Seni Pulihkan Negeri, UOB dan Ganara Art Luncurkan "Creative Digital Pod"

KOMPAS.com - Masa pandemi melahirkan dampak sulitnya akses bagi siswa, khususnya dari keluarga kurang mampu. Menjawab tantangan tersebut, UOB Indonesia dan Ganara Art berkolaborasi meluncurkan Creative Digital Pod.

Creative Digital Pod merupakan program pembelajaran seni visual daring dalam rangka membuat seni lebih mudah diakses oleh anak-anak dari keluarga kurang mampu dan menjembatani kesenjangan digital untuk pendidikan daring mereka.

Program ini merupakan bagian UOB My Digital Space yang membekali anak-anak dengan keterampilan literasi digital dan perangkat pembelajaran.

Peserta program Creative Digital Pod ini akan dibekali perangkat mobile internet, personal computer, dan creative kits yang meliputi kertas, alat tulis dan bahan lukis sehingga mereka dapat menyalurkan kreativitasnya dengan menggambar, melukis dan menorehkan karya seni.

Seni pulihkan negeri

“Seni mampu menyatukan kita, memulihkan mental kita, serta membawa perubahan dalam kehidupan kita," jelas Maya Rizano, Head of Strategic Communications and Brand, UOB Indonesia dalam peluncuran Creative Digital Pod secara daring (25/11/2021).

Dengan adanya Covid-19 yang telah membawa dampak terhadap masyarakat secara global, Maya menyampaikan pihaknya percaya seni merupakan salah satu jalan bagi anak-anak untuk mengekspresikan diri mereka secara kreatif dan dengan percaya diri.

"Kolaborasi kami dengan Ganara Art adalah bagian dari UOB My Digital Space di bawah program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan UOB Heartbeat, yang memberikan akses belajar kepada anak-anak kurang mampu dengan menjembatani kesenjangan digital,” tegas Maya.

Dalam kesempatan sama, Tita Djumaryo, Founder Ganara Art mengatakan anak termasuk pihak yang terdampak secara signifikan oleh Covid-19.

"Mereka terus mengalami perubahan mulai dari pembelajaran tatap muka ke pembelajaran daring dengan fasilitas belajar yang terbatas, serta kurangnya kesempatan untuk melakukan kegiatan yang kreatif dan menyenangkan," ujar Tita.

Tita mengaku senang UOB Indonesia dapat terus melakukan upaya untuk membantu anak-anak yang membutuhkan dan menunjukkan tujuan yang lebih besar bagi masyarakat. Tita meyakini percaya upaya kolaboratif ini berperan penting membentuk pikiran kreatif anak di tengah situasi yang menantang saat ini.

"Kami juga berharap program Creative Digital Pod ini dapat menginspirasi anak-anak di panti asuhan dalam mewujudkan potensi kreatif mereka yang selalu menjadi core value di Ganara Art,” tambahnya.

Pentingnya peran seni sebagai pemulih mental anak di masa pandemi juga disampaikan Samanta Elsener, Psikolog Anak dan Keluarga yang bermitra dengan Ganara Art.

“Seni berperan penting dalam proses pemulihan mental anak-anak. Melalui berbagai media dalam kegiatan seni, anak-anak dapat mengolah perasaan mereka yang kompleks dan menemukan ketenangan tanpa menggunakan ekspresi verbal," jelas Samanta.

"Dengan pendampingan yang profesional, seni juga dapat menjadi media untuk melatih anak-anak dalam meningkatkan fokus mereka selama proses belajar serta membentuk perilaku yang proaktif,” pungkasnya.

Sejak tahun 2016, UOB Indonesia dan Ganara Art telah bersinergi mendukung pendidikan bagi lebih dari 2.000 anak-anak dari keluarga kurang mampu di seluruh Indonesia melalui berbagai program seni.

SalaH satunya, kegiatan seni mendorong kesadaran kreatif yang diadakan pada tahun 2019 yang ditujukan untuk ratusan anak-anak yang terdampak bencana tsunami di Palu.

Saat itu, upaya kolaborasi antara UOB Indonesia dan Ganara Art telah membawa dampak sosial yang positif dengan mengembangkan keterampilan artistik anak-anak dan mendorong pemikiran kreatif mereka untuk meraih masa depan yang lebih baik.

Dalam pelaksanaannya, program ini banyak seniman alumni UOB Painting of the Year di sejumlah panti asuhan di Jakarta, Bandung, Yogyakarta dan Bali.

Program seni visual Creative Digital Pod, UOB Indonesia dan Ganara Art rencananya akan menyelenggarakan serangkaian lokakarya seni untuk lebih dari 100 anak yatim piatu selama enam bulan.

Sesi ini akan diadakan di Yayasan Benih Kebajikan Nusantara Al Hasyim dan Panti Asuhan Tanjung Barat yang berlokasi di Jakarta Selatan. Kegiatan ini menghadirkan guru dari Ganara Art dan relawan UOB Indonesia.

Selain itu pemenang UOB Painting of the Year 2021 juga akan aktif terlibat, antara lain Meliantha Muliawan (Pemenang UOB Painting of the Year), Chris Fernand (Most Promising Artist of the Year), serta Karina Budiati Yuwono dan Irene Febry (Gold dan Silver Kategori Emerging Artist).