Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ospek Untirta Viral di Twitter Gara-gara Maba Dijemur, BEM Minta Maaf

KOMPAS.com - Ospek Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) viral di media sosial Twitter belakangan ini.

Penyebabnya, banyak Mahasiswa baru Untirta yang mengikuti Ospek atau Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) dikabarkan mengalami tekanan hingga dehidrasi karena dijemur di tengah lapangan saat ospek pada Selasa (9/8/2022).

Satu demi satu korban pun menceritakan perpeloncoan yang dialaminya melalui akun media sosial.

Narasi ini jadi perbincangan warganet terutama mahasiswa baru Untirta yang mengikuti ospek dan menjadi trending topic di Twitter, Rabu (10/08/2022). Satu demi satu korban pun menceritakan perpeloncoan yang dialaminya melalui akun media sosial. Bahkan ada yang menyebut, mengalami kekerasan fisik. 

Presiden BEM KBM Untirta Ryco Hermawan dengan tegas menyampaikan permohonan maaf atas kejadian yang telah viral.

"Menyampaikan permohonan maaf kepada mahasiswa baru, orang tua mahasiswa baru, dan masyarakat Serang dan sekitarnya atas ketidaknyamanan yang disebabkan oleh kegiatan technical meeting," kata Ryco Hermawan dilansir dari Kompas.com.

BEM Untirta menyebut kejadian yang dimaksud bukan pada saat ospek, melainkan saat technical meeting.

Pihak BEM Untirta menceritakan jika pelaksanaan technical meeting melibatkan ribuan mahasiswa baru pada Selasa (09/08/2022) di Kampus Untirta Pakupatan.

Agenda pada hari itu, ialah pemaparan materi dan pengambilan video mozaik menggunakan pesawat tanpa awak/drone.

Pihaknya mengakui bahwa kegiatan ini merupakan inisiatif BEM untuk mengawali rangkaian Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) yang akan dilaksanakan secara resmi oleh pihak kampus pada tanggal 15-17 Agustus 2022 mendatang.

“Ini merupakan pelajaran berharga. Kami akan terus belajar mempersiapkan Tirtayasa Muda yang berkarakter unggul dan berdaya saing dan menjadi bahan evaluasi ke depan untuk tidak lagi terulang.” jelasnya.

Sementara, pertemuan antara jajaran Rektor Untirta dan pihak BEM KBM Untirta juga telah membahas hal ini.

“Untirta secara resmi sudah mengirimkan surat undangan ke Pak Menteri untuk melakukan kegiatan PKKMB tanggal 15 Agustus untuk tingkat rektorat, tanggal 16 diserahkan ke fakultas, dan tanggal 17 upacara bendera dengan perwakilan sekitar 150 mahasiswa dari masing-masing fakultas sesuai kapasitas dan rekomendasi Gugus Tugas Covid-19. Kita lakukan dengan konsep hybrid mengingat adanya surat edaran karena tren Covid-19 kian meningkat. Maka perlu dipertimbangkan protokol kesehatan yang ketat. Yang lain kita fasilitasi melalui live streaming YouTube.” Terang Rektor Untirta, Prof. Fatah Sulaiman, dilansir dari laman Untirta.

Selain itu, BEM Untirta juga menyatakan sejumlah pernyataan terkait masalah ini sebagai berikut:

1. Kegiatan Technical Meeting yang dilaksanakan oleh BEM KBM Untirta merupakan inisiatif BEM KBM Untirta dalam mempersiapkan mahasiswa baru untuk mengikuti kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB).

2. Adapun kegiatan PKKMB resmi yang dilaksanakan oleh institusi Untirta akan dilaksanakan pada tanggal 15-17 Agustus 2022 secara hybrid dengan skema perwakilan peserta sebanyak 150 orang dari masing-masing Fakultas sesuai Surat Edaran Nomor 7 Tahun 2022 mengenai Diskresi Pelaksanaan Keputusan Bersama 4 (Empat) Menteri Tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran di Masa Pandemi Corona Virus Disease-19 (Covid-19).

3. Dengan ramainya pemberitaan di media sosial, maka dengan ini BEM KBM Untirta menyampaikan permohonan maaf kepada mahasiswa baru, orangtua mahasiswa baru, dan masyarakat Serang dan sekitarnya atas ketidaknyamanan yang disebabkan oleh kegiatan Technical Meeting.

4. Estimasi waktu yang direncanakan untuk pengambilan gambar video mozaik adalah dua jam, tetapi proses pengambilan gambar tidak sesuai dengan estimasi.

5. Terkait dengan adanya informasi larangan makan, minum, istirahat, dan sholat, panitia telah mengimbau peserta untuk sarapan terlebih dahulu sebelum mengikuti kegiatan dan membawa bekal makanan dan minuman untuk makan siang pada waktu istirahat. Sedangkan untuk sholat, diberikan waktu sesuai dengan jadwal istirahat selama dua jam, yaitu mulai dari pukul 11.00 WIB sampai dengan 13.00 WIB yang diatur secara bergiliran.

6. Terkait beredarnya informasi mengenai kekerasan fisik dan verbal dari Gerakan Disiplin Kampus (GDK) kepada mahasiswa baru, sebelum pelaksanaan Technical Meeting, BEM KBM Untirta telah menyusun Standard Operating Procedure (SOP) dan melaksanakan Training of Trainer (ToT) bagi mahasiswa yang akan terlibat dalam kepanitiaan dengan harapan tidak terjadi kontak fisik dan kekerasan verbal kepada mahasiswa baru.

7. Jika ada mahasiswa baru dan pihak lainnya yang mengalami kejadian yang kurang menyenangkan dalam bentuk apapun, dapat melaporkan melalui Hotline Humas Untirta (0822-9897-9737) dengan menyertakan identitas diri yang resmi dan jelas.

8. Presiden Mahasiswa (Presma) sebagai panitia supporting PKKMB 2022 berkomitmen mensukseskan kegiatan PKKMB dengan menjunjung tinggi kualitas, etika, dan nilai-nilai kemanusiaan.

Presiden Mahasiswa Untirta, Ryco Hermawan dan tim juga berkomitmen mendukung kegiatan PKKMB resmi pada tanggal 15-17 Agustus 2022 mendatang sesuai dengan regulasi dan ketentuan. Serta menjaga etika kemahasiswaan dan nilai-nilai kemanusiaan.

https://www.kompas.com/edu/read/2022/08/11/145051271/ospek-untirta-viral-di-twitter-gara-gara-maba-dijemur-bem-minta-maaf

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke