pembuluh darah.

Salah satu varian cabai hijau mengandung 109 mg vitamin. Sebagai perbandingan, satu cabai merah menghasilkan 65 mg vitamin C.

Ada juga bukti bahwa sekitar satu sendok makan (10 gram) bubuk cabai merah dapat membantu meningkatkan pembakaran lemak dalam tubuh.


12. Jambu

Jambu, buah yang berasal dari Meksiko dan Amerika Selatan ini mengandung 126 mg vitamin C. Buah ini juga sangat kaya akan antioksidan likopen.

Sebuah penelitian mengatakan jika seseorang mengkonsumsi 400 gram jambu biji per hari, atau sekitar tujuh buah jambu secara teratur akan menurunkan kolesterol.

Kandungan vitamin C pada paprika kuning terbilang tinggi. Paprika kuning seberat 75 gram menyediakan 137 mg vitamin C, atau 152 persen dari kebutuhkan vitamin C per hari.

Jumlah kandungan vitamin-C pada paprika kuning sebesar dua kali lipat jumlah yang ditemukan pada paprika hijau.

Mengkonsumsi vitamin C cukup penting untuk kesehatan mata dan dapat membantu melindungi dari perkembangan katarak.

14. Blackcurrant

Satu setengah cangkir atau setara dengan 56 gram blackcurrant (Ribes nigrum) mengandung 101 mg vitamin C.

Flavonoid antioksidan yang dikenal sebagai antosianin memberi adalah senyawa yang bertugas untuk memberi warna gelap yang kaya.

Antioksidan seperti vitamin C dan antosianin dalam buah ini dapat mengurangi kerusakan oksidatif yang terkait dengan penyakit kronis, termasuk penyakit jantung, kanker, dan penyakit neurodegeneratif.

Tanaman yang sering dijadikan seasoning pada steak ini merupakan salah satu tumbuhan dengan kadar vitamin C tertinggi dari semua herba.

Satu ons arau 28 gram daun thyme segar menyediakan 45 mg vitamin C, yang merupakan 50 persen dari kebutuhan vitamin C per hari.

Bahkan hanya dengan menaburkan satu sampai dua sendok makan thyme segar dalam makanan akan menambahkan 3,5–7 mg vitamin C ke dalam makananmu.

Kandungan vitamin pada thyme dapat memperkuat kekebalan dan membantu melawan infeksi.

Thyme juga berguna menambah imun kekebalan tubuh, membuat antibodi, menghancurkan virus dan bakteri, serta membersihkan sel yang terinfeksi.

16. Parsley

Dua sendok makan atau 8 gram peterseli segar mengandung 10 mg vitamin C, menyediakan 11 persen dari dari kebutuhan vitamin-C perhari.

Satu studi selama dua bulan melakukan percobaan dengan memberi orang peterseli
dalam masakannya.

Kadar vitamin-C dalam peterseli tersebut sebesar 500 mg vitamin C. Pada akhir penelitian, kadar zat besi mereka meningkat sebesar 17 persen dan hemoglobin meningkat sebesar delapan persen.

17. Bayam 

Meskipun panas dari masakan dapat menurunkan kandungan vitamin C dalam makanan, satu cangkir bayam yang dimasak masih menyediakan 117 mg vitamin C.

Satu cangkir bayam mentah menyediakan 195 mg vitamin C atau sanggup memenuhi kebutuhan vitamin C harian sebanyak 217 persen.

Sama dengan banyak sayuran hijau gelap lainnya, bayam juga kaya akan kandungan vitamin A, kalium, kalsium, mangan, serat, dan folat.

https://www.kompas.com/food/read/2021/01/20/131700475/17-makanan-yang-mengandung-vitamin-c-tinggi-tidak-cuma-jeruk

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke