IT Telkom Surabaya Gelar Pelatihan Wirausaha Digital bagi Generasi Muda

KOMPAS.com – Bangku perkuliahan adalah tempat generasi muda menimba ilmu lebih dalam sesuai dengan minat dan bakatnya agar menjadi versi terbaik bagi dirinya sendiri juga untuk masyarakat.

Dengan kemampuan yang dimiliki itulah generasi yang bergelar mahasiswa ini merupakan lokomotif kemajuan yang tidak terlepas dari perannya sebagai agent of change atau agen perubahan.

Kunci seorang agen perubahan adalah tekad untuk bergerak menjadi lebih baik serta mendorong adanya perubahan baik tersebut di dalam masyarakat. Tanggung jawab yang besar itu diemban pula oleh mahasiswa IT (Institut Teknologi) Telkom Surabaya.

Melalui kegiatan pengabdian masyarakat, mahasiswa Sistem Informasi IT Telkom Surabaya yang terdiri dari Yuni Qoriah Verdiana, Rizki Afifatus Sa’diyah, dan M. Dawud Emerulloh, terjun langsung membantu masyarakat terutama remaja dan pemuda di Sepanjang Asri untuk menjadi wirausaha muda berbasis digital.

“Memanfaatkan kemajuan teknologi, acara yang bertajuk PkM EYED (Educational Youth of Entrepreneurs & Digital) program pemanfaatan IT untuk meningkatkan produktivitas dan ekonomi masyarakat di Sepanjang Asri paska pandemi Covid-19 ini diadakan untuk mendorong para generasi milenial untuk lebih aktif dan mandiri,” jelas Yuni Qoriah Verdiana.

Program yang tepatnya diadakan di kampung Sepanjang Asri RT 11/RW 06, Kelurahan Sepanjang, Kecamatan Taman, Kabupaten Sidoarjo ini dilatarbelakangi dengan penggunaan teknologi informasi oleh para remajanya yang cenderung tidak produktif, ditambah adanya dampak penurunan ekonomi warga. 

Baca juga: Growth Mindset, Mengelola Tantangan Saat New Normal

Disitulah yang kemudian mencetuskan ide untuk melakukan pembinaan pada para remaja tersebut untuk melihat potensi saat ini yakni menjadi wirausaha muda dengan memanfaatkan teknologi.

Dengan memanfaatkan area Mushola Al-Kautsar, pada Sabtu 19 Maret 2022 digelar penyampaian materi serta diskusi untuk membuka wawasan mengenai digitalisasi.

“Kami ingin mendorong para remaja ini untuk berwirausaha berbasis digital dengan menjual produk dan jasa melalui jejaring elektronik," jelas Noerma Pudji Istyanto, dosen sekaligus ketua pengabdian masyarakat IT Telkom Surabaya.

Noerman Pudji menambahkan, "dengan seminar serta pelatihan, kami mendatangkan para narasumber dari startup ternama serta ahli di bidangnya untuk memberikan materi tentang Potensi Ekonomi Digital serta dari Digital Learning Space (DLS) dan pelatihan aplikasi desain Canva untuk bekal digital marketing.” 

Noerma Pudji Istyanto turut didampingi tim dosen dari program Sistem Informasi lainnya, Muhammad Nasrullah dan Rokhmatul Insani.

Setelah materi diberikan, para mahasiswa serta tim dosen juga melakukan penugasan kepada para remaja dan pemuda Sepanjang Asri untuk mengaplikasikan ilmu yang sudah mereka peroleh yang nantinya akan dilakukan evaluasi dari tiap peserta dan kemudian diberikan reward untuk peserta terbaik sebagai apresiasi atas kesungguhannya mengikuti program EYED.