KOMPAS.com - Pemerintah Brunei Darussalam kembali membuka kesempatan beasiswa bagi pelajar internasional termasuk Indonesia untuk kuliah jenjang diploma, S1 dan S2 yang dimulai di tahun akademik 2021/2022 dengan pembiayaan penuh.
Bagi kamu yang berencana melanjutkan studi, Brunei Darussalam bisa menjadi salah satu negara yang dipertimbangkan karena lokasinya yang dekat dengan Indonesia.
Selain itu, sebagai negara tetangga yang terkenal makmur, Brunei Darussalam memang rutin menawarkan beasiswa kuliah bagi pelajar internasional termasuk Indonesia.
Baca juga: 4 Kampus Jurusan Kedokteran Terbaik di Indonesia Versi THE WUR 2021
Beasiswa Pemerintah Brunei Darussalam kali ini memungkinkan penerima beasiswa memilih satu dari empat perguruan tinggi, yaitu:
Bagi kamu yang tertarik untuk mendaftar, akhir masa pendaftaran dan pengumpulan dokumen ditutup pada 15 Februari 2021 pukul 16.00 waktu Brunei.
Berikut informasi beasiswa penuh D3, S2 dan S2 dari pemerintah Brunei Darussalam untuk tahun akademik 2021/2022:
Baca juga: Kampus Swasta Ini Raih Predikat 4 Star di Pemeringkatan Dunia
1. Bebas biaya pendidikan termasuk biaya masuk, ujian, pendaftaran dan biaya orientasi.
2. Tiket pesawat kelas ekonomi Indonesia-Brunei Darussalam di awal dan akhir masa perkuliahan (pulang pergi).
3. Tunjangan hidup per bulan senilai BND 500 atau sekitar Rp 5,3 juta.
4. Tunjangan makan per bukan senilai BND 150 atau sekitar Rp 1,5 juta.
5. Tunjangan buku tahunan sebesar BND 600 atau sekitar Rp 6,3 juta.
6. Akomodasi atau tempat tinggal di asrama kampus.
7. Perlindungan asuransi komprehensif selama masa beasiswa.
Baca juga: 5 Kampus Jurusan Ilmu Komputer Terbaik di Indonesia Versi THE WUR 2021
1. Terbuka untuk warga negara anggota ASEAN (termasuk Indonesia) atau Commonwealth atau OIC.
2. Pelamar harus berusia antara 18-25 tahun untuk jenjang Sarjana dan Diploma dan tidak boleh melebihi usia 35 tahun untuk Gelar Master Pascasarjana pada 31 Juli 2021.
3. Beasiswa ini tidak berlaku bagi berlaku bagi residen tetap Brunei Darussalam.
4. Kualifikasi masuk dapat berbeda sesuai universitas yang dituju, untuk itu pelamar perlu melihat syarat yang diminta oleh masing-masing universitas.
5. Tidak sedang mendapatkan beasiswa, fellowship, grant, atau pinjaman dari pihak lain tanpa persetujuan dari Kementerian Luar Negeri Brunei Darussalam.
Baca juga: Nadiem Lanjutkan KIP Kuliah di 2021, Targetkan 1 Juta Mahasiswa
Pelamar beasiswa mengisi formulir pendaftaran yang dapat diunduh di laman resmi.
Formulir aplikasi diisi dan harus disahkan oleh Kementerian Luar Negeri di negara asal.
Informasi lengkap seputar beasiswa, syarat, ketentuan, prosedur pendaftaran dapat dilihat langsung di laman http://www.mfa.gov.bn/Pages/bdgs2021.aspx
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.