KOMPAS.com - Ingin kuliah di luar negeri namun tak punya TOEFL, jangan khawatir. Ada kesempatan bagi mu untuk meneruskan kuliah di luar negeri tanpa bukti TOEFL.
Bahkan beberapa negara yang memberikan beasiswa kuliah tanpa TOEFL sebagai syaratnya. Dilansir dari lama Schoters, ada 7 negara yang menawarkan beasiswa tanpa TOEFL. Ini daftarnya:
1. Türkiye Burslari Scholarship
Beasiswa tanpa TOEFL dari negara Turki ini adalah salah satu beasiswa yang wajib kamu coba.
Selain kelebihan berupa tidak ada syarat sertifikat bahasa, penerima beasiswa juga akan mendapatkan beasiswa penuh untuk kuliah di Turki.
Beasiswa untuk program S1, S2, dan S3 ini mencakup:
Meskipun bukan syarat utama, bukan berarti sertifikat TOEFL/IELTS yang sudah kamu miliki menjadi tidak terpakai. Karena sertifikat Bahasa Inggris tetap bisa kamu lampirkan dan bisa menjadi nilai plus saat proses seleksi.
Baca juga: IPK Kecil Bisa Dapat Beasiswa, Perhatikan 5 Hal Ini
Selain itu, beberapa jurusan dan universitas tertentu juga meminta nilai TOEFL/IELTS kamu, jadi sertifikatnya tetap bisa kamu gunakan. Selain sertifikat Bahasa Inggris, kamu juga bisa melampirkan sertifikat Bahasa Arab atau Bahasa Perancis.
2. Romanian Government Scholarship
Cari beasiswa tanpa TOEFL, bisa kamu coba di Rumania, salah satu negara yang berlokasi di Eropa Tengah dan Tenggara.
Pemerintah Rumania melalui Kementerian Luar Negeri Rumania menawarkan beasiswa untuk warga negara asing yang ingin kuliah di Rumania.
Selama kamu bukan merupakan warga negara Uni Eropa, kamu bisa mendaftar pada program beasiswa ini dan tidak perlu melampirkan sertifikat kemampuan berbahasa Inggris.
Jika menjadi penerima beasiswa ini, kamu akan mendapatkan fasilitas berupa:
3. Beasiswa Chevening
Beasiswa tanpa TOEFL juga ditawarkan program S-2 satu tahun di Inggris. Misalnya mencoba daftar beasiswa Chevening. Dengan beasiswa yang berasal dari Pemerintah Inggris ini, kamua bisa mendapatkan fasilitas yang meliputi:
Untuk mendaftar pada beasiswa Chevening, kamu tidak perlu memiliki sertifikat kemampuan berbahasa Inggris.
Baca juga: 11 Tips Sukses Seleksi Wawancara Beasiswa Kuliah
Akan tetapi, bisa jadi universitas tujuan kamu mengharuskan kamu melampirkan sertifikat berbahasa Inggris. Oleh karena itu, pastikan kamu membaca ketentuan universitas dan beasiswa incaran dengan teliti.
4. Beasiswa Pemerintah Rusia
Berbeda dengan beasiswa negara lain yang mensyaratkan kemahiran bahasa utama negara tersebut sebagai pengganti Bahasa Inggris, pemerintah Rusia justru membuka kesempatan untuk menempuh studi jenjang master di Rusia tanpa mensyaratkan kemampuan berbahasa Rusia.
Pada tahun 2019 lalu, tercatat ada sekitar 161 mahasiswa Indonesia yang berangkat ke Rusia untuk melaksanakan studi lanjutan. Jika kamu memiliki IPK S1 setidaknya 3,20, maka beasiswa ini sangat sayang untuk kamu lewatkan.
Fasilitas yang ditawarkan beasiswa ini adalah sebagai berikut:
5. China Government Scholarship (CGS)
Beasiswa tanpa TOEFL juga ditawarkan China Government Scholarship. Seperti namanya, beasiswa tanpa TOEFL ini berasal dari pemerintah Cina untuk mereka yang ingin berkuliah jenjang S1, S2, atau S3 di China.
CGS menawarkan dua skema beasiswa, penuh dan parsial. Skema beasiswa ini bergantung pada cara pendaftaran.
Kamu bisa mendaftarkan langsung melalui universitas tujuan maupun melalui Kedutaan Besar Cina di Indonesia. Apabila mendaftar melalui universitas tujuan, jika kamu beruntung mendapatkan beasiswa ini maka beasiswa yang kamu terima adalah beasiswa penuh.
Baca juga: Perbedaan LoA Unconditional dan LoA Conditional
Jika mendaftar melalui Kedutaan Besar Cina di Indonesia, kamu bisa mendapatkan beasiswa penuh ataupun parsial.
Fasilitas beasiswa penuh dari CGS meliputi:
6. Global Korea Scholarship (GKS)
Selanjutnya ada beasiswa dari Kementerian Pendidikan Korea Selatan yaitu Global Korea Scholarship (GKS). Beasiswa ini patut kamu coba karena merupakan beasiswa penuh untuk mahasiswa internasional. Dengan beasiswa ini kamu bisa berkuliah gratis di Korea pada jenjang jenjang D2, S1, S2, dan S3.
Beasiswa tanpa TOEFL ini memberikan fasilitas sebagai berikut:
7. Beasiswa Monbukagakusho (MEXT)
Tertarik kuliah di Jepang? Kamu bisa mendaftarkan diri pada beasiswa dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Olahraga, Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Jepang (Monbukagakusho/ MEXT).
Oleh karena itu, beasiswa ini lebih dikenal sebagai Beasiswa Monbukagakusho/ MEXT. Jika kamu merupakan lulusan SMA/sederajat dan ingin berkuliah S1 di Jepang, maka beasiswa tanpa TOEFL dari Jepang ini patut kamu coba.
Beasiswa ini menawarkan fasilitas dengan cakupan sebagai berikut:
Bagaimana? Tertarik mencari beasiswa di 7 negara tersebut?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.