KOMPAS.com - Data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2018 mencatat lebih dari separuh penduduk Indonesia mengalami masalah gigi dan hanya sekitar 7 persen anak di Indonesia yang terbebas dari penyakit gigi berlubang (karies).
Namun, hanya sekitar 10 persen penduduk Indonesia yang mengakses layanan kesehatan gigi.
Baca juga: 3 Sekolah Terbaik di Bandung dan Profil Singkatnya
Hal itu antara lain dikarenakan masyarakat belum menyadari adanya masalah kesehatan gigi dan mulutnya.
Berawal dari kondisi tersebut, Tim Riset Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada (UGM) yang dipimpin oleh Dr. Igi Ardiyanto berinisiatif melakukan riset untuk mencari solusi membantu mengatasi masalah-masalah tersebut.
Riset dilakukan dengan bekerja sama dengan PT Ceria Inovasi Internasional (KLINIKOO)
Dengan memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan (Artificial Intelligence) tim berhasil mengembangkan aplikasi digital yang diberi nama KLINIKOO Dental Scanning.
Aplikasi digital yang masih dalam versi awal ini mampu mendeteksi adanya lubang gigi berdasarkan foto gigi.
Foto gigi tersebut dianalisis dengan kecerdasan buatan yang telah dikembangkan tim riset.
"Kami meriset dengan teknologi computer vision dan machine learning serta mengembangkan algoritma AI yang mampu menganalisis gambar gigi dan mendeteksi keberadaan lubang gigi dari gambar gigi tersebut layaknya dilakukan seorang dokter gigi," ucap dia dalam keterangannya dikutip Minggu (25/12/2022).
Baca juga: Mahasiswa UGM Dapat Beasiswa Moonton Games, asalkan Punya IPK 3,20
Kegiatan riset dan pengembangan ini diinisasi sejak tahun 2021 lalu melalui program Joint Research Internship antara Departemen Teknik Elektro dan Teknologi Informasi (DTETI) FT UGM, Toyohashi University of Technology (Jepang), dan KLINIKOO.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.