Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UMJ Raih Akreditasi Unggul, Rektor: Semangat Lebih Maju Pengelolaan Universitas

Kompas.com - 07/03/2024, 11:12 WIB
Yohanes Enggar Harususilo

Penulis

KOMPAS.com - Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) meraih akreditasi "Unggul" dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) berdasarkan Surat Keputusan Nomor: 163/SK/BAN-PT/Ak/PT/III/2024 pada Selasa (5/3/2024).

Sebagai informasi, akreditasi perguruan tinggi di Indonesia diselenggarakan BAN-PT (Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi) dengan berbagai indikator, di antaranya Tata kelola, Kurikulum, Dosen, Sarana dan prasarana, Kemahasiswaan, Lulusan, Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat.

Akreditasi Unggul merupakan peringkat tertinggi yang diberikan kepada perguruan tinggi yang menunjukkan kinerja luar biasa dalam semua aspek.

 

Rektor UMJ, Prof. Ma'mun Murod, M.Si., mengatakan bahwa akreditasi unggul ini merupakan hasil kerja keras seluruh sivitas akademika UMJ.

"Alhamdulillah, UMJ sudah mendapatkan akreditasi unggul yang sudah cukup lama ditunggu. Ini merupakan kebahagiaan bagi UMJ karena termasuk ke dalam Perguruan Tinggi milik Muhammadiyah ke-10 yang memperoleh akreditasi unggul," jelas Prof. Ma'mun.

Prof. Ma'mun mengatakan bahwa ini menjadi semangat bagi UMJ untuk lebih maju dalam pengelolaan universitas dan mempertahankan keunggulannya.

"Proses akreditasi tahun depan akan bersifat kuantitatif, tidak ada asesmen lapangan, tapi berdasarkan data, seperti jumlah guru besar, lektor kepala, jurnal, dan lainnya," kata Prof. Ma'mun.

Lebih lanjut, Prof. Ma'mun menjelaskan bahwa UMJ masih memiliki beberapa program studi yang akan didorong untuk mencapai status tersebut. Dia berharap akreditasi "Unggul" ini akan meningkatkan minat calon mahasiswa untuk berkuliah di UMJ.

"UMJ dikelola dengan cukup serius. Akreditasi unggul ini menjadi perhatian bagi calon mahasiswa dan orangtua karena akreditasi menjadi pertimbangan untuk memilih kampus," jelas Prof. Ma'mun.

Baca juga: FISIP UPN Jogja Gelar Visitasi Akreditasi Internasional FIBAA

“Ini akan menjadi sprit untuk lebih maju lagi dalam pengelolaan universitas untuk mempertahankan keunggulan karena, untuk tahun yang akan datang prosesnya akan bersifat kuantitatif ,tidak lagi ada proses asesmen di lapangan karena by data, jumlah guru besar, lektor kepala, jurnal, dan lainnya semua serba kuantitatif,” jelasnya.

"Semoga ini akan meningkatkan minat bagi para calon mahasiswa baru untuk berkuliah di UMJ. Kampus yang dikelola dengan cukup serius,” tutup Prof. Ma'mun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com