KOMPAS.com - Wali Kota Medan, Muhammad Bobby Afif Nasution mengaku membutuhkan akademisi Universitas Sumatera Utara (USU) untuk membangun kolaborasi dalam menjalankan program kerja utamanya.
Bobby menyebut peran akademisi sangat penting untuk memberikan masukan arah kebijakan.
Baca juga: Rektor USU: Setiap Dosen Minimal Peroleh Satu Tulisan dalam Setahun
"Banyak sektor yang harus kita perbaiki di Medan ini. Teman-teman akademisi penting untuk memberikan kajian dan konsep terkait bagaimana kebijakan dapat dilaksanakan," ucap dia melansir laman USU, Senin (24/5/2021).
Menantu Presiden Jokowi ini menegaskan lima program strategis dan prioritas yang sedang dijalankan oleh Pemerintah Kota Medan, yakni:
1. Penanggulangan Covid-19.
2. Perbaikan jalan rusak.
3. Mengatasi permasalahan banjir.
4. Fokus pada kebersihan.
5. Pengembangan kawasan Kesawan.
"Untuk pengembangan kawasan Kesawan menjadi fokus utama saat ini. Makanya saya butuh masukan dari USU," ujar dia.
Rektor USU, Muryanto Amin menyambut baik permintaan Bobby Nasution.
Baca juga: Hasil Riset: Mencegah Kanker Salah Satu Keunggulan Teh Asli Indonesia
Dia menyebut, USU dan Pemerintah Kota Medan telah berkomitmen untuk saling berkolaborasi menuntaskan persoalan masyarakat Medan.
Dia mengatakan, kampus tidak boleh menjadi menara gading. Akademisi juga harus mampu menjawab tantangan untuk menyelesaikan aneka persoalan yang ada.
"Karena kebetulan Kampus USU di Medan, maka persoalan yang ada di kota ini tentu menjadi tugas kita juga," jelas dia.
Dia berharap dengan adanya pertemuan antara akademisi dengan birokrat pemerintahan mampu membangun skema kolaborasi yang apik.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.